56

1.1K 75 12
                                    

Jisung melihat berkas berkas yang ada di kantornya.. Tapi sekarang dia sedang sangat pusing dengan tingkah istrinya yang habis mengancam preman yang ngelabrak di cafe, jisung menghela nafas dengan kerasa

"Aahhh~ yameteehh, lah anjir" jisung langsung menutup mulutnya

"Jadi animek kali yaa, pusing banget sama chenle hufftt.." jisung menatap moana yang sedang sibuk dengan pekerjaannya

"Mbak na" panggil jisung

"Opo dek?" moana menoleh ke arah adek sepupunya itu

"Mbak.. Engko terno aku ndek cafe seng mari di serbu preman iku yo" (mbak.. Nanti anterin aku di cafe yang habis di serbu preman itu ya)

Moana tertawa "haha! Seng preman ne di hajar bojomu kui ta dek?" (haha! Yang preman di hajar istrimu itu ya dek?)

Jisung cemberut melihat kakak sepupunya yang sebenarnya lebih muda darinya, rasanya ingin sekali jisung menghajar Moana, tapi Moana hanya tertawa jika mendengar cerita dari mark saat cerita tentang chenle kemaren

"Lucu yo bojomu, tak pek yo" (Lucu ya istrimu, tak ambil ya)

Plak!

"Jancok! Loro su!" (Jancok! Sakit su!) keluh Moana

"Wenak wae koe ki.." (enak aja lu..)

"Mek gor guyon wae sung, rausah baperan" (cuman bercanda sung, ga usah baperan)

Ya jadi Moana suka sekali menjahili jisung dari dia TK nol besar dan jisung masih SD kls 4

Jadi jisung saat menjahili Moana tak pernah berhasil karena selalu di jailin balik, walaupun Moana selalu mendapatkan geplak an maut jisung dari jaman jadi boti sampe jadi top.. Tapi bagi Moana jisung adek kecil walaupun lebih tua darinya, terkadang pas jisung sakit gigi selalu mencubit pipi sepupunya itu sampe nangis kejer, tapi Moana malah lari sama tertawa bahkan di omeli mamanya sempet nya pura pura kerasukan maung haha, lucu sekali ikatan sepupuan mereka jika di ingat

Kini Moana kembali fokus ke pekerjaannya karena dirinya di tawarin kerja oleh chenle dari bulan lalu, karena Moana juga multitalenta apapun bisa dia lakukan

Jisung juga kembali fokus ke berkasnya..

Saat mereka lagi fokus dengan pekerjaannya tibalah chenle sambil membawa jajanan

"Hallo suamiku dan mbak moanaaa.." sapa chenle dengan suara melengking layaknya lumba lumba

"Jancok!!" kaget Moana sama jisung, kini jantung mereka udah pindah di dengkul sangking syok nya

"Jangan triak triak" ucap jisung yang datang ke arah sang istri untuk membantu bawaan yang banyak itu

"Hehe maaf ya buat kalian kaget" Moana tersenyum dan fokus kembali ke komputernya

"Iya gpp, cuman nantinya asma kambuh doang"

"Gue sleding juga lu ye sung!" ancam chenle

Jisung menjulurkan lidahnya untuk mengejek istrinya itu, chenle melemparkan bantal yang ada di sofa itu ke arah jisung

"Huahahaha ga kenaaa wleee"

"Oh anjing lu yee, sini lu!" chenle mengejar jisung yang terus mengejeknya, Moana hanya bisa istighfar walaupun sebenarnya dia memeluk agama Kristen

"Terkadang terkiding mereka minta di sleding"

Chat grup author siluman kadal 💋

Lihatlah grup ini, kucing sy menjadi korban stiker huehehe, sekian💋

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Lihatlah grup ini, kucing sy menjadi korban stiker huehehe, sekian💋

Skip!

.
.

Di lapangan basket..

