Happy reading wow aku update lagi, part kali ini adalah cerita Rangga dan Adela. Uwu, bakalan banyak yang uwuwu gitu gusy.
Eitss tapi sebelum baca kita vote dulu dan coment setiap paragraf biar semangat nulis nya !
_________
Pagi ini dengan mantap Rangga menyatakan perasaan ke pada sang mantan, yaitu Adela.
"Lo mau jadi pacar gue buat kedua kali nya?" Tanya Rangga. "Gue janji gak bakal ngecewain lo." Ucap Rangga.
"Lo mau gak??" Tanya Rangga kepada Adela.
Adela melipat tangan nya di depan dada. Dan membuang nafas nya kasar.
"Gue gak mau." Tolak Adela dan langsung pergi meninggalkan Rangga.
Kedua nya di tonton oleh murid-murid SMA Merpati dan saat Adela pergi Rangga mendapat kan sorakan dari semua murid.
"Ngeluluhin cewek susah juga ya." Ucap Rangga.
"Lagian lo pakai selingkuh." Celetuk Dimas.
Rangga menoleh ke Dimas. "Urusin noh Kak Alea, gak cape lo? Dikejar-kejar terus?"
Dimas terkekeh pelan. "Gak, gue malahan senang."
______
Dikantin Rangga terus menempel pada Adela, bahkan Rangga sekarang kasih perhatian lebih untuk Adela.
"Rangga bisa gak sih lo berhenti gitu dekat gue? Gak capek emang?" Omel Adela.
"Gue gak capek." Ucap Rangga.
Adela memutarkan bola matanya. "Kalo cinta sama gue dan sayang sama gue. Tolong banget lo pergi dari hadapan gue." Ujar Adela.
Wajah Rangga kini berubah datar Rangga menoleh ke arah Adela dan berucap "Gue gak mau pergi." Kata Rangga penuh penekanan.
Adela hanya bisa membuang nafas nya berkali-kali jika berhadapan Rangga, sekeras apapun cara Adela agar Rangga menjauh dari nya itu tidak berguna.
"Lama-lama kurus gue ngebatin mulu." Ucap Adela pelan dan melahap bakso nya.
_____
Pulang sekolah, hujan begitu deras bahkan Adela tidak membawa payung. Gimana caranya dia untuk pulang bahkan langit pun sangat hitam.
"Del, lo gak bawa payung?" Tanya Manda.
Adela mengeleng pelan. "Lo gak pulang?" Tanya Adela.
"Gue lagi nunggu, Dicky ngambil mobil nya."
"Kalo gitu gue nebeng ajah sama lo ya?" Ujar Adela.
"Lo sama gue, jangan ganggu mereka pacaran." Ucap nya dari belakang Adela.
Dahi Adela mengkerut. "Maksud lo?"
"Numpang doang gapapa, ayo. Del." Ajak Manda.
Rangga mengenggam lengan Adela dan langsung Ia tarik menjauh dari Manda.
"Woi, nanti Adela sakit. Nih bocah minta di slebew yak!" Teriak Manda.
Rangga menarik Adela berlari dibawah rintikan hujan. Menuju mobil nya yang terparkir.
"Gara-gara lo gue jadi basah!" Omel Adela.
"Gue juga kali, emang lo doang?" Kesal Rangga.
Rangga menyalakan mesin mobil nya dan meninggalkan area parkiran sekolah. Di dalam mobil Adela sibuk mengeringkan baju nya.
"Di bangku belakang ada baju gue, lo pakai ajah. Tadi pagi Mamah gue -"
"Gue pinjem!" Adela langsung ngerangkak kebelakang untuk menganti baju nya.
"Lo jangan ngintip!" Pringatan Adela kepada Rangga.
Rangga sibuk dengan jalanan, kenapa dia harus ngintip? Kaya gak ada pemandangan bagus ajah sampai dia ngintip Adela.
"Udah belom?" Tanya Rangga.
"Udah." Jawab Adela.
Adela balik ke bangku depan setelah menganti baju atasan. "Lo gak ganti baju? Tadi gue liat ada dua baju." Ucap Adela.
"Sebentar gue pingirin mobil dulu." Ucap Rangga.
Setelah menepikan mobil nya Rangga mengambil baju kaos oblong nya. Dan mulai memakai kan nya. Adela sibuk dengan Ponsel nya.
"Lo kenapa gak pakai di belakang ajah sih?" Tanya Adela tanpa melihat ke arah Rangga.
"Ngapain? Gue mah gampang." Ucap Rangga dan melanjutkan mobil nya kembali.
Setelah sampai di rumah Adela. Dia melihat ke arah Rangga. Dan memyipit kan mata nya.
"Astaga, baju kita samaan?" Pekik Adela. Dan menutup mulut tak percaya.
