Ddrrrttt drrttt
"Hyung kau dimana?", suara orang di seberang telepon.
"Mengambil mobilku yg mogok kemarin. Waeyo?",jawab Hyunwoo.
"Aniya, rapat ditunda karena nanti malam kita ada makan bersama merayakan ulang tahun perusahaan kita."
"Eoh... aku akan datang nanti."
"Jemputlah Soyou nunaa, eoh?"
Pip.
"Ya? Jooheon-ah! Yak! Aish...", Hyunwoo memasukkan kembali ponselnya ke kantong.
Ia melihat beberapa anak kecil bermain di taman bermain dengan beberapa pengasuh. Ia tersenyum mengingat kejadian lucu kemarin yang terlintas di pikirannya.
"Uncle Hiu?", tangan kecil menarik jas yang dipakai oleh Hyunwoo.
Hyunwoo terjingkat dari lamunannya. Ia melihat anak kecil yang tidak asing baginya itu. "Daehyunie!! Hai...", ucapnya ramah kepada anak yg sekarang ada di hadapannya itu.
"Uncle, apa yang uncle lakukan dithini? Kata Daddy, melamun akan membuatmu tua."
"Hahahaha, kau ini... mau duduk dekat taman itu?", ajak Hyunwoo disambut anggukan oleh anak mungil itu.
"Daddymu bekerja lagi?", tanya Hyunwoo
"Hm!", Daehyun mengangguk dan memberikan lolipop strawberry dari tasnya kepada Hyunwoo.
"Gomawoo, kau suka strawberry?", tanya Hyunwoo.
"Daehyun dan Daddy thuka thtrawberry.", jawabnya lucu.
Hyunwoo tersenyum gemas. "Daddymu bekerja apa?", tanyanya lagi.
"Fotographer hebat thedunia.", ucapnya tersenyum lucu. "Uncle Hiu?", panggilnya.
"Hmm?", jawab Hyunwoo yang masih terkekeh mendengar pembicaraan anak kecil di sampingnya itu.
"Apakah Uncle punya banyak teman?", tanyanya sambil menatap mata Hyunwoo.
"Tentu! Teman uncle banyak sekali."
"Lalu, apakah Uncle mengenal Appaku?"
DEG. Hyunwoo tiba-tiba merasa jantungnya berhenti mendengar pertanyaan itu. Ia teringat ketika di bandara Daehyun ke Korea mencari ayahnya.
"Hmm... apa kau punya fotonya?", ucap Hyunwoo hati-hati.
Daehyun mengalihkan pandangannya memandang langit.
"Daddy tidak memberitahuku foto Appa. Aku thudah mencari-cari fotonya di rumah tapi tidak ada, hanya aku dan Daddy.", jawab Daehyun yang seketika membuat hati Hyunwoo mencelos.
"Apakah dari kecil Daehyun hanya bersama Daddy?", tanya Hyunwoo lembut.
Daehyun mengangguk lalu ia terjingkat seperti mengingat sesuatu.
"Uncle!!!", pekiknya.
"Wae, wae, wae??", ujar Hyunwoo terkejut.
"Daddy bilang wajahku mirip Appa!!", jawabnya membuat Hyunwoo mengernyitkan alisnya. "My Eyeth, my hair, my nothe, my earst, my lipth!! Kata Daddy Mirip Appa!!", ucapnya bersemangat.
Hati Hyunwoo tersentuh melihat anak laki-laki imut dihadapannya itu. Ia mengeluarkan ponselnya.
"Jja, uncle akan foto wajahmu dan mencari siapa teman uncle yang mirip dengan wajahmu ini. Jja! Coba hadap sini dan tersenyum", kata Hyunwoo.
Daehyun berdiri dan tersenyum lebar membuat kedua pipi gembilnya terangkat dan deretan gigi putihnya nampak.
Cekrek!
Hyunwoo tersenyum melihat hasilnya.
