[Book II] I've Led the Villain Astray, How Do I Fix It? [BL]

Bab 310

Menurut intensitas patroli di sekitar tambang, mereka akan diperhatikan oleh cacing di lingkaran luar sebelum memasuki lingkaran dalam jika Xu Zirong tidak dapat merasakannya terlebih dahulu.

“Artinya… bijih ini berguna untuk cacing atau orang di belakangnya, tapi belum tentu terkait dengan mutasinya!”

“Mungkin… Ngomong-ngomong, aku masih harus mengamati untuk beberapa waktu dulu. Saya tidak ingat melihat hal seperti itu dalam kehidupan terakhir saya." Xu Zirong menggelengkan kepalanya.

Sementara keduanya berbicara, mereka diam-diam mendekati tambang.

Di bawah sinar bulan yang dalam, pintu masuk tambang gelap dan tidak jelas, dan tidak ada yang tahu bagaimana cacing penghisap darah ini menyala di siang hari. Setelah mereka keluar dari tambang, tidak ada cahaya di dalamnya.

"Saya akan mencoba." Xu Zirong melepaskan sejumlah besar kutu darah dan membuatnya menyebar ke tambang.

Kutu darah ini akan mengirimkan informasi tentang tempat-tempat yang telah mereka jelajahi ke Xu Zirong, dan Xu Zirong juga dapat menggunakan ini untuk mengetahui apakah ada penyergapan.

"Saudaraku ... Kutu darah menghilang di beberapa tempat." Karena terlalu dekat dengan tambang, Xu Zirong mulai menggunakan kontrak darah untuk komunikasi.

Xu Ziyan mengerutkan kening, “Apakah ada penyergapan? Bisakah kita berkeliling?”

Xu Zirong menggelengkan kepalanya, “Karena sangat datar di depan tambang, kita tidak dapat melakukannya kecuali kita memiliki mantra tembus pandang…”

Sebelum dia selesai berbicara, Xu Zirong berhenti, melihat dua mantra tembus pandang perak pucat yang diambil saudaranya dari ruangnya, lalu diam-diam menutup mulutnya.

"Hei, tuan memberikannya kepada kami." Xu Ziyan menyeringai. Sebelum pergi, Big Foot Luo menyampaikan banyak hal kepadanya. Masih banyak hal seperti mantra tembus pandang di ruangnya.

"Eh... apa?" Xu Ziyan bertanya dengan curiga ketika dia menyadari ada yang salah dengan ekspresi Xu Zirong.

"Tidak apa-apa ..." Xu Zirong memalingkan wajahnya diam-diam, saat dia mengingat bahwa Big Foot Luo memberitahunya secara langsung bahwa dia akan membawa malapetaka ke dunia selama seribu tahun. Itu sebabnya Big Foot Luo tidak meninggalkan apa pun untuknya…

Setelah mereka memakai mantra tembus pandang, ada lapisan gelombang seperti air di tubuh mereka. Saat gelombang air terus menyebar, tubuh mereka berangsur-angsur menghilang ke udara.

Karena pesona tembus pandang akan menjadi tidak valid setelah merasakan fluktuasi kekuatan spiritual, mereka hanya bisa maju selangkah demi selangkah.

Untungnya, tikus darah Xu Zirong menjelajahi jalan, keduanya dengan hati-hati melewati tempat kutu darah menghilang, dan secara bertahap mendekati pintu masuk tambang.

Setelah masuk dari pintu masuk, pandangan mereka tiba-tiba jatuh ke dalam kegelapan. Kecuali cahaya bulan kecil di pintu masuk, sama sekali tidak ada sumber cahaya di dalam tambang.

Keduanya mengambil beberapa langkah ke depan, cahaya bulan di belakang mereka memudar. Keheningan di lorong yang dalam sangat menakutkan, seolah-olah ada monster di depan mereka, menunggu untuk melahap mereka.