15. Duo kembar yang tak akur

87K 11K 998
                                    

Annyeong bestie meng!

Ketemu lagi sama aku...

Catat jadwal update Garis takdir untuk Hawa ya, Selasa, Kamis, Sabtu. Update hanya 1 bab saja, kalau meng lagi mood bisa juga 2 bab.

Makanya, rajin spam komen and vote😘

Btw, btw jangan lupa follow akun Instagram.

@melsandaokt
@wp.dutahappygirl
@mhmmdrahsyaa
@maysarahawa

Sekian, terimagaji.

Mari kita baca!

Baca bismillah dulu, biar berkah.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Bismillaahir Rahmaanir Rahiim, Wat tiini waz zaituun..Wa tuuri siniin..Wa haazal balad-il amiin..Laqad khalaqnal insaana fii ahsani taqwiim..Thumma ra dad naahu asfala saafiliin..Ill-lal laziina aamanuu wa 'amilus saalihaati..wa tawa saw bil haqqi wa tawa saw bis sab—"

"Astagfirullah, salah Hawa. Mengapa jadi bersatu dengan surah Al-'Asr?" Gus Rahsya menyela bacaan Hawa, membuat gadis itu berhenti.

Saat ini, mereka sedang berada di ruang tengah ndalem. Seperti biasa, Hawa akan mengaji dan di tes hafalan Juz 30. Selama 3 Minggu ini, Hawa sudah mulai bisa membaca Al-Qur'an. Berkat bimbingan dari Gus Rahsya yang benar-benar menguras kesabaran, Hawa dapat menyelesaikan Iqro 1-6 hanya dalam waktu 2 Minggu lebih.

Hawa mencebikkan bibir bawahnya. "Ya gimana Gus, susah. Udah lima kali, lagian kenapa harus ada ayat yang mirip-mirip gitu sih." Sifat mengeluh Hawa masih belum menghilang.

Membuat Gus Rahsya menggeleng kecil. Pemuda itu menatap Hawa, sejenak mereka saling bertukar pandangan.  Selama 3 Minggu ini, hubungan keduanya sudah semakin dekat saja. Tidak terasa, dalam waktu kurang dari satu Minggu lagi Hawa akan pulang, dan selesai dengan hukuman.

"Sudah jangan mengeluh, hafalkan lagi."

Tegas, adalah sifat Gus Rahsya ketika sedang mengajar. Pemuda itu memang tidak terlalu kaku, akan tetapi jika sedang mode serius ia tidak akan pernah bermain-main. Sifatnya yang lembut, akan berubah tegas. Jujur, Hawa takut jika Gus Rahsya sedang galak seperti ini.

Garis Takdir Untuk Hawa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang