36✔️

32.8K 2K 84
                                    

Happy Reading!

...

Keesokan harinya, Nasya berangkat ke sekolah bersama Elan. Setelah sampai di parkiran sekolah, Nasya membuka pintu mobil dan keluar dengan muka yang senantiasa datar. Sedangkan Elan menggandeng tangan Nasya

"Aku anterin ke kelas ya" ucap Elan lembut dan hanya di angguki Nasya

"Lohh sya. Tumben lo gak pakai motor?" tanya key bingung saat sampai di kelas mereka

"Asya kecapean bekas malam-" belum selesai Elan menjawab, tangan Nasya sudah menutup mulut Elan rapat-rapat lalu mendekatkan mulut nya ke telinga Elan

"Diem, atau gak akan dapet jatah lagi" bisik Nasya tepat di depan telinga Elan

Elan yang mendengar langsung diam setelah itu ia memperlihatkan senyuman dengan gigi yang terlihat

"Hehehe, maaf syaa~" Elan menangkupkan kedua tangan nya

Key yang melihat interaksi dari kedua manusia tersebut, hanya menggaruk kepala nya gatal

"Apa sih lo berdua, aneh deh" ucap key

"Ekhem, kalau gitu El ke kelas dulu ya sya" pamit Elan lalu mengecup kening Nasya lembut

"Babay asyaa" El mulai menjauh dari kelas Nasya

Nasya dan key masuk kedalam kelas yang disana sudah ada karin

"tumben lo berangkat pagi" Ujan key menaruh tas nya

"Lagi mood aja" balas karin santai

"Oh iya sya, lo ngapain tadi malam sampai kecapean gitu?" tanya key membuat Nasya menegang

"E-ee i-itu g-guee emm" Nasya gugup setengah mati

"Ouh, gue tau kok. Lo abis bikin debay ama Elan kan" santai key sambil menatap Nasya dengan tersenyum

 Lo abis bikin debay ama Elan kan" santai key sambil menatap Nasya dengan tersenyum

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

(Ekspresi nya ky gitu)

"Aduhh! Ketahuan gue" jerit Nasya dalam hati

"ASIIIKK!!! 'Nalan' junior comingsoon!" key berseru senang membuat warga kelas menengok

"Nalan apaan njirr, gue kagak ngerti?!" karin menggaruk tengkuknya

"Nalan singkatan dari Nasya dan Elan. Mantep kan namanya!" ujar key tersenyum bangga

"Serah lu dehh" pasrah karin lalu menaruh kepala nya di atas meja

"E eh, lo pada udah tau gak" key memulai per-ghibahan

"Kagak" jawab Karin masih dengan posisi yang sama

"Iish, gue belum selesai ngomong" kesal key

"Mau ngomong apa?" tanya Nasya

"Lo tau jovan kan?!!" ujar key di beri anggukan oleh mereka berdua

Elan : Childish husband [END] Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt