KEKE(Complete)✔

By candramau

84.8K 4.3K 295

Keizya Aliputri Purnama-Keke-Gadis yang memiliki segalanya baik dari segi fisik maupun keuangan.Dan karena ha... More

Prolog
Dia Datang
Bantuan
Awal Kebencian
Penolakan
Hampir
Bryan
Manusia menyebalkan
Mission?
Kesempatan
Pernyataan Mendadak
Taken
Sakit
Sayang
Kemah?
Mimpi Buruk
Hilang
Gagal
Feelling
Trauma
Kelam
Pengawas
Tertekan
Gosip
Jebakan
What happend?
Pasar Malam
Koma
Siuman
Kambuh
Hancur
Tamparan Telak
Hangat
Awal pengobatan hati
Clara
Good Bye
Pembunuh?
Bad Liar
Kembali
Teman baru
Pertahanan yang mulai goyah
Luka yang besar
Lelah
I can do it
Lose you
Terbongkar
Bangunan Tua
Flashback
Orang lain?
Ending

Jurit Malam

1.5K 83 2
By candramau

Budidayakan VOTE sebelum membaca:)
***********
Keke sedang menyusun semua barang miliknya di dalam tenda yang sudah mereka-Keke,Clara,dan Nana-bangun sejak tadi.

"Ahhh akhirnya beres juga."seru mereka berbarengan yang langsung duduk sambil saling menyandarkan punggung mereka,

"Gilak.Ternyata gini ya rasanya ngurusin keperluan tenda.Untung gue nggak masuk pramuka.Bisa bisa tulang gue remuk semua."celoteh Keke panjang lebar,

"Lo aja yang lemah kali."kata Nana sambil terkekeh,

"Idih kayak nggak sadar diri aja."kata Keke sinis,

"Gue emang cape tapi nggak ngeluh mulu kayak lo.Betul nggak Clar?"kata Nana sambil menyenggol lengan Clara pelan,

Hening

Keke dan Nana kompak mengerutkan alis mereka.Tidak biasanya Clara menjadi pendiam seperti ini.Tanpa aba aba Keke dan Nana langsung mengubah posisi mereka untuk menghadap ke arah Clara.

Karena posisi mereka tadi saling menyadarkan punggung,alhasil punggung Clara langsung mencium terpal alas tenda mereka dimana di bawah terbal tersebut merupakan kumpulan batu krikil,

"Aduhhh punggung ningrat gue."adu Clara sambil mengelu ngelus punggungnya,

Pletak

"Alay lo nyet."kata Keke sambil menjitak kening Clara kesal,

"Hobby banget ya lo berdua buat gue sengsara?"tanya Clara kesal sambil beralih mengusap keningnya,

"Yee salah lo sendiri.Siapa suruh lo dari tadi diam diam bae.Wasawas kesambet.Ini hutan loh."kata Keke,

"Lagian lo kenapa sih?Nggak biasanya tuh diam kayak gini.Lo ada masalah?"tanya Nana,

"Ngggak ada.Gue cuman-"

Kruyukk

"Hehehehe"lanjut Clara sambil menyengir dan menggaruk kepalanya yang tak gatal,

"Kampret.Wuahahahahahhahahaa"kata Keke dan Nana berbarengan di sambil tertawa,

"Jadi dari tadi-Hahahha-lo diam gara gara lapar?"kata Keke yang masih tertawa sambil memegang perutnya,

"Ya namanya juga manusia."kata Clara memayunkan bibirnya kesal,

"Yaudah yaudah.Kita dapur sekarang.Biar gue yang masakin buat lo berdua."kata Nana yang sudah berhenti tertawa sambil mengusap air mata yang sedikit keluar,

Clara dan Keke hanya mengangguk patuh.Mereka pun berjalan menuju dapur yang berupa sebuah tenda besar yang sudah di sediakan panitia sebelumnya.

Di sana sudah terdapat bahan bahannya bahkan alat masaknya pun ada sehingga siswa hanya datang dan memasak seperlunya.Dan semua alah serta bahan ini jsudah di bagi perkelompok.Sehingga dapat menghindari terjadinya kegaduhan di dapur.

"Lo berdua bantuin bersihin bawang ya.Jangan lupa di iris titip tipis juga."kata Nana begitu mereka sudah sampai di dapur,

"Siapp bunda!"seru Keke dan Clara berbarengan,

Melihat itu Nana hanya menggeleng gelengkan kepalanya saja dan mulai sibuk dengan kegiatannya yakni memotong sayuran.Nasinya?sudah di siapkan panitia :)

Tak butuh waktu lama Nana sudah selesai dengan urusan memotong sayurnya ini.Nana memang memiliki hobby memasak jadi jangan heran jika hal semacam ini dapat selesai dalam beberapa menit saja.

"Gimana ud-Eh lo berdua kenapa?"tanya Nana heran bercampur kaget melihat dua sahabatnya dengan muka yang berantakan,

"Nih bawang kayaknya-hiks- punya dendam pribadi sama kita deh-hiks."kata Keke dengan air mata yang mengalir,

"Tau nih.Perasaan gue nggak pernah ngajak dia berantem-sreekkk"lanjut Clara sambil menarik ingusnya panjang,

Mendengar itu Nana tak bisa menahan tawanya lagi.Bodo amat jika setelah ini dia akan menjadi bahan tontonan siswa yang lainnya.Intinya ia ingin tertawa sekarang,

"Yee si unyil.Bukannya prihatin-Sreekkk-malah nertawain-hiks"kata Clara kesal,

Nana mulai menghentikan tawanya perlahan,

"Udah lo berdua minggir sono.Biar gue aja."kata Nana sambil mengambil alih pekerjaan Keke dan Clara,

Keke dan Clara hanya menurut saja.Toh mereka juga nggak tau harus berbuat apa kalau soal masak.

Selama beberapa menit Keke dan Clara hanya menyimak apa yang dilakukan Nana.

"Dahh siapp."kata Nana sambil menyajikan sayur dari wajan ke dalam piring,

"Yeess!makannn!"seru Keke dan Clara berbarengan,

Melihat itu Nana hanya menggelenggelengkan kepalanya saja,

"Dasar bocah."gumam Nana pelan,

Dan mereka mulai menyantap makan siang mereka dengan tenang.

*********
Keke,Clara dan Nana keluar dari tenda mereka dan berkumpul di tengah tengah bumi perkemahan mereka yang di gunakan sebagai lapangan sementara.

Malam ini akan di adakan jurit malam sebagai kegiatan pembuka dari acara mereka selama di puncak kali ini.

"Indonesia serasa di kutub.Dingin banget njir."kata Clara sambil menggosok kedua telapak tangannya,

"Namanya juga puncak.Yaa dingin lah.Apalagi kalau malam gini."kata Nana sambil menggeleng gelengkan kepalanya,

"Hehehe benar juga ya."kata Clara sambil cengengesan,

"Tapi gue kok kesel ya."lanjutnya sehingga membuat Keke dan Nana mengerutkan alis mereka,

"Lo kesal kenapa?Jangan jangan lo PMS ya?OH MY GOD Clar.Lo jangan PMS sekarang dong.Kalau lo PMS nanti pastinya lo bakal datang bulan.Dan kalau lo datang bulan pasti ki-"

"Gue nggak PMS Kekeee.Duh lama lama gue ulek juga mulut lo."potong Clara kesal,

"Lah terus?"tanya Nana dan Keke berbarengan,

"Gini ya.Ini kan di puncak dan kalau malam hari pastinya dingin kayak sekarang-"jelas Clara,

"Lah terus apa masalahnya?"potong Keke,

"Gue belum ngomong abis nyet.Jangan asal nyosor dulu ah."kesal Clara,

"Iya iya maap.Reflex guenya.Hehehehe."kata Keke sambil cengengesan,

"Lanjut Clar.Jadi masalah lo apa?"tanya Nana tak sabaran,

"Kan sekarang dingin nih.Ngapain panitia malah nyuruh kita ngumpul untuk jurit malam coba?Parah banget kan?Kenapa nggak bisa siang aja?Kesel deh gue."jelas Clara dengan semangat yang berkoar koar,

Pletak Pletak

"Yee dodol.Kalau siang juritnya berarti namanya nggak bakal jadi JURIT MALAM peang."kesal Keke sambil berteriak di akhir kalimatnya,

"Dodolnya sampe ke tulang belakang."lanjut Nana,

"Telinga gue kayaknya jatuh deh.Mati rasa nih."kata Clara sambil mengelus telinganya,

"Syukurin."kata Keke dan Nana berbarengan.

Baru saja Clara ingin sumpah serapah namun langsung terhenti karena suara instrupsi dari depan yang menyuruh mereka untuk berbaris.

***********

Keke nampak antusias  dalam mendengar arahan panitia untuk jurit malam sebentar,

"Oke.Sekarang saya akan membagikan kelompok untuk kegiatan kita malam ini."kata panitia tersebut,

"Untuk pemilihan kelompok kita akan mengadakan game kecil kecilan."lanjutnya lagi,

"Jadi sebentar putra akan diberikan waktu 10 detik untuk berbaur dalam barisan putri.Maksimal dalam satu kelompok terdapat 4 putra.Sedangkan putri,harus mencari teman ceweknya agar genap 4 orang putri juga.Oke kita mulai!"