"Apakah aku tampan?", tanya bocah kecil itu.
"Sangat tampan dan imut.", ucap Hyunwoo sambil mencubit pipinya.
"Uncle, terimakathih thudah menolongku. Aku haruth kembali, karena Daddy akan menjemputku. Byeeee Uncle Hiu!", katanya disambut anggukan oleh Hyunwoo.
'Anak yang lucu. Aku akan membantumu Daehyun-ah', batin Hyunwoo. Ia bergegas menghampiri bengkel yang tidak jauh dari sana untuk mengambil mobilnya.
.
.
.
.
.
(18.00 KST)
Ting Tong.
"Neee... jamkkanman...", ucap Kihyun membuka pintu apartemennya. "Hi..!", sapanya pada namja di hadapannya.
Hoseok tersenyum memperhatikan Kihyun yang memakai baju hitam di hadapannya.
"You're awesome as always, Babe... Ready??", tanya Hoseok sambil memberikan kecupan singkat di dahi Kihyun. Kihyun tersenyum dan mengangguk.
"Daehyunie... Hurry up, honey...", teriak Kihyun memanggil anaknya.
"Uncle Hoooo!!!!", Daehyun yang juga memakai pakaian senada dengan Daddynya berlari menghambur ke Hoseok yg siap menggendongnya.
"Aigoo... You guys soo cool tonight! Oh, my heart!!", kata Hoseok lebay. Daehyun terkikik mendengar ucapan namja kekar yang menggendongnya.
"Let's go, boys!", ucap Hoseok merengkuh pundak Kihyun dengan tangan kirinya sementara tangan kanannya menggendong Daehyun.
Mereka masuk ke dalam mobil Hoseok menuju tempat acara yg akan mereka datangi. Sesekali Daehyun mengoceh membuat Kihyun dan Hoseok tertawa. Hoseok melajukan mobilnya hingga sampai di tempat itu.
Mereka memasuki suatu ballroom yang disambut beberapa teman bisnis Hoseok. Hoseok mengajak Kihyun untuk menyapa beberapa temannya.
"Kiki!!", sapa seorang namja jenjang kepada Kihyun.
"Oh!Hyungwonie!! Kau di Korea juga??", sambut Kihyun kepada namja yang ternyata adalah seorang model yang juga sahabat Kihyun di NYC.
"Ya! Aku baru datang hari ini, ada pekerjaan disini.. oh Hi, Daehyun!!", sapanya. "And??", tanya Hyungwon kepada Kihyun tentang namja yang menggendong Daehyun.
"Ah, kenalkan dia Hoseokie Hyung, Hyung ini Hyungwon model andalanku di NYC.", jawab Kihyun, Hyungwon tertawa memukul lengan Kihyun, lalu memberikan tangannya untuk bersalaman.
"Shin HoSeok.", jawab Hoseok menyambut salam dari Hyungwon.
"Daddy?", panggi Daehyun.
"Yes, Honey?", jawab Kihyun.
"I wanna pee..."
"Sudah aku akan mengantarnya. Okay? Kau ngobrol saja dulu dengan temanmu. I'll be back ", kata Hoseok saat Kihyun hendak mengambil Daehyun dari gendongannya. Kihyun mengangguk. Ia kemudian berbincang-bincang lagi dengan teman modelnya itu .
* * *
"Finish!", kata Hoseok kepada Daehyun setelah merapikan baju anak itu.
"Thankyou, Uncle Ho."
Bug. Seseorang menabrak bahu Hoseok saat akan keluar dari toilet.
"Oh,joesonghamnida!", ucap Hoseok dan orang itu bersamaan.
"Uncle Hiu!!", pekik Daehyun mengenali orang yang menabrak Hoseok.
"Eh? Daehyun? Eh? Hoseok Hyung?", kata Hyunwoo terkejut melihat dua orang yang dikenalnya.
"Eh, Hyunwoo. Kau mengenal Daehyun?", ucap Hoseok tak kalah terkejut.
"Eoh, dia hilang di airport! Kapan hari, Hyung?", jawab Hyunwoo. "Annyeong Daehyun...", sapanya sambil mengusap kepala anak yang di gendong Hoseok.
"Kau datang sendiri, Hyunwoo?", tanya Hoseok.
"Ani, bersama Jooheon dan Soyou.", jawabnya. "Hyung?"
"With my husband soon to be. Hahaha...", jawab Hoseok disambut tawa oleh Hyunwo. "Yaa... aku tidak menyangka adik kelasku di kuliah sudah jadi CEO?", puji Hoseok.
"Aku mengikuti jejakmu Kapten.", kelakar Hyunwoo.
"Baiklah aku kesana dulu ya?", pamit Hoseok disambut anggukan oleh Hyunwoo.
"Bye Uncle Hiu!", pamit Daehyun melambaikan tangannya.
"Bye, Daehyunie...", balas Hyunwoo.
* * *
Malam itu mereka dihibur dengan berbagai pertunjukan yang meriah. Semua orang sangat bergembira. Ternyata banyak yang mengenal sosok Kihyun yang lebih dikenal dengan nama Kiki, nama debutnya sebagai fotografer yg terkenal di NYC.
Mereka menikmati acara dan juga makanan yang diantarkan beberapa waiters ke masing-masing meja bundar yang mereka tempati.
Kihyun tersenyum melihat anaknya mengambil semangkuk sup yang baru saja datang dan memakannya sangat lahap.
"Kau juga harus makan, babe...", kata Hoseok kepada Kihyun. Kihyun mengangguk. Saat hendak memakan makanannya tangan kecil Daehyun mencengkeram tangannya.
"D-dadh-daddy...! Helph me...!", ucap Daehyu terbata-bata.
"Oh my God, Daehyun? Honey??Are you okay??!!", Kihyun panik mengangkat Daehyun ke pangkuannya.
"Burning. My throat burning, Daddy. Burn. Help me, d-daddy."
"DAEHYUNIE!! DAEHYUNIE!!", teriak Kihyun terisak membuat acara itu terhenti. Dan beberapa orang mendatangi mereka.
"Somebody call ambulance now!!", pekik Hoseok.
Hoseok mengambil dan mencicipi sup yang dimakan oleh Daehyun. "Apa bahan dari sup ini???!!!", tanya Hoseok pada salah satu waiters.
"Crab, sir. Itu sup kepiting!", jawab waiter itu panik.
"Mengapa kau tidak memberitahu kami menu ini? Daehyun tidak bisa makan seafood!! Damn!!", Hoseok menenangkan Kihyun yang mulai menangis meraung-raung memanggil nama anaknya. Waiter itu tampak berkali-kali membungkuk meminta maaf kepada mereka.
"SHUT UP, BITCH!! YOU KILL MY SON!!", teriak Kihyun kepada waiters itu.
"Uhuk.. uhuk.. d-dahddy.. help.. it hurts so much...uhuk", keluh Daehyun yang mulai melemas dipelukan Kihyun.
"Daehyunie, wait okay.. Daddy will help you okay... Don't leave me okay... please... Daehyunie.. oh God, please...", Kihyun menangis menjadi-jadi smbil tetap memeluk putra kecilnya yang memucat itu
"Be still, Ki! Daehyun will be okay! Trust me, babe...", ucap Hoseok menenangkan Kihyun yang terus menangisi anaknya yang kesulitan bernafas.
Petugas medis akhirnya datang untuk segera memeberikan pertolongan pertama dan membawa Daehyun ke rumah sakit.
Bruuggg!!!
"Hyunwooo!!/Hyung", pekik seorang yeoja dan namja bersamaan seseorang terjatuh dari kursinya.
(TBC)
.
.
.
.
.
.
.
.
January 19, 2018
OrangeKken♡