(COMPLETED!) Byun Baekhyun ;...

By gigi_susu

114K 10.6K 1K

Berawal dari kegiatan Magang di salah satu stasiun tv Seoul, gadis berusia 21 tahun bernama Lee Yoon Hanna ha... More

PROLOG
1. LYH
2. BBH
3. Bicara
4. Main Perasaan
5. Airplane✈
6. Still same
7. Milk Candy
8. He got it
10. Sick
11. Forgive me
12. Is it mistake?
13. Always like that
14. A Crazy Night
15. I ❤ U
16. Keputusan
17. Bersama?
18. Nado Saranghaeyo
19. the war began
20. Don't go
21. Berpisah untuk Bersama
22. Jauh
23. Keputusan Baekhyun
24. Bucheon (1)
25. Bucheon (2)
26. Keputusan Hanna
27. Baekhyun Marah
28. Ilusi Baekhyun
29. Sad Ending
30. Penjelasan dan Penyelesaian
31. Move On?
32. Bertemu Lagi
33. Mr. B
34. Kesempatan?
35. Permintaan Maaf
36. Alex
37. Let Him Know the Truth (1)
38. Let Him Know the Truth (2)
39.
40. Start or End up (1)
41. BaekHanna
42. Start or End up (2)
43. Confess (1)
44. Confess END
Mianhae
EPILOG
(+) Forever with you ♡
(++) read me please!!
(+++) terakhir!
Episode Kangen
Aksara Untuk Elmira

9. Pain

2.5K 283 3
By gigi_susu

Perjalanan menuju penginapan kali ini terasa hening, para member EXO yang biasanya rusuh memilih istirahat setelah seharian ini beraktivitas. Begitu pula dengan Baekhyun yang tidak bisa diam, dia juga memilih tidur selama menuju penginapan.

Hanna berdiri dari tempat duduk nya memperhatikan seluruh member EXO yang tertidur dengan damai. Saat pandangan nya jatuh pada Baekhyun, perasaan aneh itu muncul lagi. Perasaan yang pernah ia rasakan beberapa tahun lalu. Hanna benci hal itu, tapi dia menikmatinya.

Kakinya menuntun ke arah Baekhyun yang memang duduk sendiri. Di lepasnya kaca mata yang bertengger manis di hidung pria itu, kemudian ia simpan di kursi kosong sebelah Baekhyun. Wajah lelah Baekhyun terlebur jadi satu dengan wajah damainya saat tidur.

"Berhenti membuat ku merasakan perasaan tidak nyaman ini oppa," gumam Hanna lirih.

Puas melihat Baekhyun tertidur dengan wajah yang menggemaskan seperti itu, Hanna memutuskan kembali ke tempat duduknya. Oh ya, Hanna tidak perlu khawatir mengenai para kru yang akan mengetahui ulahnya ini, karena para kru juga memilih mengistirahatkan diri, mengingat perjalanan menuju ke penginapan memakan waktu cukup lama. Ditambah lagi, lampu bus yang sengaja dimatikan agar membuat para penghuni bus ini nyaman saat istirahat, seolah mendukung aksi Hanna.

Baru Hanna akan berbalik, tangan Baekhyun menahannya membuat Hanna hampir saja berteriak karena kaget. Hanna yang menunduk di atas Baekhyun dapat melihat dengan jelas bagaimana kedua mata itu perlahan terbuka dan mengunci pandangan mereka.

"Jelaskan!," titah Baekhyun.

"A-apa?," tanya Hanna tidak mengerti. Dia juga berusaha bangkit dari posisinya tapi Baekhyun menahannya.

"Jelaskan perasaan tidak nyaman yang kau rasakan Yoo," jelas Baekhyun.

"Apa yang kau bicarakan?," tanya Hanna lagi dengan wajah datarnya.

"Aku mendengarnya, berhenti mengelak lagi," ujar Baekhyun.

"Mendengar apa? Kau tertidur, bagaimana bisa kau mendengar sesuatu. Mungkin itu hanya suara mimpimu. Lepaskan aku Byun Baekhyun," ucap Hanna seraya meminta Baekhyun melepaskan cekalan tangannya.

Bukannya dilepas, Baekhyun justru menarik Hanna sehingga Hanna jatuh ke pangkuannya.

"Yak. Apa yang kau lakukan?," protes Hanna saat Baekhyun justru memerangkapnya dengan pelukan erat di pinggangnya.

"Marah saat aku mengigaukan wanita lain, mengkhawatirkan ku, memberiku permen susu, memperhatikan ku diam-diam, tidak suka aku menerima telfon dari wanita lain, apalagi? Apalagi bukti yang harus aku kumpulkan untuk menjawab perasaan tidak nyaman mu itu Yoo?," ujar Baekhyun seraya menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Hanna. Menghirup aroma gadis itu dalam-dalam. Masih sama, seperti 5 tahun lalu.

Hanna menegang karena ulah Baekhyun. Tangannya yang berada di dada Baekhyun berusaha mendorong tubuh Baekhyun agar menjauh darinya. Tapi Baekhyun justru semakin mempererat pelukannya dan menyembunyikan wajahnya semakin dalam.

"B-baekhyun, jangan begini," ujar Hanna masih terus berusaha melepaskan diri dari Baekhyun. Bisa bahaya jika ada orang yang melihatnya.

Baekhyun mengangkat wajah nya setelah puas membayar rindunya pada gadis kecil di pangkuannya ini.

"Katakan! Katakan apa yang di tuduhkan Taeyeon noona padamu lima tahun yang lalu itu benar," titah Baekhyun saat menatap netra Hanna begitu dalam.

"A-apa?," ujar Hanna. Dia begitu gugup melihat wajah Baekhyun yang begitu dekat dengannya. Apalagi tatapan Baekhyun padanya begitu dalam.

"Kau menyukaiku," jawab Baekhyun. Pandangannya masih setia mengunci netra Hanna yang kini mulai bergerak gelisah.

"Itu tidak benar," sanggah Hanna.
"Aku tidak pernah menyukaimu, entah itu saat 5 tahun lalu ataupun saat ini. Semua tuduhanmu dan Taeyeon eonnie itu salah. Aku-"

Ucapan Hanna terpotong saat Baekhyun mencuri kecupan di bibirnya.

"Tidak usah berbohong, kau tidak pandai melakukannya di depan ku," ujar Baekhyun dengan suara rendahnya.

Hanna melotot marah pada Baekhyun, namun pria itu bersikap seolah yang dilakukannya barusan bukanlah suatu kesalahan.

Baekhyun mendekatkan lagi wajahnya ke arah Hanna. Tapi Hanna berhasil menghentikannya.

"Jaga sikapmu Baekhyun-ssi, atau aku hanya akan semakin membencimu," ucapnya.

"Aku tidak pernah menyukaimu kapanpun itu, pria menyebalkan seperti mu tidak pernah masuk ke dalam kriteria orang yang harus aku sukai, apalagi dia berani bicara kasar pada perempuan, jangan harap pria seperti itu bisa mendapatkan hatiku. Aku membencimu, ingat itu. Dan untuk semua tanggapanmu tentang sikap ku akhir-akhir ini, kau salah besar. Kau pernah jadi bagian dalam hidupku, dulu aku sudah menganggap mu seperti kakak, jadi ku rasa wajar jika aku masih sedikit memberikan perhatian ku dan rasa khawatirku padamu, tapi dengan bodohnya kau menghancurkan semua itu karena wanita yang sampai saat ini masih kau puja-puja, tentu saja aku marah jika berhubungan dengan wanita itu, jadi jangan berfikir aku cemburu karena aku menyukaimu. Hal mustahil seperti itu tak pernah terlintas sedikitpun dalam benakku, jika pun Tuhan berkehendak memberikan perasaan itu padaku, aku akan memohon semampu ku agar Dia hapuskan perasaan sialan itu dariku," jelas Hanna panjang lebar yang cukup mencubit hati kecil Baekhyun.

Hanna hendak bangkit, tapi lagi-lagi Baekhyun menahannya.
"Maaf," ucap Baekhyun seraya memandang Hanna dengan tatapan sendunya.

Terdengar Hanna menghela nafas beratnya sebelum ia bicara, "sejujurnya aku sudah memaafkan mu, tapi karena ulah mu barusan, ku rasa tidak seharusnya aku semudah itu memaafkan pria brengsek sepertimu," ucapnya kemudian bangkit dan berlalu meninggalkan Baekhyun.

Bertepatan saat Hanna berbalik, saat itu juga lampu bus menyala. Memperlihatkan tatapan nanar Baekhyun yang mengiringi kepergian Hanna.

Terdengar Ah Ra menanyakan perihal Hanna yang baru kembali darimana. Iya Ah Ra sudah datang bersama Sehun tadi saat balap gokart telah selesai.

"Hanya memastikan seluruh member EXO tidur dengan baik," jawab Hanna.

"Oh begitu, bisa tolong bangunkan mereka? Sebentar lagi kita akan sampai," pinta Ah Ra yang langsung saja Hanna tolak.

"Maaf eonnie, aku merasa tidak enak menganggu orang tidur," ujarnya merasa tak enak hati juga.

