[42] Hot Spring (1)

26.9K 755 99
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Reyna meneguk alkohol yang ada di depannya sekali lagi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Reyna meneguk alkohol yang ada di depannya sekali lagi. Seharusnya liburan yang MG Tech adakan untuk para karyawan ini bisa membuat beban lepas sejenak setelah berbulan-bulan disibukkan hanya soal peluncuran produk. Tapi Reyna masih merasa hari pertama liburan ini biasa saja. Mungkin karena mereka baru sampai tiga jam yang lalu dan terpaksa harus berkumpul di ruang besar ini untuk acara pembukaan.

Harusnya Reyna bisa lebih bahagia karena mereka mendapat liburan di resort ala Jepang yang dimiliki salah satu sub perusahan MAHAGITA karena ini benar-benar penginapan kesukaan Reyna apalagi ada fasilitas onsen. Tapi ada yang membuat perasaannya tetap hampa padahal ia sudah melampiaskan kekesalannya pada Gaby.

Reyna kembali meraih sloki alkohol ketika menyadari Melvin telah duduk di sampingnya. Mungkin tahu bahwa Reyna tidak nyaman apalagi daritadi harus meladeni obrolan yang dilontarkan pegawai-pegawai cowok lain.

Lalu ketika tangan Melvin terasa menyusup diam-diam lewat yukata yang Reyna pakai dan meraba pahanya, Reyna hanya mendengus. Sadar dengan tujuan Melvin sebenarnya. 

Meskipun Reyna menikmati apa yang Melvin lakukan, sialnya ia malah membayangkan wajah Darren. Alkohol ini sepertinya benar-benar membuat Reyna gila.

Acara minum-minum yang disebut acara pembukaan ini sudah berlangsung nyaris tiga jam. Beberapa orang sudah kembali ke kamarnya masing-masing. Beberapa lagi memilih untuk tidur di ruangan ini. Mungkin sudah tidak sanggup menggerakkan kaki mereka. Beberapa orang lagi memilih untuk melanjutkan acara dan bersenang-senang  dalam keadaan mabuk.

Sementara itu, Reyna sengaja tidak minum terlalu banyak. Atau ia akan benar-benar kehilangan kesadaran dan membiarkan dirinya tanpa pertahanan di sini. Reyna tidak bisa menjamin dirinya aman karena pegawai cowok memandangnya dengan cara berbeda sejak foto dan videonya bersama Darren dulu tersebar.

Tapi setidaknya Reyna bisa merasa aman karena ada Melvin yang duduk di sampingnya dan juga Darren mengawasi dari meja yang berada paling sudut. Ngomong-ngomong soal Melvin, Reyna juga tidak bisa mengatakan dirinya aman, karena Melvin lah yang menyentuh tubuhnya saat ini. Sejak Reyna membuka jalan bagi Melvin di pub hotel minggu kemarin, cowok itu menjadi lebih leluasa padanya.

A FIRST PERFECT [21+]Where stories live. Discover now