37✔️

30.3K 2K 58
                                    

Happy Reading!

...

2 bulan kemudian...

Hujan melanda kawasan ibu kota di pagi hari ini, dan Elan sedang sibuk menenangkan Nasya yang sedang sakit.

Bagaimana tidak, Nasya terus memuntahkan cairan bening dari jam 6 pagi tadi. Kebetulan hari ini adalah hari minggu

"El~" panggil Nasya sambil merentangkan tangannya

Elan hanya menghela nafas dan membalas pelukan Nasya, mereka tengah berbaring di kasur

"Elan~" panggil Nasya manja

"Kenapa hm?"

"Mau es krim" pinta Nasya dengan wajah yang di imutkan

Ah, seperti bukan Nasya. Elan selalu bertanya-tanya kenapa Nasya istrinya ini berubah menjadi manja

"Kamu mau es krim?" tanya Elan sambil mengelus pelan puncak kepala Nasya

"Heum" Elan mendapatkan anggukan menggemaskan dari Nasya

"Yaudah aku beliin" Elan hendak bangkit dari kasur

"E eh, tunggu El!" Nasya mencegah tangan suaminya

"Kenapa lagii"

"Aku mau ikut~" rengek Nasya dengan wajah memelas

"Kamu disini aja, biar aku yang beli" ucap Elan langsung dibalas gelengan

"Pokoknya aku mau ikut" kekeh Nasya cemberut

"Kamu masih sakit, biar aku aja. Cuman sebentar kok" Elan berkata lembut

"Iiiih, gak mau.. Mau ikut Elann" Nasya menghentakkan kakinya kesal dan sebentar lagi air mata nya akan jatuh

Nasya bingung pada dirinya sendiri, kenapa ia tiba-tiba menjadi sensitif seperti ini

"Huft, yaudah siap-siap sana" suruh Elan langsung mendapatkan pelukan dari Nasya

"Makasih Elan" girang Nasya memeluk Elan

Cup

"Sayang Elan banyak-banyak" ucap Nasya mencium pipi Elan

Elan yang mendapatkan pelukan dan ciuman tiba-tiba langsung tersenyum lebar lalu menunggu Nasya di ruang tamu

"Udah?" tanya Elan melihat Nasya berjalan menghampiri nya

"Iya, ayuk El! " Nasya menarik tangan Elan

"Kamu beneran kuat, gak pusing lagi kan?" tanya Elan khawatir

"Aku gak papa kok, cuman pusing sedikit" jawab Nasya

"Yaudah ayo" Elan menggandeng tangan Nasya dengan lembut

...

Sesampainya di toko es krim, Nasya langsung keluar dari mobil dan masuk untuk memilih varian es krim yang akan ia beli

"Elan aku mau rasa coklat" pinta Nasya

"pake toping?" tanya Elan dibalas gelengan

"mba, es krim rasa coklat gak pake toping satu cup yaa" minta Elan pada pelayan disana

"Baik, ada lagi?" tanya pelayan tersebut

"Itu aja"

"Baik, tunggu sebentar ya mas"

Sambil menunggu pesanan datang, Nasya memainkan ponselnya

"Elan" panggil Nasya

"Kenapa hm?"

Elan : Childish husband [END] Where stories live. Discover now