Mission To Protect Antagonist

Enam

Hallo lagi eperybadi, saya kembali walau cerianya tambah prik tapi GPP ya hahaha

Kalo ada yg mau kasih Saran bisa komen aja.

Kl ada typo di maklumi sahaja.

Enjoy~

PRANG.

.

Sura piring pecah membuat intensi orang orang melihat ke arah suara tersebut.

Sang protagonis ingus kita sedang membuat masalah di kantin. Dengan gerakan cepat kai melindungi lyra, karena pecahan piring itu hampir mengenainya.

Alhasil Kai lah yang terkena pecahan piring tersebut (dan juga makanan yang ada di piring itu. Untung cuma pesen batagor jadi Tidak terlalu panas)

"KRYSTAL!" Teriak lyra

"Hiks. Lyra kenapa kamu senggol kaki lyly?" Ucap krystal sambil menangis.

"Senggol apaan ajing, dari tadi aja lyra diem Lu juga ngapain lewat sini, stand makanan sama bangku kita jauhan. Ngapain lu lewat ke sini?!" Ses bertanya sambil menatap krystal tajam.

'iya bener juga, kan stand makanan ada di pojok kiri. Ngapain juga si lyra lewat ke pojok kanan.'

'iya, tu cewe mau caper atau mau nyelakain seseorang.'

"Ak, aku hiksh mau ke sana." tangan krystal menunjuk ke sembarang arah.

Noah dkk mendatangi kantin dan melihat keributan yang sedang terjadi di sana. Dengan cepat mereka mendatangi krystal.

"Di sana dah penuh bangkunya tolol!" Kesal lyra.

"Ada apa?" Tanya Lucas.

"Hiksh cas, aku gak apa apa kok hiks."

"Gw nanya Ada Apa bukan nanya Lo gak apa." Jawab Lucas dingin.

"Hiks kamu kok gitu sama aku."

"Gw dari dulu emang gini." Jawab Lucas dengan nada agak di tekan.

"Lyly Kenapa?" Tanya Bima sambil memeluk Krystal.

"lyly hiks. Gak apa apa kok, cuma tadi lyra, senggol hiks kaki lyly." Ucap krystal sambil nangis tapi bibirnya tersenyum paksa.

"HEH, GW DIEM YA DARI TADI!" Bela lyra pada diri sendiri.

"Gw kira karena ada kakak Lo di sini lu gak bakal bertingkah lagi. Sekali sampah tetap sampah." Ucap Bima sambil senyum mengejek dengan muka merah karena kesal.

"Lu ngatain lyra sampah." Ucap Ciel dengan aura dingin.

"Kenapa? Bukannya dulu Lu diem aja kalo dia di katakan iblis, pelacur dll." Jawab Bima enteng.

"Gw diem bukan berarti gw gak peduli." Ciel mendongkak ke atas melihat Bima langsung di matanya.

"Terus apa kalo gak peduli?" Timpal Gilang.

"Lo pernah liat gue ganggu lyra atau ngatain dia? Lo pernah liat gak kalo gw di rumah Ama di luar agimana? Engga kan! Kalo Lo gak tau ya diem anjing." Jawab Ciel nge gas dengan nafas menggebu gebu, Lucas yang melihat adiknya marah langsung memeluknya dan mengusap punggung kecil adiknya agar tenang.

'hadeih, gw yang luka mereka yang meboh. Tu protagonis ingus sekarang gw landi lu ingus batagor!' batin kai.

"Kak kai, itu tangannya berdarah. Gak sakit?" Tanya xiel pada kai.

"Kwamu nanyea" jawab kai. Seketika orang orang melihat lengan kai yang berdarah (kayak tangan bagian atas tapi gak atas atas banget, kl nanya kenapa yang luka bisa di atas situ ya author mermet gak tau)