5 - His House

444 124 486
                                    

Happy reading♡'・ᴗ・'♡

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Happy reading
♡'・ᴗ・'♡

Sera duduk termenung pada tepi jendela yang terbuka---memandangi laut dari lantai dua rumah Jungkook

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sera duduk termenung pada tepi jendela yang terbuka---memandangi laut dari lantai dua rumah Jungkook. Sejak pertama kali melihatnya, ia tak melepas atensinya pada hamparan air berwarna biru tersebut. Dan kini, ia tengah menyesali keputusannya membuat kesepakatan tidak masuk akal dengan Jungkook.
Untuk kesekian kalinya, sang ego merenggut nalar sehatnya.

Dan di sinilah Sera sekarang, setelah Jungkook mengeluarkan Sera dari ruangan kosong layaknya ruang interogasi---berada di dalam kamar yang didominasi warna baby blue. Serta luasnya setara dengan 3 kamar rumah atapnya. Begitu luas, sampai ada kamar mandi di dalamnya. Bohong kalau Sera tidak terpana dengan kamar tersebut. Apalagi sudah difasilitasi dengan kasur king size yang empuk, cermin setinggi tubuhnya, coffee table dengan 2 single sofa, televisi yang menempel pada dinding, dan lemari pakaian. Lengkap sudah ruangan bak kamar hotel tersebut.

Tok tok tok

Suara ketukan pintu dari luar membuat Sera tersentak, dan langsung menoleh. Terlihat seorang pria dengan tubuh tinggi dan bahu lebar memasuki kamar yang ditempati Sera. Sembari membawa nampan yang di atasnya terdapat piring besar berisi nasi dan aneka lauk, serta segelas air putih.

"Permisi," sapa pria tersebut pada Sera yang tengah menatapnya tanpa berkedip.

"Kau siapa?" tanya Sera kemudian. Beberapa detik yang lalu, ketampanan pria di hadapannya telah mengambil alih kesadarannya.

Pria tersebut meletakkan nampan di atas coffee table---yang letaknya tidak jauh dari posisi Sera. "Makanlah dulu, kau pasti lapar."

"Aku tidak mau. Pasti ada racunnya." sangka Sera tanpa mengalihkan tatapannya dari piring. Jujur saja, tampilan menu di atas piring sangat menggoda untuk disantap.

"Tidak ada racunnya." timpal Jungkook yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar---menghampiri mereka berdua. "Kenalkan, Kim Seokjin. Dia adalah pelayan di rumah ini." tambahnya, memperkenalkan pria di sampingnya.

" tambahnya, memperkenalkan pria di sampingnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Between: Lead Your Destiny [ON GOING]Where stories live. Discover now