Slow Update~~
Aku tak tahu apa yang salah.
Sejak aku kecil, aku punya tanda tanya biru di dalam benakku.
Mungkin itu sebabnya aku hidup begitu keras.
Tapi saat kulihat kebelakang, aku hanya berdiri terdiam.
Bayangan kabur yang menelanku.
Tetap saj...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Happy reading
.
.
.
.
.
.
Suara khas ambulans memecah padatnya jalanan. Melaju secepat mungkin agar si pasien cepat mendapat penanganan segera. Motor-motor dan mobil-mobil menepi guna memberi akses jalan.
Mobil ambulans sudah sampai di rumah sakit dan sesegera mungkin menurunkan dan mendorong brankar yang ditempati namja kelinci kesayangan semua orang yang bersimpah darah menuju ruang Instalasi Gawat Darurat.
“Seokjin hyung, tolong selamatkan Koo. Jebal.” pinta Taehyung memohon. Tangisannya yang pilu menyayat hati Seokjin yang mendengarnya. Bajunya yang terkena darah memperlihatkan dirinya semakin menyedihkan.
“Tenanglah, Tae. Hyung akan menyelamatkan Koo sebisanya. Hyung tidak akan membiarkan Koo pergi mendahului kita.” ucap Seokjin menenangkan Taehyung sembari menepuk-nepuk bahu dongsaeng nya dan kemudian masuk ke ruang Jungkook harus ditangani.
Setelah Seokjin hilang di balik pintu IGD, tubuh Taehyung meluruh ke lantai.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Tangan Taehyung bergetar melihat darah di tangannya. Itu darah Jungkook yang tidak berhenti keluar sedari tadi.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
