Love Defense {Complete} (Yunjun / Junhyeong)

BAG 20

Budayakan votment nya.. Serius aku ga minta apa-apa lagi 😭

Someone prov.....

"Hallo yunhyeong.... ",aku mengangkat telpon dari yunhyeong. Aku terkesiap, Tidak biasanya yunhyeong menelpon.

"........... ", yunhyeong tak menjawab.

"Yunhyeong..? Ada apa? ", panggil ku lagi.

Namun hanya suara hujan yang terdengar, aku khawatir. Di luar memang sedang hujan lalu kenapa yunhyeong tak bicara, apa yunhyeong terjebak hujan dan berada di suatu tempat. Apa dia ingin aku menjemput nya?

Aku melihat keluar jendela, bertapa terkejut nya aku saat yunhyeong berdiri di depan gerbang rumah ku. Sedang apa dia di sini, apa dia gila hujan hujanan seperti itu.

"Yunhyeong.. Tunggu di sana.. ", ku mematikan telpon nya dan menyusul kebawah.

Aku segera menghampiri yunhyeong memakai payung.. Yunhyeong sudah pucat yang artinya ia cukup lama terguyur hujan. Ada apa dengan nya?

" Sedang apa kau di sini? ", teriak ku karna suaraku terendam hujan.

" Kau pernah bilang akan membantu ku bukan? ", tanya yunhyeong dengan lemah.

Aku tak mengerti, yang ku pedulikan sekarang ialah membawa yunhyeong ke dalam, hujan masih deras, dan yunhyeong masih memakai pakaian sekolah nya. Dia kedinginan, tubuhnya menggigil.

" Kita bicara di dalam, kau kehujanan.. ", aku mencoba menyentuh tangan yunhyeong namun yunhyeong mundur hingga aku tak bisa menggapainya.

" Apa yang akan kau lakukan untuk bisa membantu ku?", desak yunhyeong menuntut jawaban dari ku dengan nada yang cukup menyedihkan.

Aku tidak mengerti apa yang ia bicarakan..

"Ada apa dengan mu, apa terjadi sesuatu..? ", tanya ku khawatir.

" Aku mencabut kata-kata ku",lirih nya, "aku membutuhkan bantuan mu!!",yunhyeong menangis tapi air hujan menutupi nya dengan baik.

Yunhyeong ingin aku membantu nya? Apa itu yang ia maksud? pasti terjadi sesuatu antara dia dan june. Selalu berakhir seperti ini.. Sampai kapan aku akan melihat nya seperti ini terus.. Aku mendekat padanya hingga wajah nya ku lindungi dari tetesan hujan.

"Aku pasti membantu mu, tapi ku mohon, kita masuk dulu.. ", pintar ku padanya.

Sungguh aku tak tega melihat nya kacau seperti ini,aku mungkin tidak bisa sepenuhnya memenuhi ruang kosong nya, tapi setidaknya aku bisa menjadi jendela kecil untuk nya. Keyakinan ku untuk melindungi nya semakin kuat, aku merasakan sakit yang yunhyeong rasakan.

Aku menggiring nya ke dalam, baju nya basah kuyup, ku biarkan dia memakai pakaian ku.. Saat selesai kami terdiam dengan duduk di sisi ranjang ku, aku menunggu nya untuk bicara lagi. Luapkan semua yang ingin kau katakan, aku akan mendengar nya, bahkan aku akan mengabulkan permintaan nya.. Aku mengambil handuk kecil dan mengeringkan rambut nya yang masih basah, yunhyeong masih diam.. Saat tangan ku mengalung di kedua sisi kepala nya dia menghentikan pergerakan ku..

"Aku serius, apa yang akan kau lakukan untuk membantu ku? ", tatapan kami bertubrukan,suara itu masih saja terdengar lirih seakan meminta permohonan, tanpa memohon pun aku akan tetap membantunya.