HTD 1

25 3 1
                                    

Happy reading

"Hnn~ Orang-orang ini keren banget," Kata-kata pujian keluar begitu saja dari bibir mungilnya. Sementara tangannya sibuk menyuapkan keripik talas kedalam mulutnya.

"Ck ck, gimana bisa mereka bisa punya motivasi kayak gitu?" Takjubnya tak percaya. Sebenarnya, daripada tidak percaya, dia mungkin lebih merasa begitu heran. Soalnya, kebanyakan orang hanya akan termotivasi selama satu hingga dua hari kemudian, atau paling cepat... Itu mungkin berakhir hari itu juga.

'Gimana caranya?'

Gadis itu berguling ke arah kanan untuk mempernyaman posisinya bersantai. Jari mungil nan panjang itu tengah sibuk menggulir layar ponsel untuk melihat konten-konten tak berguna tapi ia tetap menontonya.

"Duh~ pingin jadi orang kaya." Dia menguap dengan malas dan kembali merebahkan diri di atas kasur lembutnya itu.

Ah, lihatlah dirinya ini. Berkata dengan mudahnya. Berlagak sok ingin jadi kaya, tapi tingkahnya seperti pemalas.

Lia memejamkan mata pening "Berisik diam saja! Memangnya siapa yang tak mau jadi kaya? Jadi pintar? Jadi jadian yang lain lagi? Pasti semua mau kan? Dan siapa yang tak mau jadi pengangguran kaya raya?"

Katakan saja dirinya gila, suara di kepalanya memang selalu seberisik itu. Kepalanya jadi sakit padahal ia tak banyak melakukan apapun kecuali berbicara dan mendengarkan suara-suara berisik itu.

"Ah, kau tau? Aku ini sebenarnya sangat pintar jika aku tidak malas, aku mungkin juga bisa sangat berbakat jika aku tidak malas dan oh! Mungkin juga aku bisa menciptakan karya karya yang bisa dijual dan mendapat banyak uang jika aku tidak malas."

Huh bajingan ini. Si brengsek malas ini tak mau menyingkir dari kehidupannya.

Kembali menyibukkan dengan melanjutkan tontonannya, sesekali melihat isi komentar dengan enggan tapi penasaran.

Hn??

user3856444
Laki-laki emang gitu, kalau jelek ngehina kalau cantik dikejar-kejar kayak orang gila
13min

gumigumiay
Cantik banget! Keren banget kakak bisa gitu, pasti cowok yang nolak kakak nyesel banget sekarang
20min

ciecieea
Kayaknya sih emang motivasi paling ampuh itu sakit hati!
1j

Sakit hati?

Apa aku harus sakit hati dulu biar motivasiku sekuat itu?

Selia, dasar kau anak pintar! Akhirnya aku menemukan jawabanya!!

Aku harus sakit hati! Kebanyakan dari mereka selalu tersakiti karena gagal dalam percintaan dan ditolak dengan mengenaskan. Tapi... Aku bahkan tidak pernah pacaran. Bagaimana agar aku bisa dicampakkan?

Selia tampak melamun, tapi otaknya sibuk berpikir. Memikirkan soal itu, bukannya dia harus jatuh cinta dulu? Yang benar saja.

Yaampun, mengapa cinta itu serumit ini? Aku bahkan menyukai banyak orang tapi rasa itu terus hilang tak kurang dari seminggu!! Mau bilang suka juga malas sekali rasanya.

Dan memangnya itu cinta?! Kurasa itu hanya kekaguman sesaat.

Dipikir pikir dia kan hanya suka karakter buatan penulis novel. Selia membayangkan bagaiamana jika karakter dari penulis kesayangannya itu ada di dunia nyata?membayangkan itu ia berdecak. Rasanya benar-benar tak mungkin.

"Ah~ bodohnya.... kenapa juga membandingkan mereka dengan orang asli hm?? Sudah jelas jika mereka lebih sempurna daripada orang-orang itu kan? Yaampun bisa-bisanya mereka mencoba bersaing dengan kalian sayang-sayangku." Diciumnya sebuah polaroid dengan gambar karakter 'Seo Jiwoo' dan 'Kim Dokja' dalam manhwa kesayangannya.

How to Do?Where stories live. Discover now