32 - Begin to Unfold

144 25 163
                                    

Happy reading ♡'・ᴗ・'♡

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Happy reading ♡'・ᴗ・'♡

Sepanjang menuju lantai empat, Jungkook hanya diam melamun

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sepanjang menuju lantai empat, Jungkook hanya diam melamun. Bahkan setelah keluar dari lift pun, langkah Jungkook mulai melambat dan memutuskan berhenti sejenak, sembari memandangi langit malam dari balik jendela kaca.

Sungguh, ini adalah hari yang berat bagi Jungkook. Nyawanya hampir melayang karena Yoongi, bertemu Taehyung setelah sekian lama, hingga melanggar janji pada Hoseok. Dan jangan lupakan setelah ini ia harus menemui Sera kembali. Memang tidak ada yang memaksa Jungkook untuk terlibat dengan mereka semua. Hanya saja, kejadian yang ia alami datang secara bersamaan dan terlalu tiba-tiba.

Dalam diamnya, kembali terlintas satu hal yang kini memenuhi benak Jungkook. Tentang hal spesial apa yang ada di lukisan, hingga Taehyung sangat bersikeras menginginkannya. Maka untuk menjawabnya, Jungkook lantas menghubungi Minho yang kini berada di Gimpo. Kendati hubungan mereka tidak terlihat baik, namun Minho adalah anak buah Yoongi yang berpihak pada Jungkook. Lagipula, untuk kembali ke rumah besar tersebut rasa-rasanya sangat mustahil bagi Jungkook. Khawatir jika Yoongi masih di sana.

"Halo? Tuan Jungkook, kau baik-baik saja?"

"Aku baik ... Eum, bagaimana denganmu?"

Tidak langsung ada jawaban. Di seberang sana, Minho justru tengah dibuat kebingungan akan sikap Jungkook. Tumben sekali bosnya itu menanyakan dirinya. Benar-benar momen yang langka.

"Minho-ssi?"

"Ah, eum ... iya. Aku baik-baik saja, Tuan."

"Yoongi-hyung tidak melakukan sesuatu padamu, kan?"

"Sama sekali tidak. Ngomong-ngomong ada apa, Tuan?"

"Apa Yoongi-hyung masih di sana?"

"Tuan Yoongi baru saja pergi ke Gangnam bersama anak buah yang lain. Aku tidak tahu kenapa dan kapan dia akan kembali."

Between: Lead Your Destiny [ON GOING]Where stories live. Discover now