Hari ketujuh Musim Panas, tahun 1037 Dinasti Frisia
Kepada sang Kehancuran,
dari Kerajaan Artemist
Setelah kupikirkan semuanya baik-baik, menurutku kau tidak punya pilihan lain selain mengembalikan semuanya seperti semula. Jembatan Besar akan ditutup sebentar lagi. Sebelum Kaisar dan Presiden Agung menyepakati tanggal dimulainya penutupan akses, ada baiknya kau menyeberang dan menuntaskan semua urusanmu. Setelah itu kita bisa fokus pada rencana selanjutnya. Aku memberi jaminan padamu bahwa dia akan aman. Orang-orangku akan menjaganya dengan baik, jadi kau tidak perlu khawatir. Aku tidak ingin kau kehilangan fokus memikirkannya dan membuat semuanya berantakan. Ini adalah rencana yang menghabiskan nyaris seumur hidup kita.
Surga itu lebih buruk dari daging babi yang telah basi, hanya tinggal menunggu waktu sampai ia membusuk dan hancur dari dalam. Karena itu, ini adalah kesempatan yang bagus untuk kita, tikus-tikus yang selama ini bersembunyi dalam lubang untuk menunjukkan pada dunia, bahwa sekalipun kita tidak memiliki taring, gigi-gigi kita lah yang akan menentukan nasib surga yang telah bobrok itu.
Inilah yang kuyakini selama ini. Pada akhirnya, surga akan runtuh dan menghadapi masa penghakimannya. Dunia baru akan terlahir kembali, dan tuhan yang mati harus diganti dengan tuhan yang baru, yang jauh lebih kuat, lebih kejam, lebih tegas. Ketika saat itu tiba, temanku, kalian sudah harus memiliki jawaban siapa yang berhak mengisi kekosongan itu.
YOU ARE READING
The Dawn Within Heaven (Versi Revisi)
Fantasy[Featured story WIA Indonesia Periode #4] [Reading List WIA Indonesia Periode #4] Dunia terbagi menjadi dua kubu: Perserikatan Negara yang dipimpin oleh Presiden Agung, dan Perserikatan Kerajaan yang dipimpin oleh Kaisar. Zoey Edevane tidak menyan...
