Bagian 30

5.5K 442 11
                                    

!!! SELAMAT MEMBACA !!!

[Aszlee Love Zahira]

Malam pun tiba, Aszlee benar-benar tidak pulang dari rumah sakit walaupun bajunya sudah basah karena keringat. Pria itu baru saja dari luar, ia membelikan makanan sehat menurut dirinya untuk sang istri tercinta. Begitu banyak makanan yang ia belikan untuk Zahira, membuat wanita itu menjadi heran.

"Abang ngapain beli makanan segini?"

"Buat kamu makan ..."

"Hehehe ..."

"Biar anak kita kenyang."

Zahira menghembuskan nafasnya dengan perlahan.

"Abang terlalu berlebihan. Buang-buang duit, mubajir."

Aszlee terdiam, wajahnya ia tekuk ke bawah. Perkataan Zahira itu ada benarnya, tapi bukan itulah yang ia harapkan. Pria itu hanya ingin istrinya bahagia, namun reaksi dari Zahira tidak sesuai ekspektasinya.

"Ya udah! Kalau kamu gak mau, biar abang aja yang makan."

"Aira bukan gak mau abang. Tapi ini kebanyakan."

"Iya, abang salah! Nanti abang yang makan semuanya biar kamu senang."

"Loh, kok jadi marah gini sih."

"Enggak."

Zahira mencoba untuk duduk, dengan cepat Aszlee langsung membantu istrinya itu.

"Aira gak bermaksud buat abang kecewa. Aira cuma gak mau abang buang-buang duit," ucapnya. "Kalau Aira mau lagi, Aira akan bilang sama abang."

"Tapi abang gak mau anak kita kelaparan."

"Dia gak akan kelaparan abang. Dia akan baik-baik aja."

Tiba-tiba saja Aszlee langsung beralih mendekatkan kepalanya pada perut datar Zahira.

"Sayang, anak ayah. Kalau kamu lapar, bilang sama ayah ya."

"Iya ...," sahut Zahira mengeluarkan suara kecil.

"Iiih, apaan sih sayang. Abang ngomong sama anak kita bukan sama kamu."

"Oke! Abang jangan marah lagi. Sini biar Aira makan."

"Tadi katanya kebanyakan."

"Kita makan berdua ya," ucap Zahira. "Abang suapin Aira. Aira suapin abang," wanita itu tersenyum manis menatap wajah suaminya.

Di saat mereka berdua sedang menyantap makanan. Terdengar suara pintu yang terbuka, ternyata yang datang menemui mereka adalah Hady dan Dara.

"Aira," ucap Dara tersenyum lebar. Wanita itu langsung memeluk adik iparnya tersebut.

"Waaah ... Bentar lagi jadi bapak nih," ucap Hady menggoda adik iparnya itu.

"Abang juga 'kan," timpal Aszlee. "Malah abang duluan yang akan jadi ayah."

"Aamiin ... Semoga kali ini lancar-lancar aja," ucap Hady.

Istri Pilihan Bunda | [TAMAT]Where stories live. Discover now