9. N127

1.3K 353 52
                                    

Renjun, Kamal, Jaemin, Jisung, dan Haechan dengan tergesa-gesa berpencar di sepanjang koridor rumah sakit N127 yang katanya adalah rumah sakit di mana Brelin berada. Mereka dengan wajah panik membuka setiap ruangan yang mereka lewati.

Waktu kelima lelaki itu tak banyak. Apalagi saat Jeno menghubungi mereka bahwa Brelin tengah diujung maut. IaㅡJaemin tak menduga bahwa penculikan ini dilakukan untuk penjualan organ manusia. Jaemin saja sampai dibuat kesal.

Mereka berpencar dengan Jisung dan Renjun yang mencari di lantai dasar, Haechan dan Kamal di lantai tiga atau bisa dibilang lantai paling atas, lalu Jaemin sendiri di lantai dua. Agak sedikit merasa takut sebenarnya. Apalagi mengingat rumah sakit ini adalah tempat di mana orang gila itu melakukan perampasan organ manusia secara ilegal.

Lantai yang Jaemin pijaki pun begitu sepi, mungkin karena daerah yang isinya adalah ruangan-ruangan VVIP dan VIP atau bisa dibilang ruangan yang dipenuhi oleh ruang inap.

Sedangkan di lantai tiga Haechan dengan Kamal pun tak beriringan, karena lantai tiga sendiri memiliki dua arah yang berbeda, koridornya seperti membentuk bulat mengelilingi setiap ruangan. Jadi, dipastikan Haechan dan Kamal akan bertemu lagi di pertengahan. Haechan terus menerus memeriksa setiap ruangan yang ia lewati.

Bahkan ruangan spesialis yang saat ia coba buka sudah terkunci saja sampai Haechan periksa, dan ruang mayat pun Haechan sampai coba ia buka. Ruangan mayat yang terlihat baru bisa digunakan, namun memang sudah ada beberapa mayat yang diletakkan di sana. Setelah menyadarinya barulah lelaki itu merasa hawa dingin keluar dari ruangan tersebut. Apalagi saat beberapa arwah baru, menatapnya penuh penasaran dan meminta tolong. Jika Renjun tahu mungkin Haechan sudah dimaki.

Sampai langkah Haechan terhenti saat melihat sebuah ruangan bertuliskan Orthopedic ward atau bila diterjemahkan adalah ruangan perawatan untuk penderita kelainan tulangㅡterbuka dan memunculkan seorang pria berjas putih tengah kepayahan menarik sebuah brankar yang Haechan yakini ada orang di atasnya.

Awalnya mungkin terlihat biasa saja. Tapi, jika dilihat lebih jelas, agak mencurigakan keliatannyaㅡyang ia tahu bila Dokter ingin memindahkan pasiennya ke ruangan lain, seharusnya ada suster atau asisten dokter yang membantu. Namun, dan bahkan satu orang asisten pun tak ada di sampingnya. Merasa ada yang tidak beres. Haechan berjalan pelan, bersembunyi di sebuah guci besar yang terpajang di pinggit koridorㅡyang dapat menutupi tubuhnya untuk melihat lebih jelas yang pria itu lakukan.

Menunggu brankar lewat. Ia menyamankan dirinya dari persembuyian. Haechan dibuat kaget kala seorang gadis berada di atas brankar  dengan sebuah ikatan dari karet mengunci pergerakan gadis itu. Di perut dan di kedua kaki. Tentu saja mana ada pasien yang tubuhnya diikat seperti itu, kecuali pasien rumah sakit jiwa. Yang Haechan tahu sih begitu. Haechan juga tak pernah melihat ini rumah sakit biasa mengikat tubuh pasiennya sampai begitu.

Kecuali jika rumah sakit ini memang menggabungkan pasien rumah sakit jiwa di mana pasiennya yang mungkin akan kabur dan mengamuk.

Brankar itu melewati Haechan yang tengah mencoba menahan napas agar keberadaannya tak diketahui. Bahkan Haechan semakin dibuat bingung, saat ia mengedarkan pandangan dan baru menyadari bahwa beberapa ruangan dari koridor bagian sini yang baru saja ia datangi rata-rata tak bertuliskan apa-apa di papan penanda ruangan.

Haechan lalu kembali memperhatikan gerak-gerik pria itu yang membawa 'pasien' ke sebuah ruangan berpintu dua, di mana biasanya pintu dua rumah sakit lainnya dipakai hanya untuk ruangan jenazah, ruangam operasi, dan lain-lain di mana ruangan tersebut pasti amat sangat penting.

Pria itu membawa masuk ke dalam ruangan itu, ruangan yang tak begitu jauh. Hanya berjarak dua ruangan dari ruangan yang dia buka pintunya. Setelah memasukkan brankar ke dalam ruangan tersebut. Diaㅡpria itu, kembali berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan yang bersebelahan dengan ruangan tadi berada.

🅓🅔🅣🅔🅒🅣🅘🅥🅔 🅝 🅓;NCT DREAM(ot6) ft HueningkaiWhere stories live. Discover now