8. Mission 2 : Modeling

209 26 1
                                    

Mission 2

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mission 2

Lakukan photoshoot untuk majalah Kyle dengan menentukan konsep, gaya, dan style sendiri.

Catatan : Brand fashion harus dari Double G dan penilaian diambil berdasarkan majalah yang paling trending dan paling banyak terjual.

...

"Kalau untuk majalah, berarti ini bakal dilihat banyak orang dong?"

Ayaz yang tadinya sedang memijat kaki Shelby yang ia letakkan di atas pahanya, tiba-tiba berhenti setelah mendengar ucapan Shelby yang ada benarnya juga. Saat ini Ayaz dan Shelby sedang duduk di sofa kamar mereka. Jangan heran dulu, Ayaz mau melakukan ini karena dia pikir, dia harus menuruti perkataan Shelby jika ingin wanita itu membantunya.

"Iya sih, tapi tetep aja kita gak boleh bagus-bagus," ujar Ayaz menanggapi.

Shelby terlihat merenung. Lalu ia terpikirkan sesuatu. "Nggak-nggak, kita gak perlu jelek, kita cuma harus mikirin gimana caranya majalah kita nggak booming."

"Caranya?"

"Pertama, kita harus bikin majalah kak Jevan dan Kak Isha lebih booming, kita harus jadi timses mereka, gimana?" usul Shelby.

Ayaz mengangguk-anggukkan kepalanya. "Boleh juga, terus yang kedua?"

Shelby mendekatkan diri dengan Ayaz untuk berdiskusi lebih lanjut, dia mungkin melupakan fakta bahwa saat ini kakinya masih berada di atas paha Ayaz. "Kedua, kira-kira konsep apa yang paling nggak diminati banyak orang? Tapi tetep fashion gitu, gue malu anjir kalo aneh-aneh, gue nih seleb."

"Gue juga malu lah, gue nih programmer ganteng yang berbakat."

Seketika itu, Shelby langsung memasang wajah malasnya, memperhatikan Ayaz yang terlihat narsis dengan menaik-turunkan alisnya.

"Ya udah, berarti besok lo gak kerja?" tanya Shelby mengalihkan topik.

"Kerja, cuma nyesuain jadwal photoshoot-nya aja, kalau pagi ya berarti gue kerjanya siang."

Shelby mengangguk. Dia tidak terlalu peduli juga. Yang jelas, Shelby bisa melihat dengan jelas bahwa Ayaz benar-benar membanggakan pekerjaannya saat ini. Baguslah, setidaknya Ayaz sudah punya sesuatu yang harus diperjuangkannya. Shelby berjanji, dia akan membantu Ayaz mewujudkannya.

"Yaz, Kaelis siapa?"

,,,

Jevan menahan napasnya.

Dikejar Warisan [END]Where stories live. Discover now