09

1K 161 19
                                    

Hari ini dua keluarga sudah berkumpul.

Seperti apa kata Mama Lily kemarin, Lala bareng Ayah, dan Mamanya mengunjungi rumah Vernon.

Ngga bisa dibilang kumpul si. Soalnya si bapak bareng bapak, si ibu bareng ibu, si anak bareng anak.

Lebih tepatnya mengelompok mungkin. Ayo kita menuju obrolan si bapak dan si bapak.

"Tiba-tiba lo kesini? Dan, ajak Lily sama Lala? Rencana lo apaan si? Untung gue lagi gada kerja, jadinya bisa nemenin lo," ucap ayah Vernon, Alvin Addison

"Astaga emang gue engga boleh main gitu? Lagian kalo emang lo ngga ada 'kan ada bini lo sama anak lo," jawab Ayah Lala.

Ayah Vernon menatap horor temannya itu.

"Astagfirullah gue udah punya bini sendiri Vin.. Bini gue lebih cantik malah. Horor banget gitu."

Iya, mamanya Vernon itu mantan gebetan Ayahnya Lala.

Jadi, ya, wajar si kalo ayah Vernon menatap horor temannya itu.

Oke kita tinggalkan perbincangan si bapak, beralih ke perbincangan si ibu.

"Lo makin cantik aja Ly, " ucap Anna Audrey Addison, Mama Vernon.

"Iya dong. Kemarin baru balik dari Swiss soalnya ada show, pemotretan juga," jawab Mama Lala.

"Sibuk banget lo yaa. Ngga kasian sama Alex?" tanya Mama Vernon lagi.

"Yang penting setiap hari panggilan video. Oh iya, lo masih stay anak rumahan gitu? Duit Alvin 'kan banyak, engga minta liburan?" kini giliran Mama Lala yang bertanya.

"Ngga. Gue ngga suka pergi-pergi. 'Kan lo tau sendiri."

"He'em, iya deh anak rumahan."

"Eeh tau ga, katanya si Lyora tunangan sama Rafi!!" lanjut Mama Lala membuka topik.

"Lah?! Bukannya dulu musuh bebuyutan ya???  Kok bisa gitu? Tau dari mana lo? Gimana kejadiannya, bisa-bisanya mereka jadi couple??"

Mereka pun mulai bercerita-cerita tentang temannya saat sma.

Sekarang, mari beralih ke si anak-anak.

Lala di kamarnya Vernon.
Nggak ngapa-ngapain cuma duduk aja kok. Sama-sama memainkan ponsel pintarnya.

Lala mengalihkan fokusnya, merasa Vernon menaruh sesuatu di sampingnya. Seketika matanya melotot, melihat barang yang ditaruh Vernon.

"LIGHTSTICK GUEE??!!" teriak Lala.

Iya. Lightstick NCT yang Vernon janjiin itu. Dan bukan cuma itu kawan! Ada albumnya juga!

Lala mengambil lightstick dan beberapa album yang ada, dan memeluknya.

"Wuahhhhhh!! Surga gueee!! Vernon ini buat gue beneran?????"

Tanya Lala dengan senyum amat cerah menghiasi wajahnya. Tangannya masih memeluk album dan lightstick itu.

Vernon terdiam sebentar melihat Lala.

Lala yang tersenyum lebar seperti itu, entah kenapa membuat jantung Vernon mulai berdetak sangat cepat.

"Ekhem.. I-iya," jawab Vernon sedikit tergagap.

Lala meletakan album dan lightsticknya lalu memeluk Vernon yang sedang berdiri menyilangkan tangannya itu.

"Thanks banget Ver!! Gue itu ga bisa beli itu semua gara-gara engga dibolehin ayah."

Vernon terdiam. Ia bisa merasakan jantungnya berdetak semakin cepat.

MONEY GIRL [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang