43| TEMPAT BERBAGI CERITA

Start from the beginning
                                    

"Kayaknya tadi Arona badmood deh pas di kampus," ujar Galateo. Tiba-tiba dia teringat kejadian tadi siang. Jujur saja, Galateo sendiri juga sedikit risih dengan tingkah Cherry, tapi untuk saat ini dia masih menyembunyikan ketidaknyamanannya itu.

Angel mendongak. Wajahnya tampak penasaran.

"Kenapa?" tanya gadis itu dengan rasa ingin tau.

"Ada mahasiswi pindahan di kelas kita. Cewek. Gimana ya jelasinnya, tapi si cewek ini tingkahnya kayak ganjen gituloh." Galateo mulai bercerita.

"Ganjen gimana?"

"Aku bukannya mau nge-judge orang sembarangan ya, tapi yang ini emang agak gimana-gimana. Gajelas pokoknya. Arona tadi kelihatan gak suka gitu sama dia soalnya mepet-mepet ke Bang Atlas," jelas Galateo.

Angel tampak mengangguk-angguk paham.

"Dia kayak gitu ke Kak Atlas aja?" tanya Angel kemudian.

"Sejauh yang aku liat sekarang sih iya. Tapi, tadi dia minta pulang bareng aku," cerita Galateo.

"Iyakah?"

"Iya. Tapi aku bilang aja kalau aku harus jaga perasaan kamu," jujur Galateo.

Angel tampak menahan senyum. Ada kupu-kupu yang beterbangan dalam perutnya ketika mendengar kalimat Galateo.

Dia tidak memberikan komentar apa-apa. Hanya menahan senyum senangnya karena sikap kecil Galateo yang menunjukan betapa dia menghargai Angel sebagai pasangannya.

Tiba-tiba gadis itu memberikan tatapan penuh peringatan pada Galateo.

"Eh tapi kamu kalau sama Arona jangan kayak gitu. Arona sahabat kamu, ingat!" ujar Angel.

Galateo mendongak. Kali ini menatap Angel sembari mengerjap pelan.

"Kamu gak cemburu sama Arona?" tanya Galateo tiba-tiba. Setahu dia. Jika seorang laki-laki mempunyai sahabat perempuan lalu kemudian dia punya pacar. Besar kemungkinan pacarnya akan cemburu dengan sahabat perempuan dari si laki-laki, bahkan mungkin akan meminta untuk menjaga jarak. Tapi sejauh ini, Angel tidak menunjukan sikap itu. Dia teramat santai menanggapi kedekatan Galateo dan Arona.

Ya, walaupun sekarang Galateo benar-benar menganggap Arona murni sahabatnya, tetap saja merasa aneh karena Angel tidak cemburu.

"Enggak," ujar gadis itu polos.

Kening Galateo menyerngit. "Aneh. Biasanya cewek kan cemburu kalau pacarnya punya sahabat cewek," ujar Galateo.

"Atau kamu gak sayang sama aku?" tebak Galateo.

Angel spontan tertawa. Merasa lucu dengan ucapan Galateo.

"Kok ketawa sih?" protes Galateo.

Angel berusaha menghentikan tawanya, sembari terkikik geli, Angel berujar. "Gak semua orang patut dicemburuin," ujarnya.

"Gala, walaupun aku tahu kalian pernah saling suka, tapi sekarang aku paham keadaannya. Dan aku percaya sama kamu dan Arona. Aku yakin kalian udah murni sahabatan," jelas gadis itu.

ATARONA [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now