ReSHe [ •On Going• ]

LABRAK

Bunyi engsel pintu pertanda pintu terbuka dan ada orang yang masuk.

●●●

"Cella kita masuk yaaaa" ujar vania saat dia membuka pintu.

Arshella kaget karena ternyata teman temannya langsung menyusulnya di uks.

"Lu ngapa pada ke sini?" Tanya arshella

"Sans aja jamkos" jawab naya

"Oalah"

Mereka pun ngobrol ngobrol dan bercanda ria.

●●●

"Woi renzi" teriak seseorang memanggil nama renzi.

Renzi yang sedang di krumuni cewe langsung menoleh ke arah seseorang yang memanggilnya.

Di sana dia melihat Arsellio sedang berlari ke arahnya. Lantas Renzi pun ikutan lari.

"Ngapa lu lari bego"

"Ya lu ngapa-ngejar gw jangan-jangan lu,,,"

"Gw masih lurus sialan"

"Terus ngapa ngejar gw?"

"Lah gw cuman pen ngobrol doang salah?"

"Lah?"

Akhirnya mereka duduk dengan arsellio yang masih di ikutin beberapa cewe centil.

"Lu pada ke sana napa tinggalin gw sama Renzi mau ngobrol empat mata" usir Arsellio dengan nada dingin.

"Pada ke sana dulu yaaaa" ucap Renzi dengan nada yang sangat lembut.

Ribet nih si arsellio
Tapi kan arsel juga ganteng
Pindah haluan ahh
Tapi dia kan dingin banget sama cewe
Eh tapi kalian sadar ga sih

"Guys ayo ke UKS kita kasih pelajaran ke si cewe yang nabrak Renzi tadi" ajak Wilona.

"Ayo"

Renzi dan Arsellio juga berjalan menjauh dari para cewe-cewe rese. Sehingga mereka tidak mendengar kata-kata Wilona.

"Banyak bacot ini mah cewe cewe lu"

"Maklum lah hahahahaa"

"Weh bro gw mau minta lontong sama lu"

"Gw ga ada lontong ada nya otong"

"Astagfirullah serius gw"

"Mau minta tolong apa?"

"Beliin bubur buat adek gw"

"Okelah kalo itu apa sih yang ngak buat calon pacar"

"Tapi awas lu mainin adek gw"

"Ada masa nya gw serius sell"

"Tapi kalo masa serius lu bukan buat Arshella gimana?"

"Waktu yang bakalan ngejawab semua"

"Sok bijak lu"

"Tapi tenang gw ga bakalan nyakitin dia"

"Halah bullshit"

"Kelak gw bakalan buktiin abang ipar"