kisah empat anak manusia yang mengalami rasa sakit akibat cinta, kisah empat anak manusia yang berusaha menyembuhkan luka, kisah empat anak manusia yang berusaha keluar dari trauma akibat asmara, juga cinta.
bagaimana mereka menjalani hidup dengan b...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Yoshhh....mari baca
******
Yoongi menatap Jungkook lekat. Ia tau semua yang dikatakan kekasih Jimin, namun tak salah kan jika ia ingin menghindari api??
"Aku tau..tapi"
"Tak baik selalu melarikan diri, noona. Karena walaupun hari ini noona berhasil lari, tapi tidak besok atau lusa atau hari-hari kedepannya. Aku akan hadir disana, kalau noona tak nyaman. Aku bisa mendampingi mu, noon..." ujar Jungkook dengan tatapan mata tulus.
"Apa karena Jimin???"
"Noona, Jimin noona sangat khawatir padamu. Dan aku tak mungkin mengabaikan rasa khawatirnya itu. Noona sudah seperti keluarga baginya dan bagiku, keluarga Jimin noona adalah keluarga aku juga.." jelas Jungkook. Manik kucing Yoongi terlihat berkaca-kaca. Dirinya mendapatkan banyak cinta setelah ia banyak menerima cacian dan makian dari keluarga Namjoon.
Tes...
Sret...
"Aku akan senang jika noona mau menganggap aku sebagai adik dan tugas adik laki-laki akan aku emban, salah satunya menjaga noona ku.." Jungkook menghapus air mata yang mengalir di pipi gembil Yoongi.
"Hiks..hiks..aku harus apa??? Aku takut aku hanya mendapatkan banyak cinta dari kalian ini hanya bersifat sementara.." ujar Yoongi dengan suara tertahan. Dia yang biasa sendiri mulai nyaman dengan yang namanya keluarga, akan sangat takut jika lagi-lagi kehilangan.
"Aku Jeon Jungkook, berjanji..aku tak akan meninggalkan noona sendirian lagi..asal Noona mau melawan kesendirian itu..dan mengalahkan nya.." Pria Jeon itu menatap Yoongi seperti menatap Jeon Soyeon, kakak nya.
Jungkook membiarkan Yoongi yang terdiam. Pria itu tau kalau wanita berkulit pucat ini sedang berkompromi dengan hati dan pikiran nya. Ia tak boleh memaksa, karena satu hal yang dipaksa tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal.
Cklek...
"Oh...Hyung kau sudah datang???" Jungkook langsung menoleh kearah pintu yang terbuka, yang memperlihatkan sosok pria bermarga Jung yang merupakan atasan Yoongi.
"Emm..Sejin hyung mengatakan padaku kalau kau datang. Tapi aku tak menemukan mu di ruanganku. Kau suka masuk ke studio produserku ini ya..??" Jungkook menyerngitkan alis, sepertinya ada yang aneh disini.
Seharusnya Hoseok sudah tau kalau dia dan Yoongi saling kenal, dan kalaupun ia ada didalam studio Yoongi, tak ada yang salah kan?? Tapi kenapa Jungkook merasa kalau Hoseok tak suka melihat Yoongi berduaan dengan pria lain. Aura Hoseok gelap seperti ada rasa, cemburu???
Jungkook memperhatikan setiap langkah Hoseok yang memasuki studio Yoongi, lalu memilih untuk berdiri tepat disamping Yoongi, seakan pria Jung itu menjadi tameng untuk wanita pucat bermarga Min.
"Kau ada urusan apa bertemu denganku???" See...pertanyaan yang aneh menurut Jungkook, karena harusnya Hoseok tau alasan Jungkook ke agensi milik pria Jung ini.