Senyum Rangga merkah. "Iya kemarin gue beli baju couple."
"Sinting, kan gue sama lo udah gak pacaran."
"Tapi belum ada kata end."
"Lo harus kepisikiater deh, bulol banget."
Rangga menaikan alis nya. "Apaan bulol?"
"Bucin tolol." Ucap Adela.
"Kasar."
Adela mengelengkan kepala nya dan segera keluar dari mobil nya Rangga.
_____
Pagi ini semua kelas disuruh membersihkan kelas nya masing-masing. Adela membawa pelan yang ia bawa dari gudang.
"Sini gue bantu."
Adela menoleh "loh Abi? Gue kira lo udah pergi keluar negri."
"Sekarang gue kesekolahan cuman ambil data-data gue doang." Ucap Abi.
"Kalo gitu, gue nitip oleh-oleh ya." Ujar Adela
Abi tersenyum sumringah. "Iya nanti kalo gue udah balik ke indonesia."
Adela dan Abi berjalan bersama menuju kelas mereka. Namun Abi memberhentikan langkah nya.
"Del." Panggil Abi.
Adela menengok ke arah Abi dan mengerutkan alis nya "kenapa?"
"Gue suka sama lo." Ujar Abi secara tiba-tiba
Adela mengeratkan gengaman nya kepada gagang pelan.
"Kalo lo gak jawab berarti lo nolak gue." Ucap Abi "lo punya satu kesempatan sebelum kesempatan itu ilang." Lanjut Abi.
"Maaf. Bi, gue suka sama Rangga." Jujur Adela.
"Iya, gue tau kok. Lo bisa peluk gue gak? Sebelum gue berangkat." Ucap Abi.
Adela mengangguk dan memeluk Abi. Setidak nya ini yang ia hanya bisa lakukan untuk Abi yang tidak membalas cinta Abi.
"Hati-hati lo di jalan." Ucap Adela menyudahkan pelukan nya.
________
Rangga sedang mencari keberadaan Adela dengan dua pengawal nya, yaitu Dicky dan Dimas. Mereka selalu mengintilkan Rangga kemana-mana.
Langkah nya berhenti ketika melihat Adela dengan seseorang. Adela bicara dengan lawan jenis sangat santai. Rangga mengikuti nya dengan langkah pelan.
"Kita ngapain ngikutin Adela sama Abi?" Tanya Dicky.
Rangga menoleh ke Dicky. "Seriusan itu Abi?"
"Iyalah, dia kan kesekolahan cuman mau ambil data dia, dia mau pergi keluar negri. Pindah gitu." Ucap Dicky.
Rangga mengancungkan jempol nya di depan muka Dicky.
"Gue suka sama lo"
Rangga yang mendengar itu menegapkan tubuh nya. "Apaan nih dia nyatain cinta nya!" Batin Rangga geram.
"Kalo lo gak jawab berarti lo nolak gue. lo punya satu kesempatan sebelum kesempatan itu hilang."
"Maaf. Bi, gue suka sama Rangga."
Senyum Rangga merkah ketika Adela berkata dia suka dengan dirinya. Ternyata Adela tidak sepenuhnya membenci dirinya.
"Bagus, Del. Gue pepet lo sampai lo mau jadi pacar gue lagu." Gumam Rangga.
Dimas yang mendengarkan perkataan Rangga hanya mengeleng pelan sedangkan Dicky dia sedang memperlihatkan kedua nya didepan. Adela dan Abi.
________
Setelah kelas sudah bersi murid SMA Merpati pulang cepat karna memang tidak belajar hanya membersihkan kelas.
"Adela lo jujur sama gue." Tanya Rangga.
Adela menyeritkan dahi nya "apaan sih?"
"Lo masih suka kan sama gue?"
Deg!
"Ap-an sih? Awas gue mau pulang." Ucap Adela. Dengan jantung yang sudah ketar-ketir.
"Jawab dulu baru lo boleh pulang." Ujar Rangga. "Kalo lo diam berarti bener lo masih suka sama gue. Kalo lo diam nya dua menit kita balikan."
Adela tidak bersuara. Ia hanya diam dan menatap wajah Rangga. Tanpa sepatah kata yang keluar dari mulut Adela.
"Final lo udah ngakuin." Ucap Rangga dengan senyum merkah nya.
"Awas, puas lo?" Sinis Adela lalu berjalan menjauh dari Rangga. Tanpa disadar Adela mengembangkan senyuman nya.
.
Tbc
Yey update jangan lupa vote dan coment ya maaf banget kalo kurang uwu-uwu gitu. Jangan lupa follow akun fia yya
instagram : wvygvrl_fi
wattpad : adnfia
youtub : adinda alifia19
twiter : suga_fiapia🍀
Betewe ada cupikan vidio ketlas vs waketu! Jangan lupa subs dan like!