[Book II] I've Led the Villain Astray, How Do I Fix It? [BL]

Bab 192

Mo Ziyuan pingsan seketika. Itu adalah racun dari jiwa ular yang baru lahir, pada dasarnya tidak ada yang bisa dia lakukan.

"Mendesis." Setelah mengambil kembali ke tangan Lan Mo'Er, Biyun menggunakan ekornya untuk menepuk kepalanya dengan lembut.

Lan Mo'er tersenyum patuh, lalu meraih tubuh Mo Ziyuan dan meletakkannya di pundaknya sebelum berjalan ke dalam hutan.

Tujuan utamanya memasuki Alam Rahasia Lang Yu adalah untuk menemukan pria yang “lolos dari jebakan takdir”, seperti yang dikatakan oleh Hantu Nenek.

Ketika dia masih khawatir tentang bagaimana dia bisa menggalinya, liontin batu giok yang diberikan Nenek Hantu tiba-tiba berkedip ketika dia berada di dekat Mo Ziyuan. Ini semakin menegaskan identitasnya.

Sekarang Mo Ziyuan ada di tangannya, dia harus segera mengirimnya kembali ke saudaranya!

Calon iparnya terlihat sangat tampan dan dia merasa kakaknya akan jatuh cinta padanya!

Lan Mo'er berpikir dengan gembira. Di bawah bimbingan Biyun, dia berlari kencang sambil menggendong Mo Ziyuan di punggungnya.

Array di hutan memiliki sedikit efek jera padanya. Hanya butuh waktu kurang dari dua jam baginya untuk menyeberangi hutan dan memasuki padang pasir.

Tanpa gangguan dari binatang pasir, dia melewati daerah gurun dengan cepat. Ketika dia melihat dua kapal besar yang ditinggalkan di tepi pantai, Lan Mo'er dengan tidak menyesal mengendarai salah satu dari mereka dan pulang ...

Tiga bulan berlalu dalam sekejap, dan itu segera menjadi hari penutupan Alam Rahasia Lang Yu.

Setelah meninggalkan Pulau Naga Ilahi, Xu Ziyan dan yang lainnya memiliki kehidupan yang sangat santai.

Meski keempatnya dibagi menjadi dua perahu, jarak antara kedua perahu itu tidak terlalu jauh. Mereka dipisahkan oleh jarak dua atau tiga mil, dan mereka dapat saling membantu dalam keadaan darurat sambil menjaga ruang pribadi mereka.

Meskipun Xu Zirong mengatakan bahwa dia ingin bersama saudaranya sendirian, dia tidak melakukan sesuatu yang berlebihan.

Lagi pula, mereka masih berada di alam rahasia, dia tidak akan bertindak terlalu sembrono demi keselamatan saudaranya.

Mungkin Tuhan juga berpikir bahwa mereka mendapatkan terlalu sedikit di Pulau Naga Ilahi, dalam perjalanan pulang, mereka bertemu dengan monster ikan raksasa dari inti emas.

Orang lain mungkin mendapat masalah jika mereka bertemu monster ikan ini, tapi itu sama sekali bukan tantangan bagi Xu bersaudara…

Snowball mengadakan pesta ikan, sementara Xu Ziyan dan yang lainnya berbagi banyak tulang ikan secara merata. Tulang monster ini adalah yang paling berharga, dan ukurannya masih bagus. ╮(╯▽╰)╭

Melihat tanggal penutupan alam rahasia semakin dekat, Xu Ziyan dan yang lainnya menemukan sebuah pulau di dekatnya dan menunggu di sana dengan tenang.

Saat waktunya tiba, cahaya biru menyala dan sosok keempat orang itu menghilang dalam sekejap. Ketika mereka membuka mata lagi, mereka sudah berdiri di depan alun-alun puncak utama sekte Liu Guang.

Xu Ziyan melihat sekeliling, dan setidaknya ada 30% penurunan murid yang pergi ke Alam Rahasia Lang Yu.

Ekspresi wajahnya tetap tidak berubah, namun dia hanya bisa menghela nafas, "Kultivasi ini adalah karir yang sangat berisiko, Alam Rahasia Lang Yu ini sudah kurang berbahaya di antara yang lain, namun begitu banyak orang yang mati juga ..."