55 | my soul it gets sicker

67 9 1
                                    

Penutupan pekan olahraga dan seni dilaksanakan hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Penutupan pekan olahraga dan seni dilaksanakan hari ini. Aluna selaku MC yang bertugas kini memakai pakaian kebaya lengkap dengan rambutnya yang disanggul manis. Riasan wajahnya tidak terlalu tebal, sangat cocok di wajah Aluna hari ini. Bahkan Aqila dan Yania yang melihatnya sampai pangling melihat Aluna yang berdandan seperti itu. Sementara di sebelahnya ada Theo, yang juga selaku parnert MCnya memakai pakaian yang senada dengan warna kebayanya. Tak seperti pembukaan kemarin, penutupan ini jauh lebih santai. Karna Aluna bisa duduk di belakang panggung sembari menikmati pertunjukan yang disediakan. Seperti drama musikal dan dipenghujung acara bakalan ada bintang tamu yang akan mengguncang Merah Putih.

Karna hal itu Aluna jadi santai-santai saja. Tak ada mual dan pusing lagi, ia bisa tersenyum sepanjang hari tanpa wajah pucatnya.

Selesai acara, Aluna langsung berjalan menuju kelasnya. Di sana sudah ada Aqila dan Yania yang menunggu, lengkap dengan makanan kesukaan Aluna yang terpajang di atas meja. Ada ikan salmon yang masih fresh, sushi, puding coklat dan lain-lain. Aluna tertawa kecil, duduk di samping Aqila.

"Gila lo cantik banget!"

Aluna tertawa kecil sembari menerima uluran sumpit dari Aqila. "Gue mau dong foto yang tadi."

"Nanti gue kirim ya," ucap Aqila sembari menaruh ponselnya setelah mengunggah foto Aluna ke sosial medianya, "kita mau di sini sampe malem atau pulang dulu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nanti gue kirim ya," ucap Aqila sembari menaruh ponselnya setelah mengunggah foto Aluna ke sosial medianya, "kita mau di sini sampe malem atau pulang dulu?"

"Kenapa emangnya? Kok sampe malem?"

Aqila memakan sushinya. "Kata Eric, bakalan ada bintang tamu nanti malam buat penutupan."

"Siapa?" tanya Yania kepo.

"Maliq & D'essentials."

"Sumpah?!" teriak Aluna dan Yania bersamaan.

"Serius? Maliq?"

"Iya!" jawab Aqila, "makanya rugi kalau kita nggak nonton."

Yania dengan mata berbinarnya langsung mengangguk. "Lagian siapa juga yang nggak mau nonton Maliq?"

Puncak penutupan diadakan jam 8 malam, tapi jam 7 mereka masih berada di kamar Aqila sembari menggunakan riasan wajah agar wajah mereka tidak terlalu pucat nantinya. Dan juga tidak terlalu berminyak, karna mereka pastinya akan lompat-lompat nantinya. Kini Aluna dan Yania sudah siap dengan riasan wajah yang tipis dan pakaiannya, tapi mereka masih menunggu Aqila yang sedang membongkar lemarinya, mencari pakaian yang akan ia gunakan untuk acara penutupan nanti.

love me wellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang