7

3.1K 202 0
                                    

Sekarang pukul 17.00 Frisca bergegas kembali lagi ke kamarnya, ia berniat untuk melihat keadaan Emrick dan membawa makan untuk sang tuan. Ketika Frisca membuka pintu kamar

Frisca mendapati Emrick yang masih terlelap. Ia langsung menghampiri Emrick dan segera membangunkan sang tuan dengan perlahan, takut Emrick tidak nyaman

"Pak Emrick bagun dulu, ini saya bawa makan. Ayo makan dulu" ucap Frisca duduk ditepi bed

Mendengar ucapan Frisca tidur Emrick pun terusik, ia langsung membuka matanya dan tatapan mata mereka berdua bertemu. Frisca buru buru memalingkan pandangannya, ia masih takut untuk bertatapan dengan Emrick

"Makan dulu ya, habis itu minum obat" ucap Frisca. Ia memberikan makanan yang sudah ia siapkan kepada Emrick

Emrick tidak berucap apapun, ia menerima makanan tersebut dan langsung memakannya. Setelah makanan habis, Frisca langsung memberikan minum kepada Emrick dan setelah itu memberikan obat

"Kamu butuh sesuatu?" tanya Frisca. Tetapi Emrick tetap tidak mengeluarkan suara

"Yaudah kalau ga ada yang dibutuhin saya keluar lagi ya, kalau kamu perlu sesuatu bisa panggil saya" ucap Frisca. Lalu ia merapihkan alat makan yang tadi digunakan Emrick. Ia bergegas ingin bangkit tetapi Emrick menahan tangannya

"Saya mau mandi" ucap Emrick

"Oh sebentar biar saya siapin air hangat"

"Saya pakai air biasa aja" ucap Emrick

Kemudian Emrick merentangkan tangannya untuk meminta bantuan dipindahkan ke kursi roda kepada Frisca, Frisca pun dengan senang hati membantunya. Setelah itu Frisca membawa Emrick ke kamar mandi

Setelah sampai dikamar mandi ia langsung menyiapkan segala keperluaran mandi untuk Emrick agar Emrick tidak kesulitan. Lalu ia memindahkan Emrick ke kursi yang memang sudah tersedia untuk Emrick didalam sana

"Kamu bisa mandi sendiri?" tanya Frisca

"Kamu mau bantu saya memangnya?" tanya Emrick memandang Frisca. Suasana menjadi canggung seketika, beberapa saat Frisca tidak menjawab

"Bantu apa?" tanya Frisca

"Bantu saya mandi" jawab Emrick

"Emang kamu mau saya bantu? kamu ga malu sama saya?" tanya Frisca dengan wajah polosnya

"Menurut kamu?" bukannya menjawab, Emrick malah bertanya balik dengan tatapan tajamnya

"Kamu keluar, tutup pintunya dan siapkan baju untuk saya pakai nanti" lanjut Emrick. Tanpa membantah Frisca langsung mengikuti apa yang diperintahkan Emrick, ia segera keluar kamar mandi dan menutup pintu

Beberapa saat berlalu akhirnya Emrick sudah menyelesaikan mandinya, ia berucap

"Saya udah selesai" ucap Emrick dengan suara keras

Frisca yang mendengar otomatis langsung membuka pintu kamar mandi, ia langsung memalingkan wajahnya ketika melihat Emrick hanya menggunakan handuk untuk menutupi tubuh bagian bawahnya

"Ini bajunya, kamu mau pakai baju dimana?" ucap Frisca dengan wajah yang menghadap ke sembarang arah

"Saya mau pakai dikamar aja" jawab Emrick

"Kayanya lebih baik kamu pakai disini aja deh" ucap Frisca

"Saya ga mau pakai disini, yang ada baju saya basah nanti" jawab Emrick. Frisca bingung mau menjawab apa, ia tidak suka dengan situasi ini

"Tolong bantu saya pindah ke kursi roda" ucap Emrick kembali

"Tapi—" ucap Frisca terpotong

"Why? are you awkward in this situation?" tanya Emrick menatap tajam Frisca, Frisca tidak menjawab apapun

Between Fate and AccidentWhere stories live. Discover now