18+
Lelaki itu berlari mengejar, semakin dekat dengan dirinya. Ia lelah, ia ingin berhenti, tetapi dirinya tidak ingin tertangkap. Sampai pada akhirnya ia kalah, Lelaki itu berhasil melingkarkan kedua tangan di tubuhnya, lelaki itu berhasil menangka...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pagi-pagi sekali Nadhira sudah bangun dari tidur lelapnya. Terlihat jam yang tergantung di dinding menunjukan pukul 6 pagi. Biasanya para perawat akan datang pukul 7 pagi nanti untuk melakukan pemeriksaan berkala pada pasien, karena hal itulah Nadhira bersiap kembali ke apartemen Galaksi untuk mengambil barang-barang yang akan ia bawa nanti.
Setelah merapihkan ranjang yang semalam ia pakai untuk tidur, Nadhira langsung membuka pintu dan melihat masih ada 2 penjaga yang berdiri di depan pintu kamar inap Galaksi. Bedanya kali ini yang menjaga pintu kamar inap Galaksi adalah anak buah Galaksinya langsung, John.
John dan penjaga lainnya membalikkan badan ketika mendengar pintu dibelakangnya terbuka, "selamat pagi, nona. Ada yang nona butuhkan? Saya akan membantu" ucap John menyapa Nadhira sekaligus menawarkan bantuan pada kekasih tuannya.
Nadhira langsung mengatakan apa yang ia mau, "aku ingin kembali ke apartemen, ada beberapa barang yang ingin ku ambil"
Dengan sikap sopan John menjawab, "biar saya saja yang mengambilnya, nona tunggu saja di dalam kamar inap, Tuan Galaksi"
Nadhira menggeleng, "tidak. Ada beberapa barang pribadi yang tidak ingin ku perlihatkan pada orang lain, jadi tolong antarkan saja aku ke sana" jelas Nadhira langsung di turuti John
"Baik, silakan nona tunggu di lobby, saya akan mengambil mobil di parkiran" jelas John langsung pergi bersama Nadhira di belakangnya yang berjalan menuju lobby.
Sebelum mengambil mobil, John sudah mengabarkan anak buah Galaksi yang lain untuk datang menggantikannya menjaga kamar inap Galaksi. Setelah itu baru dia menyalakan mesin dan membawa mobilnya menuju lobby luar, tempat Nadhira menunggu.
Tidak butuh waktu yang lama untuk sampai di apartemen Galaksi, hal itu juga karena mereka keluar saat pagi hari dan belum terlalu banyak kendaraan memenuhi jalan raya. Setelah memarkirkan mobil pada tempat parkir yang tidak jauh dari lobby, Nadhira turun dari mobil dan berkata, "aku sendiri saja. Kau tunggu di mobil atau di ruang tunggu yang ada di samping lobby saja"
Dengan sungkan John menjawab, "nona, tapi saya harus menjaga kemanapun anda pergi"
"Kau tenang saja, aku tidak akan kabur. Sekarang boleh ku minta kartu akses pintu kamar Galaksi?" Ucap Nadhira dengan sopan
John yang dipinta seperti itu awalnya ragu, ia tidak mau membiarkan celah untuk Nadhira melarikan diri. Tetapi karena dia mempercayai dan menghormati Nadhira sebagai kekasih tuannya, maka John memberikan kartu akses pintu kamar Galaksi yang selalu ia bawa kepada Nadhira.
Nadhira yang menerima kartu akses itu tersenyum tipis. Setelahnya tanpa mempedulikan anak buah Galaksi dibelakangnya, Nadhira langsung berjalan ke lift dan menekan tombol angka lantai paling atas tempat kamar Galaksi berada.
Sesampainya di depan pintu kamar Galaksi, Nadhira langsung membuka pintu itu dengan kartu yang ia bawa, dan untung saja John memberikannya kartu yang benar bisa membuka pintu kamar Galaksi. Nadhira langsung membereskan barang-barang yang akan ia bawa ke rumah sakit nanti dengan tas yang pernah dibelikan Galaksi saat itu.
