1. PEREMPUAN YANG PATAH HATI

13.7K 1.8K 65
                                    

Adelicia Aubree, 27 tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Adelicia Aubree, 27 tahun

*
*
*

Kalau ada hal yang sangat ingin dilakukan seorang Adelicia Aubree saat ini adalah ... membunuh!

Pada detik ini, hatinya terasa panas, sementara jantungnya berdetak kencang seolah-olah hendak lepas dari cangkangnya. Mata bulatnya tertuju pada sosok yang berada di ambang pintu apartemen kekasihnya saat ini.

Ini apartemen Theo, Aubree tidak mungkin salah. Selama tiga tahun enam bulan berhubungan dengan seorang Theo Ayanka, apartemen inilah yang selalu dikunjunginya nyaris setiap hari. Tetapi, mengapa seorang perempuan setengah telanjang yang membukakan pintu untuknya malam ini?

"Mencari seseorang?" Perempuan berambut kusut, ber-tanktop pink, dengan maskara yang berantakan, menyungging senyum di bibir yang lipstik merahnya nyaris habis. Dia bergelayut di daun pintu, terlihat enggan membuka pintu lebar-lebar.

Aubree menghela napas panjang dan dalam. Ditatapnya si perempuan lekat-lekat. Gaun merah selutut yang dikenakannya saat ini, jelas terlihat jauh lebih elegan, dibanding apa yang dikenakan perempuan yang masih tersenyum menanti jawabannya. Tatanan rambut, pulasan lipstik, semuanya ... Aubree sudah pasti terlihat lebih menawan dan terhormat.

"Apa Theo ada?" Aubree mencoba tetap tenang.

"Theo?" Si rambut amburadul mengulang ucapannya.

Aubree mengangguk, berharap kalau perempuan itu menjawab kalau Theo tidak berada di dalam sana. Berharap, bisa saja dirinya salah unit apartemen.

"Tentu saja." Perempuan di hadapannya kembali tersenyum. "Di dalam." Ibu jarinya bergerak, menunjuk ke dalam unit apartemen. "Tertidur setelah keasyikan aku servis." Dia tergelak, seakan-akan apa yang baru saja dikatakannya adalah sebuah hal lucu.

Kedua tangan Aubree mengepal kuat-kuat di sisi-sisi tubuhnya. Debar marah di dadanya sudah sungguh bertalu-talu. Maka tanpa ditahan-tahan, kakinya yang terbalut sepatu bertumit tinggi melangkah maju. Didorongnya pintu hingga perempuan itu terdorong mundur, dan pintu terbuka lebar. Seketika Aubree mendengkus jijik, penampilan perempuan itu benar-benar parah. Dia hanya memakai celana dalam untuk melengkapi tanktop-nya.

Aubree terus masuk. Memasuki satu-satunya kamar di unit apartemen itu, dan segera menghentikan langkah ketika dilihatnya Theo berbaring di ranjang yang spreinya semrawut. Hanya dengan celana dalam, tanpa atasan. Lelaki itu tertidur, seakan-akan sedang kelelahan. Dari bagaimana dada telanjangnya bergerak, dan senyum yang mengulas, jelas sekali dia baru saja mengalami sesuatu yang memuaskan.

Sebentar ... ini sudah jam berapa? Sepertinya, hanya tinggal beberapa menit lagi sebelum tahun berganti. Apa artinya, sudah saatnya untuk berganti pasangan juga?

"Dia lelah, Sayang ...." Perempuan berantakan itu tiba-tiba saja berdiri di hadapan Aubree, menghalangi pandangannya ke arah Theo. "Padahal tadi dia bilang mau ke acara tahun baru. Tapi dia malah membuka bajuku dan ...." Diliriknya Theo. "You know ...." Dia mengangkat kedua bahu, kemudian mengulum senyum. Menyebalkan.

FROM A TO Z, I LOVE YOU - (COMPLETED - TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang