Alhamdulillah bisa update juga cerita KETLAS vs WAKETU, author saranin baca part ini sambil dengerin lagu yaa... biar hanyut dalam part ini.
Dan pesan kalian untuk KETLAS vs WAKETU dari pertama sampai akhir. Apa?
Buruan komen!!!
KAMU DAN KENANGAN
SHANNA SHANNON
Happy reading🌸
____________________
Adela pergi kerumah sakit untuk menjenguk Rangga. Dengan membawa buah buahan. Dan langsung membuka kamar 504.
"Rangga, lo kan dirumah sakit. Masih ajah main game! Bukan istirahat!!" Ucap Adela menaruh bingkisan buah
"Abisan gue bosen. Dikarantina disini!" Ujar Rangga
"Kan itu buat kebaikan lo juga" ucap Adela mengupaskan buah Apel.
"Keluar yuk nyari udara segar, disini bau obat obatan, enek gue."
"Tapi janji ya cuman disekitaran rumah sakit"
"Iya sekitaran rumah sakit."
Kini Adela dan Rangga keluar untuk mencari udara segar.
"Mau jalan jalan?" Tawar Rangga
"Lo kan masih sakit"
"Udah engga ko" ucap Rengga menarik tangan Adela keluar rumah sakit.
"Rangga stop! Lo, masih sakit. Gue gak mau lo kenapa napa."
"Cuman sebentar ajah, yuk" Adela mebuang nafas nya kasar.
"Iya, iya" adela pasrah
.
Rangga menghentikan mobilnya di pinggir jalan. Tidak jauh dari rumah sakit
"Gue ada sesuatu buat lo" ucap Rangga mengambil sesuatu dibangku belakang mobil.
"Astaga boneka beruang! Lucu banget"
"Lo, suka?" Adela menganggukan kepala nya antusias.
"Arghh" ringis Rangga yang memegang dadanya.
"Rangga! Lo kenapa?" Tanya Adela
"Gak usah panik gue gak papa, mungkin ini pengaruh obat." Ucap nya meyakinkan Adela.
"Kita puter balik ya. Gue gak mau lo kenapa napa"
"Enggak usah! Gue mau lo ada disisi gue" ucap Rangga lalu memeluk Adela sangat erat. Bahkan seperti tidak siap untuk pergi ninggalin Adela.
"Kalo gue pergi, gue harap lo hapus perasaan lo ke gue" ucap Rangga memejamkan mata nya dada nya begitu sakit.
"Kenapa? Kalo lo pergi gue juga ikut lo pergi. Gue gak bisa hapus perasaan gue ke lo"
"Lo gak bisa ikut gue" suara serak Rangga
"Kenapa?" Tanya Adela tidak ada jawaban dari Rangga.
Adela melepaskan pelukan nya dan mengoyang goyangkan tubuh Rangga.
"Ra--ngga" ucap Adela terbata bata.
"Rangga lo gak pa-pa kan?" Adela mulai panik. Adela sudah menepuk nepuk pipi Rangga tapi tidak bangun juga. "Rangga bangun jangan tinggalin gue Rangga"
"Rangga gue gak mau lo pergi. Rangga lo denger gue kan?" Ucap Adela diiringi isakan nya.
"Rangga... ayok bangun! Buka mata lo!"
"Please, Rangga ayok bangun! Jangan tingalin gue!!!!"
Namun nihil Rangga tidak membuka matanya. Kenapa Rangga secepat ini meninggal kan Adela.
"RANGGA B--BANGUN PLEASE" Air dipelupuk mata Adela siap meluncur mengenai pipi nya.
"RANGGAAA!!!!!" Teriak Adela.
.
Di rumah kediaman Alm. Rangga, Adela berdiam menatap lurus kedepan, menahan rasa sakit di dadanya. Kehilangan orang yang sangat ia cintai begitu sakit! Kenapa tuhan mengambil nya? Kenapa? Yatuhan!
Mamah Adela melihat anak sematawayang nya sangat terpukul atas kehilangan nya Rangga.
"Sayang" ucap Mamah Adela "Kamu harus ikhlas, ngelepas Rangga sayang" sambung nya
Adela menengok ke arah sang mamah mata yang berkaca-kaca. Hidung merah.
"Hiks... hiks... Dela gak bisa lepasin, Dela masih sayang, Mah! Hiks" ucap Adela serak "Dela mau Rangga ada di samping Dela" sambung nya
Adela maju kedepan menatap sang kekasih yang tertidur pulas, air mata Adela sudah tidak bisa terbendungkan lagi. Suara isakan demi isakan keluar dari bibir Adela.