"Ayolah mulai kitaaa" ajak sasa yang terus membujuk meta yang ngambek itu

Flasback

"Mek ayo lah kita ke-"

"Sssttt kita main basket aja"

"Anjing! Males maleeessss" rengek meta

"Diem lu mek! Ayo ahh! Gue bonceng lu"

"Dih dih ogah!! Sana lu ke lapangan basket sendiri"

"Ck.. Sepi cok!"

"Terserah!"

Flashback off

Jadi begitulah asal usul meta ngambek, jujur dia sekarang sedang malas sekali main basket karena masalah kemaren yang membuat meta marah pada varo sampe hampir putus

Kalo di inget nyut nyut nyoi jantung meta, kini sedang ga chatingan dan bertemu seperti biasa karena sama kekasih sedang ngambek kepadanya

"Aku harus apaa?" lirih meta tapi masih bisa terdengar di telinga sasa

"Ngentod" ceplos sasa dengan entengnya

Meta menatap sasa lalu menoyor kepala sahabat nya itu "goblok lu mek! Ya kali gue hamilin anak orang"

"Lagian jugaaa, ya itu jalan satu satunya" ucap sasa

"Ya yakaliiii.. Gini ya sa, gue seneng dia tambah ngambek"

"Ya.. Tu cwo lu demen apaan, ka  lu bisa dapetin apapun yang cwo lu suka lol tolol!"

"Ck masalahnya kesukaan dia nge habisin uang gueee, mana emak bapak gue masih bertengkar lagi kyk singa sama macan yang berebut menjadi raja"

"Yaudah sih wir"

Plak!

"Sakit mek!" omel sasa sambil mengelus lengannya

"Ya lagian sih elu bukannya ngasih solusi malah yaudah sih wir  dih apaan gt lu? Bantu gueee... Heuuhh!!! Gue sleding juga luu"

"Ck dari pada lu ngomel sama cemberut sampe congor lu kyk bebek amazon mending kita main basket aja"

"Pulang aja lah mek, kalo main basket keinget dia muluuu"

"Terserah! Ayo kalo gt ribet lu mek!"

"Elu yang ribet" omel meta

Sasa memasang ekspresi julid nya lalu pergi meninggalkan meta yang masih ngambek itu "si monyet gitu tuh! Bukannya di tungguin, lagian juga gue lagi pms"

Ooohhh pantesan anjing🥰

.
.

"Masaaaaaa mana bisa gitu anj?"

"Bisa lah mbak.. Orang lu tau sendiri kan dia orangnya rada rada"

Jisung menyimak chenle sama Moana yang asik gosipin orang

"Ih baru tau, tapi memang gue denger denger karena kebanyakan party dia jadi banyak utang, soalnya sebelum party dia minjem uang dengan alasan ibunya sakit, dih padahal juga ibunya di jadiin pemulung sama tu orang"

"Kaaannn gue bilang juga apa, udah kyk pilem indosiar anjay"

"Nah iyaa hahahaa.. Rumit amat perasaan idupnya orang orang" heran Moana

"Lu pada gosipin si wati?" tanya jisung

"Yaaaa... Siapa lagi?"

"Ga ngajak ngajak lu pada kalo gosipin si wati, padahal ada berita terbaru bahkan lebih hot dari ini"

Chenle sama Moana menatap jisung dengan seriuss "apa?" tanya Moana sama Chenle

"Katanya wati itu simpenan pak ridwan"

"ANJIR MASAA?!!" kaget Moana sama chenle yang membuat jisung memuncratkan minuman yang ada di mulutnya itu

"Anjing! Kaget gueee!!" omel jisung

"Anjing masih ngeboti ternyata" bisik Moana ke chenle

"Iya mbk"

.
.

Sekian.. jangan lupa komen dan vote cintah, kalo ada yang typo maafkeun

Bye semua💋💋

.
.

Dosen🔞(Jichen) Where stories live. Discover now