3 - Ego

495 136 481
                                    

Mereka berdua sepakat untuk makan di restoran kecil di pinggir kota

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mereka berdua sepakat untuk makan di restoran kecil di pinggir kota. Walaupun terbilang kecil, restoran tersebut adalah tempat terkenal dan menjadi favorit warga di sana. Menu andalannya adalah sandwich dengan berbagai varian isi. Menu yang sangat praktis di tengah sibuknya jam kerja.

Atas permintaan Hoseok, ia dan Sera memilih tempat duduk di dekat jendela

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Atas permintaan Hoseok, ia dan Sera memilih tempat duduk di dekat jendela. Sebagai seorang polisi, Hoseok harus selalu waspada dengan mengamati sekitar.

"Bagaimana pekerjaanmu?" pertanyaan sama yang selalu Hoseok lontarkan setiap mereka akan makan siang.

"Baik, kok. Kau bagaimana?" dan jawaban sama yang selalu Sera berikan untuk pria di hadapannya.

Seperti biasa, percakapan mereka selalu diawali dengan bertanya kabar pekerjaan.

"Belum ada tugas yang spesial. Hanya melakukan patroli." jelas Hoseok.

"Ya, pekerjaanmu ternyata tidak seberat itu." ledek Sera sembari terkekeh.

"Kau ingin bertukar posisi denganku?" kini giliran Hoseok yang meledek Sera.

Sera menghela napasnya. "Jujur saja, aku ingin menjadi polisi, tapi sebagai detektif. Hanya saja nilai akademisku buruk, dan aku tidak memiliki biaya lebih untuk masuk akademi polisi."

Sera mengakhiri ucapannya dengan raut wajah layu. Ia selalu merasa sedih setiap kali membicarakan mimpinya yang tidak pernah bisa ia gapai.

"Tidak apa, siapa tahu 3 tahun kemudian kau bisa menjadi polisi. Sepertiku." hibur Hoseok, lalu menggapai bahu Sera dan menepuk-nepukya pelan.

Untuk menjadi polisi memang tidak mudah bagi Hoseok. Ia harus terus berjuang setelah gagal mengikuti ujian untuk masuk sekolah kepolisian. Untunglah kerja kerasnya itu membuahkan hasil, walaupun butuh 3 tahun lamanya. Oleh karena itu, Hoseok akan menjaga kesempatannya dengan baik, dan berjanji akan menjadi polisi hebat seperti ayahnya.

Hoseok menarik kembali tangannya lantaran pelayan restoran sudah tiba di meja mereka---bersiap menyajikan pesanan mereka berdua.

"Terima kasih," ujar Hoseok sebelum sang pelayan pergi.

Between: Lead Your Destiny [ON GOING]Where stories live. Discover now