49.Remlong

225 7 0
                                    

Kiyara ya melihat semua santri sudah bubar dari pelajaran kini Kiyara berlari menghampiri sahabatnya."gasy kita harus ke pesantren Darussalam sekarang?"ujar kiyara mutlak

"Heh ngapain ke sana emang ada apa?"tanya putri

"Udah ntar di jalan gue ceritain kronologi nya buru kita gak punya waktu banyak kalau kita terlambat maka nyawa semua orang bisa terancam"ujar kiyara yang membuat mereka syok

"Lah serius Ra gak bohong kan kok bisa? gimana ceritanya bisa begitu?"tanya Reva penasaran.

"Udah permisi sama umi,Abi kalau kita mau pigi sekarang?"tanya Syifa

"Iya kita permisi dulu sama umi,Abi"ujar kiyara

Mereka berempat berpamitan dengan umi dan Abi kini mereka menuju gerbang pesantren di sana sudah ada 5 mobil kelima mobil itu sedang menuju pesantren darussalam."siapa yang bawa mobilnya?"ujar putri

"Biar gue aja lo pada masuk ke dalam dan pakai sabuk pengaman nya kemungkinan gue bakalan tancap gas karena ini masih malam mungkin jalanan nya sepi jadi kita bisa cepat sampai ke sana!"ujar kiyara

"Udah Ra jalan?"ujar Reva

"Bismillahirrahmanirrahim"

Selama di dalam perjalanan tidak ada satu pun di antara mereka berempat bersuara yang hanya ada mesin mobil dan kendaraan yang lewat."kira-kira berapa lama kita sampai ke sana Ra?"

"Tiga puluh menit"

"Oh oke"

Setelah beberapa lama mereka akhirnya sampai di pekarangan pesantren Darussalam keadaan di sana sangat kacau tangisan demi tangisan semuanya udah tak terkendali."eh Van udah gimana keadaan kalian apa ada yang terluka parah?"tanya Reva

"Gak ada va"ujar Revan

"Alhamdulillah syukur lah kalau kayak gitu"ujar Reva.

"Kalian semua cepat kumpul di sini sekarang!"teriak Kiyara

Karena dirinya tau bahwa ada bom susulan yang akan menimpa mereka semua jadi kiyara harus melakukan hal ini demi keselamatan nyawa mereka semua."Ra emang kenapa?"tanya Rakha

"Ada bom susulan.dan mereka ada di sekitar sini jadi kita harus ligat sekarang"ujar kiyara

Semuanya sudah ada di dalam mobil sekarang mereka berjalan menuju pesantren Nurul Huda."Ra muka lo serius banget rileks lah Ra?"ujar Dika

"Ka ada yang gak beres di bus satu lagi kayak ada yang gak beres coba kalian perhatikan?"ujar kiyara

"Yang berada di dalam bus itu siapa aja?"tanya Reva

"Ada dewa,Rafa sama Revan"ujar Rakha

"Coba lo telfon Revan sekarang tapi jangan ada yang tau kalau lo nelfon Revan Chet dia sekarang?"ujar kiyara

      Rom chat.

Dika."Revan/?"
  
                                          Revan. "Wahy?"

"Coba lo buka pintu darurat tanpa sepengetahuan dari supir itu dan Lo
Bilang sama yang lain buat jaga-jaga
Ok?"ujar dika

                                    Ravan."emang ada masalah apa ka?"

Dika."ada penjahat dan lo gak usah banyak tanya kerjain aja apa kata gue sekarang."ujar Dika

                                Revan."ok aman."

"Gue udah bilang ke Revan untuk buka pintu darurat Ra jadi apa rencana lo selanjutnya?"ujar dika

"Jadi di persimpangan dekat pesantren Nurul Huda ada jurang gue rasa ada bom di dalam mobil itu jadi kita harus mempersiapkan segalanya apa ada anak-anak yang gak ikut ke pesantren Darussalam tadi?"

ABDI NEGARA Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt