38

869 205 134
                                    

=================================

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

=================================

Dipengadilan sudah banyak sekali bangsawan yang akan melihat sidang nya ketiga saudara dari keluarga roscent.

Banyak yang berdoa untuk keselamatan aria dan (name) dalam sidang ini. Mereka berharap kasus yang terjadi bukan mereka lah pelakunya.

"Semuanya harap tenang, kita akan memulai pengadilan nya" kata hakim.

Semua penonton yang tadinya sangat riuh mulai tenang atas perintah hakim demi kelancaran sidang.

As berdiri disamping kanan (name) dan aria berada disamping kiri (name), jadi (name) berada ditengah².

"Ancrit, gw ditengah cuy! Katanya kalo bertiga yang tengah bakal mati. Apa gw bakal mati lagi?😱" batin (name) random.

"Terdakwa aria roscent dan (name) roscent, kalian berdua dituntut atas percobaan pembunuhan count roscent. Saksi mata, mielle roscent. Tolong berikan kesaksian anda tentang ini" kata hakim.

"Baik, saya melihatnya dengan jelas. Kakak mendorong ayah dari tangga dan kabur begitu saja. Lady medea dan lady wendy yang ada disini juga melihat nya! Iya kan?" kata mielle tersenyum watados.

"Eh? Ehm..."

"Benar! Sa-saya melihat nya dengan jelas" kata medea gugup.

"Sa-saya juga..." kata wendy yang sama gugupnya.

"Dih, heh! Sok tau lu. Ditempat kejadian aja gak ada mereka berdua. Suap pake apaan lu buat nyogok tuh mulut mereka?" kata (name) nyerocos.

Penonton langsung ramai kembali setelah pernyataan dari mereka berempat.

"Harap tenang. Terdakwa, apa kalian berdua punya pendapat lain?" tanya hakim.

"Ada. Tentu saja kami tidak bersalah, kami tidak ada ditempat itu. Karena itu kami bahkan tidak bisa mendorong ayah" kata aria tenang.

"Benar, kami kan sedang liburan. Tidak mungkin mendorong ayah dari kejauhan. Emang dikira kita pesulap merah apa?!" kata (name) kesal.

"KAKAK PIKIR KEBOHONGAN YANG TIDAK TAU MALU SEPERTI ITU AKAN DIDENGAR?" teriak mielle kesal.

"Bacod lu lonteh. Udah busuk, najis, gak tau diri, mana hidup lagi" kata (name) nyolot.

"(Name) dijaga image mu itu...." bisik aria lelah.

"Hahaha, lady (name) terlihat sangat bersemangat ya" kata as tersenyum.

"Apa terdakwa berargumen bahwa kesaksian dari saksi mata itu bohong?" tanya hakim.

"Benar, saya sudah bilang para lady yang ikut pesta melihat kakak loh" kata mielle.

"Iya² itu benar" kata wendy.

"Saya melihat nya pulang ke kediaman dan meski sebentar, kami juga sempat bercakap² dengannya" kata medea.

"Memang benar kami pulang ke kediaman. Tapi apa benar kalian benar² melihat kami setelah masuk ke dalam kediaman?" kata (name) dengan adanya nada penekanan yang begitu tajam.

𝐘𝐚𝐤𝐢𝐧 𝐆𝐞𝐩𝐞𝐧𝐠 𝐊𝐢𝐝𝐬? | 𝐓𝐕𝐑𝐇 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫 | 𝐄𝐍𝐃✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang