37. SPESIAL PART : DEWANGGA & RENA

11.6K 882 640
                                    

Vote dulu nanti lupa!

Follow juga kalau suka dengan cerita ini!

Follow juga kalau suka dengan cerita ini!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

37. SPESIAL PART : DEWANGGA & RENA

"Matahari juga tidak terbit sebelum waktunya. Tunggu saya, apa yang menjadi milikmu akan datang kepadamu."

—Dewangga Raga Wijaya—


---

Dewangga mengeluarkan motornya dari parkiran karena kegiatannya di kampus sudah selesai. Lalu laki-laki itu mengendarai motornya untuk pulang ke rumahnya.

"Dewa," panggil seorang perempuan yang berdiri di pinggir jalan. Perempuan itu adalah Rena yang sedang menunggu angkutan umum.

Dewangga menghentikan motornya. "Apa?"

"Gue boleh nebeng nggak?" tanya Rena.

"Enggak," jawab Dewangga cepat.

"Gue udah nunggu angkot dari tadi tapi nggak ada yang lewat. Kalo gue di bolehin nebeng,  nanti gue bayar deh. Gue nggak minta gratis kok," ujar Rena.

"Lo berani bayar berapa?" tanya Dewangga.

"Selayaknya gue bayar ojek pada umumnya." Rena menjawab.

"Jadi lo nyamain gue sama tukang ojek?"

Rena menggeleng. "Enggak. Tapi kalo di lihat-lihat lo agak mirip tukang ojek."

"Sialan!" umpat Dewangga.

"Bercanda." Rena menarik lengan Dewangga untuk membujuk laki-laki itu. "Boleh ya, gue nebeng."

Dewangga berdecak. "Cepet naik."

Rena tersenyum senang, lalu dengan cepat menaiki motor Dewangga. Tidak lupa, tangannya langsung di lingkarkan pada bagian perut laki-laki itu. "Nggak papa kan, kalo gue pegangan. Soalnya gue takut jatuh."

"Hm." Dewangga menyahut hanya dengan sebuah degaman.

Dewangga melajukan motornya dengan kecepatan sedang. Menelusuri jalanan yang siang ini ramai dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. Setelah lumayan lama menempuh perjalanan, motor yang di kendarai Dewangga tiba-tiba berhenti.

"Motor lo kenapa?" tanya Rena.

"Mogok," jawab Dewangga.

Rena turun dari motor lalu di ikuti oleh Dewangga yang ingin memeriksa motornya yang tiba-tiba mogok.

"Perasaan motor lo mogok terus," ujar Rena.

"Motor gue mogok gara-gara lo," sahut Dewangga.

"Kenapa nyalahin gue?" Rena tidak terima dengan tuduhan Dewangga.

ALASKA : MARRIED WITH BESTFRIEND [ TERBIT ] Where stories live. Discover now