SinfullPrince : [Saat Dirinya Pergi]

1.1K 88 3
                                    

Song : Someone Like You by Adele

..................................................................

Di malam yang dingin kau percepat kecepatan mobilmu. Tak ada mobil lain di jalan besar itu. Rasa kantukmu rasanya sangat luar biasa. Kau nyalakan pemutar musik di mobil, mencari sesuatu yang dapat membuatmu terjaga.

I heard that you're settled down.
That you found a girl and you're married now.
I heard that your dreams came true.
Guess she gave you things I didn't give to you.

Lagu itu diputar, lagu mainstream itu. Mengingatkanmu akan... sosok itu, sosok yang meninggalkanmu sendirian. Kau mengingat perasaan itu. Perasaan saat kau ditinggalkan oleh kekasihmu.... Perih? Tersakiti? Ia menemukan orang yang lebih cocok dengannya, yang lebih sempurna, yang ada di mimpinya. Mungkin saja ia selalu memberikan apa yang 'mantan kekasihmu' inginkan. Matamu mulai berkaca menatap jalanan yang hitam.

That for me, it isn't over....

Kau menyeringai. Apakah hubunganmu dengannya... belum selesai? Kau tertawa kecil.

Never mind, I'll find someone like you.
I wish nothing but the best for you too.
Don't forget me, I beg.
I'll remember you said,
"Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead,
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead"

Terkadang berakhir dengan cinta, namun terkadang berakhir dengan rasa tersakiti. Seringaimu mulai melebar, bukan begitu? Apa kau akan melupakannya atau mengenangnya? Itulah pilihan yang tersulit.

Nothing compares.
No worries or cares.
Regrets and mistakes.
They are memories made.
Who would have known how bittersweet this would taste?

Kau mengernyitkan dahimu, mengingat seluruh kenangan yang kau buat bersama 'mantan kekasihmu'. Dari senyumnya yang menyambutmu, genggaman tangannya, bisikan halusnya di telingamu. Kau tidak bisa menahannya, air mata mulai menuruni wajah indahmu.

Berdua kau dengannya membuat kesalahan, penyesalan. Namun kalian terus menempuhnya bersama dengan senyuman dan rasa itu, cinta. Namun kegembiraan itu berubah saat kekasihmu menemukan yang 'lebih baik'.

Dirinya hilang karena orang lain. Pahit.... Pahit.... Itu yang kau rasakan sejak ia membelakangimu, bukan begitu? Dulu kalian selalu bersama, namun kini kalian berpisah. Mustahil menurutmu.... Namun ini kenyataan yang harus kau telan.

Tidak ada lagi pandangan hangat darinya, tidak ada lagi ucapan-ucapan manisnya. Pandangan hangat itu sekarang milik orang lain, begitu pula dengan ucapan-ucapan yang ia rangkai dengan indahnya. Kau gigit bagian dalam pipimu, menahan air matamu agar tidak jatuh lagi.

Never mind I'll, krek! Kau matikan pemutar musik itu. Harusnya kau fokus ke jalanan, bukan ke 'dia'! Kau tertawa dalam hati. Ini bukan pertama kalinya kau mengingat mantan kekasihmu. Kau merasa kau harus membuat tindakan untuk mengakhiri semua ini. Dengan mencari sosok baru, sosok baru untuk menggantikannya. Entah bagaimana, kau bukan wanita yang diinginkan oleh para pria.

Berat... kau menutup matamu perlahan matamu, berusaha untuk mengistirahatkannya.

"Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead...." Ucapmu.

Brak!

Mobilmu menabrak mobil yang tengah berhenti. Kepalamu sakit bukan main, begitu pula dengan anggota tubuhmu yang lain. Perlahan, seluruh hal yang kau lihat menjadi gelap.

Kau buka matamu dengan cepat. Penglihatanmu buram. Putih, segalanya putih yang kau lihat.

"K-kau tidak apa-apa?" Suara serak itu terdengar di sebelahmu. Seorang pria tinggi berambut hitam dengan kulit putih berjas abu-abu. Kau tersenyum kecil. Ini bisa saja penggantimu yang hilang. Pikirkanlah.

The thing is... he said "Sometimes it lasts in love, but sometimes it hurts." And that is correct. But always remember... you can find someone like the one who you love, and make it lasts in love.

•••
THE END

SongFict : LostWhere stories live. Discover now