Hening

"8!"seru panitia tadi secara mendadak,

"Anjiir nih orang nggak tamat SD apa?Belum juga 10 ehh malah nyosor 8."kata Clara kesal,

Baru saja Clara menyelesaikan perkataannya 3 orang laki laki nampak berlari ke arah mereka-Keke,Clara,dan Nana-dan menabrak mereka dan sialnya hanya Clara saja yang terjatuh,

"Anying bokong gue mati rasa."teriak Clara,

"Sorry."kata seseorang yang menabraknya tadi sambil mengulurkan tangannya,

"Lo ngegas amat kampret.Sakit nih bokong gue."omel Clara pada orang tadi-Kenzo-sambil menerima uluran tangan Kenzo yang membantunya bediri,

"Kan si kenzo udah minta maaf tadi."kata Gerald,

"Ta-"

"Mianhae(Dalam bahasa Korea yang berarti maaf)"kata Kenzo sambil tersenyum manis,

"Eh itu tadi engg apa engg"kata Clara asal,

Mendengar itu Keke dengan yang lainnya sontak tertawa terbahak bahak,

"Anjirr.Si Clara salting.Hahahahaha."kata Keke sambil tertawa,

"Apaan sih."kata Clara dengan wajah yang sudah memerah,

"Kalau salting juga gak papa.Gue siap kok tanggung jawab."kata Kenzo,

"Aciaaaaa!"teriak mereka berbarengan lalu tertawa,

"Keke."panggil seseorang yang baru datang,

Semua orang yang ada di sana langsung menghentikan tawa mereka,

"Bryan?"seru Keke semangat,

"Aku boleh gabung?"tanya Bryan sambil tersenyum,

"Boleh boleh.Ayokk."jawab Keke semangat sambil mengenggam tangan Bryan,

"Ehem!Jomblo kimak."sindir Clara sambil merangkul bahu Nana,

"Lo kali yang jomblo.Bebeb Nana gue mah kagak."kata Gerald sambil menarik tangan Nana,

"Asem."gerutu Clara sambil memayunkan bibirnya,

"Lo nggak jomblo kok.Tuh ada Kenzo."kata Keke sambil kembali tertawa,

"As-"

"5!"suara panitia tadi kembali terdengar,

"Benar kata lo Clar.Nih orang beneran nggak tamat SD."kata Keke kesal,

"4!"

"Aaaa bodo amat sama tuh orang.Sekarang kita butuh 1 cewek lagi woi."kata Nana panik,

Mendengar itu semua yang ada di sana langsung menepuk kening mereka,

"3!"

"2!"

"Gue gabung ya?"kata seseorang yang baru saja datang,

"1!"

Belum sempat mereka menyetujuinya waktu yang diperlukan sudah habis rupanya.sehingga hal itu membuat Keke menghela nafasnya gusar,

"Tenang Ke tenang.Dia cuman sahabatanya Bryan.Tenang."kata Keke dalam hatinya sambil melihat ke arah orang tadi yang sekarang menjadi anggota mereka-Lisa-

"Maaf ya gue gabung.Soalnya dari tadi gue udah keliling keliling tapi udah penuh semua."kata Lisa tak enak,

"Iya gak papa.Kebetulan kita juga kurang 1 cewek."jawab Keke sambil tersenyum paksa,

"Benaran?"tanya Lisa yang langsung di angguki semua orang yang ada di sana,

"Makasih."lanjutnya lagi,

"Baik.Sepertinya semua orang sudah mendapatkan kelompoknya.Dengan ini kegiatan jurit malam kita pun di mulai!"seru panitia yang di balas sorak sorai para siswa,

"Berhubung hutan yang ada di sini lumayan luas maka setiap kelompok akan di berikan denah untuk bagian hutan mana yang akan di telusuri kelompok masing masing.Dan untuk jurit malam kali ini agak berbeda karena di setiap perhentian selalu ada petunjuk untuk mencari sebuah benda yang ada di sekitar area perhentian.Dan jangan lupa benda yang di cari harus di bawa pulang kembali kesini.Paham?"lanjut panitia tadi panjang lebar,

"PAHAM!"seru semua siswa serentak,

"Oke mari kita mulai!"kata Panitia tadi yang di akhiri dengan letusan petasan,

Keke bersama teman teman kelompoknya mulai berjalan masuki hutan begitu sudah mendapatkan denah yang di maksud tadi.

Saat sebelum memasuki hutan salah satu di antara mereka memasukan sebuah botol kecil ke dalam sakunya sambil tersenyum sinis.



Continue Reading

You'll Also Like

1M 33K 45
-please be wise in reading- ∆ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ∆ Tentang Vanila yang memiliki luka di masalalu dan tentang Vanila yang menjadi korban pelecehan...
216K 7.9K 48
Farrel Gionino Ferland. Apa yang bisa dideskripsikan dari seorang Farrel? Dia bukan ketua geng motor bahkan dia juga bukan ketua geng disekolahnya. L...
DELICATE By N U U

Teen Fiction

16K 1.6K 38
SEKUEL MANGGALA Ketika semesta kembali memainkan permainannya, menghadapkan pada dua pilihan berat. Menyerah, atau bertahan dan membiarkan semuanya b...
75.9K 3.7K 32
First story guyss😊😆 Maaf kalau banyak typo:) Banyak kata kasar yang lupa disensor❌❌ ENJOYYYYYYYYYY SAYANGGGG💋💋💋 🍄 🍄 🍄 Dijodohkan kata yang sa...