"Kenapa lo ninggalin gue? Kata dokter setelah operasi lo sembuh. Tapi apa? Dokternya bohong! Hiks." Isakan Adela
Manda berada di samping Adela mencoba menenangkan sang sahabat. Manda terpukul juga saat dikabarkan Rangga meninggal.
"Del. Lo sabar ya, ikhlasin" ucap Manda mengusap ngusap pundak Adela
"Gue mau sama Rangga ajah gue gak mau Rangga pergi Gue mau dia sama gue terus. Aaa hiks"
"Maaf, waktunya untuk mengkebumikan zenajah" ucap seseorang
Adela mengeleng "Enggak Rangga gak mati, Rangga cuman tidur!! Gak boleh sentuh Rangga!!" Teriak Adela membuat seisi rumah kaget.
"Del. Ikhlasin Rangga!" Ucap Manda menenangkan Adela
"Gak!! Gak ada yang boleh sentuh Rangga! Rangga cuman tidur!" Ujar Adela memeluk tubuh Rangga
Bapak zenajah segera mengambil rangga dan digotong oleh bapak-bapak setempat, tapi dicekal oleh Mamah Rangga.
"Satu menit, beri dia satu menit" ucap Mamah Rangga
Mamah Rangga berjalan kearah Adela "Sayang, kamu harus tau kalo Rangga sudah tidak ada. Kamu harus ikhlas, kamu terpukul? Ibu juga terpukul sayang." Ujar Mamah Rangga menahan isakan nya mengikhlaskan anak sematawayang membuat hatinya hacur berkeping keping.
Adela menatap Mamah Rangga. "Aku tahu, Ibu pasti hacur sama kaya aku. Tapi aku gak siap Kehilangan orang yang aku cintai pergi selama lamanya"
Mamah Rangga memeluk Adela dan memberi syarat kepada bapak zenajah untuk menggotong Rangga. Tapi Adela segera melepaskan pelukannya.
"Rangga!! Rangga!! Gak boleh pergi!!!" Teriak Adela, ingin menyusul Rangga tapi terhalang oleh Sang Mamah
"RANGAAA!!!!" Teriak Adela sekali lagi yang diiringi isakan nya
.
Sepanjang perjalanan Adela masih menangis. Mamah Adela tahu betul, itu membuat Adela merasakan kehilangan orang yang dicintainya.
Di pemakaman Adela membawa bingkai Foto Rangga yang sedang tersenyum lebar.
"Jangan tersenyum bodoh!!" Gumam Adela "Aku sangat Mencintai mu lebih dari apa pun."
Setelah selesai pemakaman Adela tersenyum walau bukan senyuman yang ia lontarkan kepada Rangga setiap harinya. Senyuman yang terpaksa..
"Hai Rangga, gue harap lo inget gue siapa, Terimakasih telah datang di kehidupan gue, dan ngerubah sifat gue. Dan hari-hari gue lebih berwarna. Terimakasih banyak, I love you!" Ujar Adela dan menaruh bingkai foto.
Aku tahu tuhan pasti merencanakan yang terbaik untuk kita, Dan mengambil salah satu yang kita sayang. Mungkin tuhan lebih sayang ke lo Rangga, gue hanya ikhlas semoga lo tenang disana. Gue sayang sama lo.
-Adela putri
.END.
ALHAMDULILLAH, AKHIRNYAA ENDING JUGAAAAA TERIMAKASIH PARA READES YANG SUDAH BACA DARI EPS PERTAMA DAN TERAKHIRRRRR !!!!!! YANG SELALU SUPORT DAN FIA UCAPKAN TERIMA KASIH BANYAK UNTUK KALIAN YANG UDAH VOTE COMEN DAN SHARE. MOHON MAAF JIKA ADA KESALAHAN FIA NGETIK TOLONG MEMAKLUMKAN.
MAAF JIGA KALO ENDING NYA SAD TERUS KURANG MEMUASKAN YA TEMAN TEMAN. FIA UCAPKAN TERIMAKASIH BANYAK DAN MOHON MAAF.
KALIAN BACA PART INI NANGIS GAK? FIA AJAH NANGIS😭YANG NULIS😭KAYA GAK IKHLAS PERAN UTAMA MATI GITU😭TAPI SEMOGA AJAH ENDING NYA MEMUASKAN YA READES💓SAMPAI JUMPA DI EPILOG!
DAN JANGAN LUPA FOLLOW AKUN FIA YA!💝💘
instagram : wvygvrl_fi
wattpad : adnfia
youtub : adinda alifia19
twiter : suga_fiapia🍀
Betewe ada cupikan vidio ketlas vs waketu! Jangan lupa subs dan like!