57. Craving

3.3K 330 12
                                    


************
Jennie POV

Aku dan eomma menyandarkan tubuh kami disofa, mencoba mencerna semuanya, semua kejadian beberapa hari lalu di apartemen joy.

Ini mengejutkan dan apa yang harus aku lakukan sekarang, aish lisa honey baby jika bisa jangan pulang dulu, aigoo tidak-tidak dia tetap harus pulang dan dia sudah ada didalam penerbangan ke seoul saat ini.

"Eomma apa kita akan mengatakannya pada lisa ?"

"Menurutmu nini?"

"Yaaak eomma mengapa balik bertanya padaku, eomma lisa sudah dalam perjalanan yaaa"

"Eomma tidak tahu nini yaa, aish eomma juga sedang memikirkannya tenang tunggu sebentar eoh"

Kami kembali tenggelam pada pikiran kami masing-masing, aish ini sungguh mengganggu, berhari-hari kami memikirkannya, bahkan lisa tidak mengabariku akupun tidak apa-apa, aigoo mengapa bisa begini, jadi selama ini ?.

Aku masih tidak habis pikir takdir apa ini, selama hidupnya lisa tidak mengetahui ini, apakah aku harus menanyakan ini terlebih dahulu pada mommy lisa ?.

Jelas saja kami terkejut seketika, saat itu tuan pakkorn masih bertahan dengan diamnya, hingga aku mendesak joy untuk menghubungi polisi dan dia barulah bisa bersuara dan betapa mengejutkannya saat dia mengatakan jika dia adalah ayah kandung lisa.

Jadi selama ini daddynya itu bukanlah ayah kandung lisa, apakah kami harus mempercayainya atau tidak, namun dia memiliki beberapa bukti dan dia tahu tentang lisa.

Rencananya jika lisa pulang kami akan melakukan tes DNA untuk memperjelas semua ini, aku akan mengambil sehelai rambut lisa dan memberikannya pada joy, dia yang akan membantuku mengurus semuanya.

"Aigoo tuan tampan jika benar kau ayah kandung lisa, mengapa kau meninggalkannya karena alasan belum siap memiliki seorang anak, aish pria tidak bertanggung jawab, wajahmu saja yang tampan kelakuanmu tidak"

Mengapa sekarang eomma yang sangat gusar, masih saja menyebut pria tampan isssh tetap genit kau eomma.

"Berhenti mengatakan pria tampan, sudah eomma appa lah yang terbaik"

"Nini sebaiknya jangan katakan dulu pada lisa, menurut eomma kita bicarakan dengan mommy dan daddy nya itu lebih baik"

Aku juga sempat terpikirkan akan hal itu ternyata eomma satu pemikiran denganku.

"Begitukah?"tanyaku memastikan dan eomma menganggukan kepalanya

"Bantu aku bicara dengan mereka eomma ne tapi nanti, sementara ini biarkan menjadi rahasia hingga tes DNA dilakukan"

Jelas saja itu satu-satunya hal yang dapat menjelaskan semuanya yaitu tes DNA, aku sudah meminta joy untuk memberikan pengawasan pada pria itu, aigoo jika ya itu berarti dia adalah mertuaku aish tidak bertanggung jawab tidak seperti lisa.

************
Lisa POV

Karena keterlambatan penumpang lain, penerbanganku delay hingga 1,5 jam, isssssh seharusnya aku sudah sampai sejak pukul 9 tadi, nyatanya pukul 11 aku baru bisa sampai rumah jennie.

Ini terlalu malam, kemungkinan orang rumah sudah tidur, untung saja aku memiliki kunci cadangan.

Jennie tidak membiarkanku menggunakan private jet terlalu sering, bahkan aku hanya baru memakainya satu kali, begini kan akhirnya delay, merepotkan.

The War Of The Married - JENLISA GxGWhere stories live. Discover now