Twenty : 20

1.1K 116 32
                                    

" Si-siapa lo? " Gadis itu tersenyum tipis, dan mengulurkan satu tangan nya ke arah mu.

Entah lah tatapan apa itu, namun seketika tenaga mu mendadak habis terkuras seperti setelah mengerjakan pekerjaan berat. Di tambah pandangan mu menjadi kabur.

" Tertangkap.. " Winter seketika berhenti bergerak, apa maksud gadis itu? Ia mencoba tetap waspada.

Sampai sebuah anak panah tanpa di duga melesat cepat ke arah Winter, tepat mengenai titik jantung Winter secara langsung membuat gadis itu agak melangkah mundur dengan badan yang agak terhunyut ke belakang.

Ia menunduk melihat anak panah tertancap di jantung nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia menunduk melihat anak panah tertancap di jantung nya. Ia tersenyum, menaikan alis nya.

Hendak melepaskan panah itu tanpa di duga jika anak panah itu terdapat rumah panas membakar di sana. Membuat Winter susah mencabut anak panah itu, tidak ada darah yang mengalir.

Badan nya benar benar mulai melemah sampai setitik api membakar di titik anak panah itu menancap. Dan kamu yang berada di jendela hanya diam, menyimpan busur mu. Benar dugaan Jay jika akan ada penyusup masuk dengan penampilan aneh sama yang kamu temui di hutan ketika bersama Jisung.

Ia tampak teriak kesakitan ketika api mulai menjalar perlahan membakar habis, ia menggeram keras dan menatap mu tajam dengan mata merah menyala itu, gigi taring terlihat jelas.

Dan sedetik itu ia berlari ke arah mu, belum sempat mengambil langkah waspada dia mencekik leher mu mendorong keluar jendela. Terjun bebas di udara membuat mu kesulitan. Sebuah kilatan cepat menendang badan Winter yang terpental jauh, Jisung.

Cepat meraih badan mu dan membawa mu pergi dari sana. Karena situasi tidak memungkinkan sekarang.

" Lo gak apa-apa? " Pertanyaan konyol, namun menjawab dengan anggukan agak ragu. Melihat beberapa orang mengejar membuat mu agak merasa aneh.

" Kenapa? Kenapa banyak yang mengejar? "

" Tutup saja mata lo, jangan lihat ke belakang! " Itu yang di katakan oleh Jisung ketika begitu banyak yang mengejar di belakang sana dengan kecepatan lari yang tidak wajar.

Mereka semua memiliki mata merah menyala menyamai warna darah, dan satu orang yang membuat mu agak terpaku.

Mata itu, terasa tidak asing membuat mu terdiam. Ketika Jisung tau jika kamu malah menoleh ke belakang membuat tangan nya berada di atas kepala mu kemudian membuat mu bersembunyi di badannya. Agak keras kepala memang padahal Jisung sudah mengingatkan agar tidak menoleh ke belakang akan sangat beresiko.

Sampai di sebuah hutan lebat penuh dengan pepohonan yang benar benar menutupi, bahkan cahaya bulan seakan enggan untuk masuk ke dalam hutan sekedar menyentuh tanah nya. Bila mata Jisung memang sudah berubah sejak tadi, jika dia bukan keturunan dengan kelebihan pengendali superpower maka ia akan menjadi serigala bukan menjadi berwujud manusia seperti sekarang.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 16, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MOON NIGHT | Yang Jungwon × You ( On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang