gimana jadinya? seorang badgirl dijodohkan dengan kakelnya sendiri yang menjabat sebagai ketua OSIS dan kapten basket?
(Alur sedikit berubah)
Anasya Kiara Purnama
yang kerap di panggil Nasya / Asya. cuek dan dingin itu sifatnya, ia menjabat seba...
"Waahhh, gak nyangka gue lo dijodohin ama si ketos" ucap Key
"Terus lo terima perjodohan nya?" tanya Kiran
"Ya mo gimana lagi, wasiat dari almarhum ayah jadi gue gak bisa nolak" ucap Nasya
"Hmm. Gue yakin ini yang terbaik buat lo" ucap Kiran
Kring!
Bel masuk berbunyi, Nasya dan sahabatnya langsung duduk di tempat masing-masing.
...
Kring!
Tak terasa Bel pulang berbunyi. Sesuai ucapan bundanya hari ini Nasya langsung pulang ke rumahnya.
Sampai di rumah ia sudah di sambut oleh sang bunda yang duduk di sofa sambil menonton TV
"Assalamu'alaikum" salam Nasya sambil menyalimi tangan sang bunda
"Waalaikumsalam. Kamu masuk ke kamar gih terus istirahat" ucap bunda Yara
"Iya bund" Nasya berlalu pergi ke kamarnya
Tak terasa malam pun tiba. Sesuai janji, malam ini Nasya dan sang bunda akan berangkat ke cafe yang sudah di beritahu oleh papa faldi.
Nasya tampak cantik dengan dress panjang berwarna hitam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak memakan waktu lama. Nasya sudah siap dengan make-up yang sangat Natural hanya menggunakan bedak tipis dan liptint agar bibirnya tidak terlihat pucat.
Ia menuruni anak tangga, disana sudah ada bunda Yara yang sedang menunggu anaknya.
"MasyaAllah anak bunda cantik banget sih" puji bunda Yara melihat penampilan Nasya yang sangat berbeda, yang di puji hanya tersenyum tipis
"Yaudah klo gitu kita berangkat sekarang" ucap bunda Yara keluar dari rumah menuju garasi ingin mengambil mobil di ikuti Nasya di belakangnya
...
Sesampainya di cafe, bunda Yara dan anaknya sudah di sambut oleh satu pelayanan cafe.
"Permisi mba, meja atas nama pak refaldi juana di mana ya?" tanya bunda Yara pada pelayan cafe
"Dengan ibu ayara purnama ya?"
"Iya"
"Mari bu saya antar"
Mereka berjalan dan sampai pada ruangan paling atas dari cafe ini, yang memang sudah di siapkan khusus untuk pertemuan malam ini.
"Nah, ini bu ruangannya. Silahkan masuk"
"Terima kasih yaa"
"Iya bu, Sama-sama"
TBC!
Double up nih!
Jangan lupa vote, komen & share!
Maaf apabila ada kesalahan ataupun kesamaan dalam cerita ini🙏