Bab 27

62 7 0
                                    

Rani dan Adnan sedang menikmati film yang mereka nonton di Netflix, ditemani dengan berondong jagung alias pop corn.

Keduanya begitu fokus ke layar televisi. Hingga sebuah adengan yang membuat Adnan sesegera mungkin menutup mata Rani. Agar mata gadis itu tidak tercemar, sembari meng-nol kan volume televisi.

"Om ngapain sih??"Tanya Rani kesal yang matanya tiba-tiba ditutup itu. Rani lalu berusaha melepaskan tangan Adnan.

"Kamu nggak boleh lihat.."Ucap Adnan.

"Ck..emang lihat apaan??"Tanya Rani.

"Pokoknya nggak boleh lihat."Titah Adnan.

Mendengar Adnan yang bersikeras melarangnya untuk melihat, membuat Rani semakin bersemangat untuk melihatnya. Karna larangan adalah sebuah perintah bukan.

Rani mencoba melepaskan tangan Adnan yang menutup pandangannya. Namun Adnan tak mau kalah, ia berjuang agar Rani tak bisa menggalahkannya.

Hingga..

Bruakk..

Keduanya terjatuh ke lantai dengan posisi Adnan berada di atas tubuh Rani. Tangan Adnan yang tadi sempat menutup mata Rani, sekarang telah berada di bawah kepala Rani. Karna menyelamatkan kepala gadis itu dari benturan dengan lantai.

Mata mereka berdua bertemu kemudian saling bertaut. Tatapan mata mereka seolah-olah menyampaikan perasaan satu sama lain.

Jarak pandang mereka begitu pendek. Pasalnya, Adnan perlahan-lahan mendekatkan dirinya. Hinggak hidung mereka berdua saling menyentuh satu sama lain.

Adnan menatap Rani, seolah-olah meminta jawaban. Dan Rani membalas tatapan itu sebagai jawabannya. Rani lalu menutup kedua matanya, dengan kedua tangannya saling menggenggam di depan dada.

Cup..

Sebuah kecupan mendarat bebas di wajah Rani. Namun bukan di area yang ia pikirkan. Kecupan itu justru mendarat di keningnya.

Rani lalu membuka matanya, dan melihat Adnan yang telah duduk santai melanjutkan tontonannya.

🌻

Suasana sekolah begitu ramai hari ini. Pasalnya sekolah Rani kedatangan sosok penulis buku terkenal. Bahkan hampir semua buku karya penulis itu menjadi buku best seller yang laris manis di pasaran.

"Ada apaan??"Tanya Kelly yang binggung dengan keadaan sekolah yang ramai dipenuhi oleh lautan manusia itu.

"Nggak tau.."Ucap Rani menggelengkan kepalanya.

"Sekolah kita ngadain seminar, dengan Seida sebagai tamu undangan."Ucap Galang yang tiba-tiba sudah berada di sebelah Kelly.

"Seminar??"Tanya Rani.

"Seida??"Tanya Kelly.

"Iya.. Pihak sekolah ngadain seminar motivasi untuk lebih meningkatkan minat, bakat, dan motivasi siswa dalam belajar. Terutama buat kelas dua belas."Jelas Galang.

"Terus hubungannya sama si Seida Seida itu apa??"Tanya Kelly.

"Tentu ada hubungannya. Karna Seidalah yang akan menjadi motivatornya. Karna karya Seida itu nggak cuma best seller di Indonesia aja. Tapi juga udah mendunia. Dan juga di terjemahkan dalam beberapa bahasa."

"Dan tentunya karya Seida nggak cuman soal motivasi aja. Dia juga ada menulis beberapa novel remaja. Kalau kalian penasaran bisa cek di toko orange ataupun toko hijau. Karna stoknya di toko-toko buku udah pada habis. Tapi kalau kalian mau banget bacanya, kalian bisa datang ke toko buku gua."Jelas Galang sekaligus promosi.

Married With YOU Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora