ABDI NEGARA

12. kemarahan Gus Fahri

                  Aku sebenarnya lelah,tapi
                 Aku punya tujuan, untuk itu
                 Aku tidak menyerah.
                     bY :   (KIYARA ANASTASYA)

"Hiks...hiks...hiks.... Mabk tolongin aku mbak aku takut liat Gus marah mbak tolong mbak"

Kiyara diam saja dan Gus Fahri menarik kuat tangan Syifa sampai dia hampir jatuh tidak bisa mengimbangi jalan besar Gus Fahri.

"Ayok cepat jalan Syifa umi dan Abi harus tau kalau anak perempuan nya main judi yang di larang oleh agama!."ujar Gus Fahri

"Ta_tapi gu_gus syi_syifa ga_gak ta_tau ka_kalau it_itu ju_judi gu_gus sy_syifa ha_hanya ik_ikut da_saja gu_gus"ujarnya terbatas

"Assalamualaikum,abi umi"panggil Gus Fahri

Umi dan Abi pun langsung bergegas menuju tempat Gus Fahri, Syifa dan kiyara berada dengan langkah besar dan buru-buru untuk menghampiri mereka.

"Ada apa ini mas kenapa mas nariin tangan adek kamu kayak gitu"ujar umi panik

"Ini anak kesayangan kalian sudah berani main judi umi."ujar Gus Fahri

Kiyara yang berada di sana hanya mampus diam dan membiarkan mereka yang mengatasi akar permasalahannya.

"Apa maksud kamu mas yang bener aja adek kamu main judi ha"ujar umi

"Iya umi mas tadi gak sengaja denger Syifa dan kiyara membiarkan tentang judi umi."

"APA ITU BENER NING SYIFA.APA BENER  YANG DI KATAN MAS KAMU "murka abi

"Be_benar a_abi,ta_tapi a_aku ga_gak ta_tau ka_kalau it_itu ju_judi a_abi a_aku cu_cuma ik_ikut aj_aja a_abi"ujarnya terbata sambil menangis

Kiyai Abdullah mau menampar Ning Syifa tetapi Kiyara yang menjadi benteng untuk Ning Syifa.

Plak....

Bukan-bukan syifa yang kena tamparan itu melainkan kiyara lah ya kena tampar oleh kiyai Abdullah. Sedangkan Syifa sudah siap untuk kena tampar oleh abinya.

"Mb_mbak"teriak ny

"Kiyara...."teriak Gus Fahri. sedangkan kiyara merasakan sakit di pipinya dan merah.

"Ya Allah sakit banget pipi aku huaaaaa"teriak ny dalam hati dan mememajkan mata ny sejenak.

"Mbak-mbak gak papa mbak sakit banget ya mbak maafin syifa mbak gara-gara Syifa jadi mbak yang kena"ujar Syifa merasa bersalah.

"Gak papa syifa gue gak papa cuma sakit dikit cuma ya udah lah gak papa kok"ujar Ara meyakinkan yang lain

"Maaf kiyai kalau saya lancang,tapi kiyai Syifa itu masih polos kiyai dia gak tau apa lotre itu.kiyai kan tau gimana bulan kiyai dia itu salah pergaulan tapi karena Syifa yang pernah polos ini mau-mau aja di ajak oleh mereka,jadi jangan marah sama Syifa kiyai."ujar Ara panjang lebar

Yang lain hanya bisa terdiam oleh perkataan kiyara ada benar ny juga karena Syifa masih polos sekali.

Syifa pun hanya bisa nangis tersedu-sedu karena baru kali ini dia melihat kemarahan kiyai dan Gus Fahri. Kiyara yang melihat Syifa rapuh pun dai membawa Syifa kedalam pelukannya,dia gak tega liat Syifa kayak gitu jadi di hanyalah bisa menenangkan nya.

"Syifa liat mbak Syifa mbak tau kalau kamu gak tau apa itu lotre jadi karena itu kalau bulan dan antek-anteknya mau ngajak kamu keluar dari pesantren ini jangan pernah mau Syifa karena mereka menggunakan kamu benteng supaya mereka bebas sementara. Kamu paham Syifa ambil hikmahnya dari kesalahan ini oke"ujar Ara

"Iya mbak makasih udah mau bantu aku dari kemarahan Abi dan Gus Fahri"ujar Syifa tulus

"Iya sama-sama.karena selama ini kamu udah mau bantu aku walaupun kamu di hukum oleh kakak kamu sendiri"ujar Ara. Dan mereka kembali pelukan kayak Teletubbies