Meskipun kekuatan nya akan keluar ketika merubah wujud nya nanti. Tetapi sekarang kamu terpenting untuk nya, masalah kekuatan nya itu bisa nanti saja selagi memang masih sempat melakukan nya.

Di belakang begitu banyak yang mengejar tetapi kecepatan lari Jisung tidak bisa di anggap remeh begitu saja. Ia kenyataan bisa berlari meninggalkan kawanan musuh di belakang nya dan melompat dari akar akar pohon yang keluar dari tanah.

" Tutup mata lo jangan liatin belakang! " Jisubg memperingatkan kembali, ia membuat kepalamu tenggelam di bahu lebarnya itu. Memberhentikan kamu yang terus melihat ke belakang.

Di belakang sana begitu banyak musuh, tentu saja bangsa vampire yang mengejar. Namun, beruntung karena memang kawanan serigala sudah menduga sebelumnya jika akan ada serangan dari musuh. Mereka sudah membuat rencana sedemikian rupa. Bukan tanpa alasan mengapa Jisung memilih membawamu pergi menjauh dan masuk ke dalam hutan.

Bukan menjebak diri atau bodoh memilih tempat. Jisung tau rencananya semuanya, tentu saja karena Jisung yang merencanakan semua itu demi melindungimu. Beberapa ide ekstrim Jay juga dilakukan.

Di hutan bagian timur di mana Jisung berlari kencang sekarang. Ada hampir 5 kawanan serigala yang berpihak kepadanya. Memberikan sinyal kepada mereka untuk maju, menghambat vampire-vampire itu agar tidak mengikuti terlalu jauh.

Lima dari mereka pun langsung keluar dari tempat persembunyian mereka dan berdiri menghalangi para vampire yang mengejar. Mereka saling menggeram marah, dengan segudang dendam yang di simpan selama bertahun-tahun.

" Jangan halangi kami atau lo akan mati. " Sedangkan salahnya malah tertawa, seolah tidak pernah takut dengan segala ancaman meskipun nyawanya sama saja di pertaruhkan sekarang.

" Mati? Mari kita buktikan siapa yang bakal mati nanti, maju sekarang! "

" Serang serigala sialan itu! "

Mereka saling menyerang satu sama lain. Sepertinya rencana berjalan begitu sangat lancar, dan Jisung berharap tidak ada lagi vampire yang mengikuti dirinya sampai ke tempat persembunyian mereka.

Berlari secepat kilat tidak membuat tenaganya habis, tenaganya akan habis ketika sudah mengeluarkan kekuatannya besarnya. Jisung memang salah satu kawanan serigala terhebat, tidak heran jika dia begitu di hormati.

Melanjutkan perjalanan menaiki bukit tinggi, dan di belakang sana terdapat tempat persembunyian para bangsa serigala. Semua sudah di rencanakan tidak ada yang perlu di khawatirkan sekarang.

" Kita mau kemana? " Jisung menoleh sekilas dan kemudian menatap ke depan dengan bola matanya yang sudah berubah.

" Tempat dimana lo bakal aman. " Kamu hanya diam saja, melirik ke arah belakang sudah tidak ada siapa pun yang mengejar. Tetapi mungkin sebuah pernyataan yang salah.

Sampai anak panah tepat mengenai kaki Jisung, membuat lelaki itu langsung kehilangan keseimbangan membuat kalian berdua terjatuh. Tetapi Jisung tetap memelukmu ketika kalian terjatuh, tidak mau membuat luka lagi. Kamu yang terkejut terdiam dan melihat sekelibat bayangan di atas pohon.

" Siapa itu? " Jisung menoleh ke belakang dan ia berdiri, menyuruh kamu untuk segera mundur.

" Mundur. "

" Tapi-"

" Gw bilang mundur! " Kamu tidak jadi mengambil anak panah mu dan melangkah mundur menjauh dari Jisung tetapi tidak sampai hilang pandangan dari lelaki itu yang tengah menghadapi seseorang di depannya. Dari warna matanya yang begitu terang, mungkin itu adalah seorang vampire.

" Kita ketemu lagi ya kan, udah berapa lama? "

" Kita ketemu lagi ya kan, udah berapa lama? "

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Lo seharusnya udah mati, Travis. " Lelaki dengan nama Travis itu tertawa keras, bahkan suara tawanya membuat burung burung pergi menjauh. Bahkan kamu bisa merasakan auranya yang begitu kuat, nyaris melebihi energi yang Jisung miliki.

Jisung waspada saat ini. Vampire di depannya bukan sembarangan Vampire yang biasa ia bunuh. Sebenarnya Travis di nyatakan tewas 30 tahun yang lalu, tetapi lihatlah dia bahkan masih terlihat baik-baik saja seolah tidak melakukan pertarungan apa pun.

Jasat Travis bahkan sudah tidak berbentuk, luka bakar di seluruh kulitnya dulu membuat Jisung yakin. Jika vampire itu sudah tewas, tetapi tidak untuk sekarang. Kekuatannya pasti sangat besar sampai tidak bisa terbunuh, atau mayat saat itu bukan dia melainkan vampire lain atau memang Travis? Entah lah tidak ada yang tau termasuk Jisung sendiri.

" Lo kaget banget kayaknya. Mustahil gw bisa mati, sebelum lo mati gw gak akan mati dulu. Itu sumpah gw sejak 100 tahun lalu. " Travis menyeringai menakutkan bahkan energinya semakin besar. Jisung bisa merasakan energi yang Travis keluarkan sekarang, kuat dan seolah menekik.

" Lagian gw gak mau ngabisin tenaga cuma buat ladenin lo

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Lagian gw gak mau ngabisin tenaga cuma buat ladenin lo. Gw cuma mau cewek itu aja, kasih saja ke gw dari pada lo buang-buang tenaga kan? Gimana? Tawaran gw baik kan. " Jisung menggeram seperti serigala, taring bahkan bola matanya terlihat jelas berubah.

Travis seolah tidak mempunyai rasa takut. Ia melangkah mendekati Jisung, tetapi sebuah anak panah tanpa ia sadari mengarah ke arahnya. Tepat di leher membuat darah keluar dan menetes keluar dari sana. Travis terdiam, ia melirik ke arah mu yang ternyata pelakunya.

Jisung juga menoleh ke arah mu. Kamu memanah Travis, kamu pikir Travis akan sama lumpuhnya dengan Winter. Kenyataan nya dengan mudah Travis mencabut panas itu kemudian kobaran api keluar dari tangannya dan membakar habis anak panah tersebut.

" Lo pikir gw bakal mati cuma karena panah ini? "

Hangus bagaikan abu dan terbang begitu saja bersama angin. Travis awalnya yang tersenyum menakutkan berubah menjadi datar tanpa ekspresi apa pun.

" Gw bakal bunuh serigala sialan ini. Setelah itu lo, Loona. "

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 16, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

MOON NIGHT | Yang Jungwon × You ( On Going )Where stories live. Discover now