"Yasudah, kalau begitu kau urus ini ya," suruh Ah Ra seraya menyerahkan satu kotak yang Hanna sendiri tak tau apa isinya.

"Baik eonnie," jawab Hanna.

"Ini daftarnya, kau bisa memasukkan barang-barang yang ada disana sesuai daftar itu," tambah Ah Ra. Hanna hanya mengangguk menanggapi.

Saat Ah Ra pergi, Hanna duduk di bangkunya dan membaca daftar yang Ah Ra berikan. Daftar perlengkapan mandi anggota EXO. Ternyata mereka tidak membawa perlengkapan mandi karena berfikir akan menginap di hotel yang sudah pasti perlengkapan mandinya telah disiapkan. Tapi, ternyata mereka akan menginap di villa, sehingga mereka terpaksa meminta bantuan kru untuk membelikan perlengkapan mandi mereka. Dan saat ini Hanna di tugaskan menyiapkan perlengkapan mandi mereka sebelum diserahkan kepada mereka. Iya, sudah di pastikan Hanna yang harus menyerahkan langsung kepada mereka nantinya.

Hanna hanya menghelas nafas lelah.

"Tau begini, aku bangunkan mereka saja," gumamnya lirih.

Hanna pun mulai memasukkan perlengkapan-perlengkapan mandi sesuai kebutuhan member kedalam kantong yang sudah disediakan.

"Sudah selesai?," tanya Ah Ra setelah kembali dari bicara dengan PD-nim yang duduk di depan dekat supir.

"Ku rasa mereka salah membeli satu pesanan member eonnie," ujar Hanna seraya memeriksa kembali perlengkapan Baekhyun yang masih kurang.

"Milik siapa?," tanya Ah Ra.

"Baekhyun," jawab Hanna.

"Bukankah itu sama saja dengan yang di tulis Baekhyun?," tanya Ah Ra lagi.

"Memang, tapi ada kandungan yang berbeda di dalamnya, kulit Baekhyun terlalu sensitif, dia tidak bisa menggunakan yang ini," jelas Hanna.

Ah Ra mengernyit, "kau sepertinya tau sekali kebutuhan Baekhyun," katanya sambil tersenyum menggoda.

"Aniya. Bukan begitu maksud ku," sanggah Hanna mencoba menjelaskan.

"Arra. Arra. Kalau begitu kau bisa bantu belikan yang kurang itu?, di dekat penginapan seingatku ada supermarket. Kau bisa beli disana,"

"N-ne eonnie," jawabnya.

Beberapa saat kemudian, bus berhenti di parkiran Villa, Hanna langsung saja mengajak salah satu kru pria untuk menemaninya ke supermarket.

Tak butuh waktu lama, Hanna mendapatkan apa yang dia cari. Segera mungkin dia kembali ke Villa dan memberikan perlengkapan mandi milik Baekhyun kepada orangnya. Yang lain sudah Ah Ra bagikan tadi saat para member sampai di kamar masing-masing.

Meski enggan menemui Baekhyun, tapi Hanna mencoba profesional saat ini. Di ketuknya pintu kamar Baekhyun, tak lama sang pemilik kamar pun membuka pintunya.

"Aku ingin mengantarkan ini," ujar Hanna seraya menyerahkan satu kantong berisi perlengkapan mandi Baekhyun yang langsung diterima oleh Baekhyun.

Baru Baekhyun ingin mengucapkan terima kasih, Hanna sudah berlalu dari pandangannya.

"Terima kasih," gumam Baekhyun yang Baekhyun sadari tidak akan mungkin di dengar Hanna. Baekhyun tau kenapa Hanna bersikap seperti itu, meski sedih tapi Baekhyun memakluminya.

Continue Reading

You'll Also Like

328K 35.4K 71
⚠️BXB, MISGENDERING, MPREG⚠️ Kisah tentang Jungkook yang berteleportasi ke zaman Dinasti Versailles. Bagaimana kisahnya? Baca saja. Taekook : Top Tae...
422K 32.4K 84
[Sudah Terbit!!!] {Chapter masih lengkap} Open PO tanggal 01 Februari-07 Februari 2024 di Hifumi Publisher Status cerita: End! Start: 28 Mei 2022 End...
5.7K 1K 51
Seorang gadis yang tidak menyangka akan bersanding dengan salah satu Idol ternama. pertemuan mereka yang tidak sengaja, membuat keduanya menjadi deka...
17.2K 3.5K 60
Ini kisah Dahyun yang berusaha buat pdkt sama crushnya-Eunwoo, si cowok kutub yang kalo bales chat singkat banget. Gimana isi Chatting mereka? Mari...