BAB 31 : BERSUJUD

66.3K 8.3K 4.1K
                                    

ASSALAMUALAIKUM MASYALLAH TABARAKALLAH KALIAN, OBI KANGEN DEH HEHE

TAPI KALIAN KANGENNYA SAMA PDS DOANG🤧

MAKASIH UDAH SABAR BANGET LUV BANYAK-BANYAK BUAT READERS PDS 🖤✨

♥♥♥

"Populasi wanita memang paling banyak di dunia, tapi apakah benar-benar tidak ada lelaki lain hingga menginginkan milik orang?"


Dokter Ayumi jadi berpikir mungkinkah Nabila mau melaporkan suaminya itu yang sudah menikah lagi tanpa izin?

Nabila terlalu baik, pikirnya.

Sudah pasti sahabat barunya itu lebih memilih menerima dan ikhlas. Dokter Ayumi heran sendiri kok bisa ada orang setabah itu. Dirinya saja sudah panas dan sakit hati meski sebagai penonton.

Ya ampun sedih banget bayanginnya. Please ... Nabila lo kuat banget,— batin dokter Ayumi membayangkan kehidupan rumah tangga sahabatnya dengan mata yang berkaca-kaca.

"Kok anak Daddy sedih gini, hmm?" tanya Daddy Rafael khawatir.

"Kalau untuk masalah poligami, putri Daddy ngga perlu khawatir karena dalam agama kita dijelaskan di Al-Kitab bahwa umat Kristiani dilarang untuk mempunyai istri lebih dari satu orang agar hatinya tidak menyimpang. Jadi suami kamu nanti tidak mungkin menikah lagi kecuali jika dia sudah menjadi duda." lanjut Daddy Rafael menghibur sang putri.

Dokter Ayumi menggeleng pelan kepada Daddy-nya. "Yumi sedih mikirin nasib Nabila, Daddy. Dia sahabat Yumi yang di poligami oleh suaminya sewaktu koma." jelas dokter Ayumi sembari terisak. "Tega banget kan suaminya Daddy?"

"Yumi, dengar Daddy. Dalam agama mereka hal itu memang di perbolehkan. Jadi kita tidak bisa melarangnya, Nak."

"Tapi Dad, kalau kata Nabila poligami itu di agama mereka hanya ... Emm apa yah," jeda dokter Ayumi mencoba mengingatnya, hingga tidak sadar ia sudah berhenti menangis. "Pokoknya bukan perintah yang wajib di jalankan."

"Bisa jadi itu memang ujian sahabatmu dari Tuhannya. Jika dia mampu bukankah akan ada pahala untuk sahabat kamu, nak."

"Yah iyah sih, tapi Daddy suaminya itu ngga seperti junjungan umat muslim yang sering kita dengar kehebatan dan kebaikannya itu. Dia nikahnya bukan untuk kepentingan orang tapi paksaan dari Bundanya sendiri. Yumi tahu karena mertuanya Nabila ngaku sendiri kebetulan Yumi ada di situ jadi denger juga. Kasian banget sahabat Yumi, Daddy. Padahal dia tuh sholehah banget agamanya kuat seliat Yumi, cantik, pinter juga. Pokoknya ntar kapan-kapan Yumi kenalin." cerita dokter Ayumi pada Daddynya.

"Kamu sejak kapan tahu banyak tentang agama Islam, nak? Senang Daddy jika kamu banyak ingin tahunya." bangga sang Daddy.

"Emm, sejak rata-rata dokter di tempat Yumi kerja kebanyakan Islam. Yumi jadi penasaran. Kadang Yumi disana juga suka ikut puasa Daddy. Tapi ngga kaya mereka sampai sebulan. Trus jadi sering banyak tahu aja." jawab dokter Ayumi.

"Daddy juga banyak belajar hukum Islam. Sejak kuliah banyak teman Daddy yang mulai belajar Islam. Banyak hal baru disana. Tapi hanya untuk mempelajarinya bukan untuk berpindah keyakinan."

"Yumi juga hanya ingin tahu kok Daddy. Mempelajari sesuatu itu selagi baik malah jadi banyak wawasannya, kan?" yang diangguki sang Daddy.

"Apalagi semua perintah dan larangan yang ada di agama Islam banyak juga yang berkaitan dengan ilmu kedokteran, Dad. Contohnya Sholat lima waktu yang mereka jalankan loh Daddy, gerakan-gerakan didalamnya benar-benar banyak banget manfaatnya. Puasa juga. Kaget banget Yumi tadinya. Kok bisa gitu." ucap dokter Ayumi kagum.
"Trus juga ada tokoh-tokoh Islam dalam dunia kedokteran yang karyanya memang banyak kita pelajari di dunia kedoteran, Dad. Beliau namanya Ibnu Sina dengan karya bukunya Qanun Kedokteran. Kalau bahasa arabnya Yumi susah ingetnya."

Perjanjian Dua Surga (END | LENGKAP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang