Haloo, ketemu lagi nih sama Cleon(Ara) ada yang kangen mereka gasihh? part ini mengandung banyak taburan bunga bunga yaa.
Sebelum lanjut baca jangan lupa vote and komen okeehh.
_______________________________
Kelopak mata Ara terbuka secara pelahan, ia merasakan berat di dadanya dan juga seperti ada sebuah tangan yang melingkar di perutnya, ia meringis pelan merasakan ngilu di bagian bawah mengingat kejadian semalam dengan nyawa yang belum terkumpul sepenuhnya Ara menyibak selimut betapa terkejutnya ketika melihat tubuhnya tanpa sehelai benang belum lagi Cleon yang tidur diantara dadanya dengan memeluk erat pinggang Ara.
"CLEON!!" pekik Ara dengan sekuat tenaga mendorong cowok itu hingga menjauh dari tubuhnya. Dia langsung melilit selimut untuk menutupi tubuh polosnya.
Ara menatap sinis Cleon yang sedang memandang dirinya dengan senyum meledek tercipta di bibir cowok itu.
"Kenapa sayang?"
"Bajingan, gue laporin polisi lo monyet!" cetus Ara, dia memeluk tubuhnya sendiri dengan erat.
"Lo perkosa gue, Yon, lo ambil harta berharga dari diri gue, lo rusak masa depan gue Cleon, Brengsek!" ungkap Ara kesal, matanya sudah berembun, bukan ini yang dia mau.
Bagaimana tidak teriris mendengarnya, karena cemburu dia jadi memaksa Ara untuk melakukan itu. Cleon segera bangkit dari tidurnya dia langsung memeluk Ara dengan erat walaupun Ara memberontak didalam dekapannya Cleon tidak perduli.
"Maaf, maaf kalo gue ambil itu terlalu cepet" ujar Cleon berkali-kali mengusap lembut punggung Ara
Bukannya tenang, Ara malah menangis sejadi-jadinya hingga sesegukan membuat Cleon merasa bersalah, lo ngapain sih, Yon, tolol jadi cowok!
"G-gue benci lo!"
***
Setelah drama tadi pagi, kini Ara pertama kalinya naik di motor sport milik Cleon yang dulu cowok itu pernah bicara 'Motor ini gak Sudi bonceng lo!' dan Ara masih tidak percaya sekarang sedang duduk diatas motor ini. Rasa ingin memukul kepala cowok yang sedang memakai helm itu dengan kencang namun apa daya hari ini Ara ingin mogok ngomong oleh Cleon.
Tidak terasa motor itu telah terparkir di area sekolah, sudah banyak pasang mata yang kini melirik bahkan adapun beberapa orang yang berbisik satu sama lain, ingin sekali menggebuk satu persatu orang itu tapi kembali lagi buat jalan aja Ara harus seperti putri keong di tambah harus mengangkang dan semua itu ulah cowok yang sekarang tengah melepas helm di kepalanya.
"Apalagi sih, Ra, tadi kan udah baikan" ujar Cleon menghembuskan napas lelah.
"Baikan sama musuh, ogah!" cibir Ara, segara dia berjalan terlebih dahulu meninggalkan Cleon, mau menghindar bagaimana jalan aja seperti bebek yang dengan mudah Cleon tangkap.
"Jangan kejar gue!" sergah Ara menepis tangan Cleon yang menggenggam lengan tangannya.
"Kejar cinta istri sendiri emang gak boleh?" goda Cleon membuat Ara tersipu malu namun sedetik kemudian wajahnya kembali datar.
"Cukup, Yon, sampai kapanpun gue gak bakal cinta sama lo. Bajingan!" tutur Ara, tapi entah setelah bicara seperti itu dia menjadi merasa bersalah dengan Cleon seolah hati dan pikiran saat ini tidak sinkron.
आप पढ़ रहे हैं
CLEONARA : marriage enemies
रोमांस( Follow dulu sebelum baca yaa ) "CLEON GUE SUMPAHIN JODOH LO TANTE TANTE!!" "Berbalik ke lo, nanti jodoh lo lebih parah. Aki aki mesum" gadis itu bergidik ngeri mendengarnya membuat dia membayangkan sesuatu yang teramat diluar nalar manusia. **...
