Random | Nakamoto Yuta [book 2] ✔

satu hari bersama Yuta

Masih ada yang nunggu gak? Ehehehe

Pagi ini Caca sudah sibuk menyiapkan sarapan serta baju kantor yang akan Yuta pakai, jam sudah menunjukan pukul 07.00 ia harus cepat membangunkan Yuta sebelum tuan muda itu mengoceh karena terlambat

"kak" ucap Caca sambil mengoyangkan badan nya

"hngg" lenguh Yuta namun matanya masih terpejam ia malah membenamkan diri dalam selimut

"kak udah jam 07.00 ayo bangun mau kerja gak? Nanti kalo telat aku yang dimarahin, ayo bangun aku udah masakin kamu sarapan" ucap Caca sambil membukakan selimut yang menutupi wajah Yuta

"jam berapa?" tanya Yuta saat membuka matanya

"tujuh, ayo bangun nanti telat" jawab Caca namun Yuta malah memeluk Caca dan membenamkan kepala nya di perut Caca

"kak, ayo bangun nanti telat" ucap Caca yang belum menyerah membujuk Yuta

"hari ini gue libur" ucapnya yang mengangkat kepalanya untuk melihat Caca, ia tersenyum lalu mengecup bibir Caca singkat "morning kiss" dan Caca hanya terdiam kaget

"bangunin gue satu jam lagi yah gue masih ngantuk" ucap nya yang langsung tidur kembali pasalnya Yuta baru pulang pukul 04.00 pagi setelah ia lembur menyelesaikan pekerjaan nya

Caca langsung keluar dari kamar untuk membereskan rumah sembari menunggu Yuta bangun

Caca mulai menyapu seluruh lantainya kemudian ia mengepel dan menata semua barang yang belum tersusun rapi urusan rumah ia sengaja tidak menyewa pembantu karena ia ingin mengurusi rumah tangganya sendiri tanpa melibatkan pembantu didalam nya

"huh cape banget" ucap nya saat duduk di sofa ruang keluarganya

"loh udah bangun, maaf aku keasikan beresin rumah jadi lupa bangunin kamu" ucap Caca saat melihat Yuta yang duduk disebelahnya

"gak papa" jawab nya santai

Hening keduanya sama sama terdiam dengan Yuta yang memainkan handphone nya dan Caca yang sibuk menonton televisi

"kenapa?" tanya Caca heran pasalnya Yuta sedang tersenyum gemas sambil memperhatikan handphone nya

Yuta tersenyum lalu memperlihatkan bayi dalam layar handphone nya "lucu yah bayi nya gemes" Caca hanya diam tidak memberikan reaksi apa apa pikiran nya berkecamuk takut jika Yuta meminta haknya

"anak siapa?" tanya Caca gugup

"temen bisnis gue, lucu yah, gue jadi pengen punya bayi" ucap Yuta tanpa mengalihkan pandangan nya dari handphone tersebut

Ntah sudah kode yang keberapa

"aku mau mandi" ucap Caca buru buru karena takut namun sebelum itu Yuta berhasil mencegah nya "mau bareng gak?" godanya dan itu berhasil membuat pipi Caca memerah

"becanda, gue udah mandi ko, sana mandi kita makan bareng, gue udah laper" ucap nya dan langsung memainkan kembali handphone nya

Caca menghela nafas lega, sejujurnya ia benar benar belum siap memberikan hak nya pada Yuta

"tumben ngambil libur? Berapa hari?" tanya Caca saat mereka sedang bersantai di taman belakang rumah nya

"besok juga masuk lagi, gue mau ngabisin satu hari ini sama lo" jawabnya sambil tersenyum melihat Caca

"maaf yah Ca, kemarin kemarin gue sempet sibuk, ngurusin berkas yang harus gue tanda tanganin, padahal gue pengen banget cuti dan ngabisin waktu bareng lo" ucap Yuta sambil meletakan kepala nya di paha Caca

Caca tersenyum lalu mengelus kepala Yuta "gak papa kamu kerja kan buat aku, tapi kak tolong banget jaga kesehatan, jangan terlalu cape yah, aku udah cukup ko hidup kaya gini"

"makasih udah ngertiin gue Ca" ucapnya yang mengecup tangan Caca yang tersemat cincin penikahan nya

Cup

Yuta mengecup perut rata Caca "cepet tumbuh anak daddy" ucap nya yang langsung pergi dari hadapan Caca

Caca tidak bodoh mengartikan ucapan Yuta ia menghela nafas, sampai kapan Yuta harus menunggu Caca siap untuk memiliki keturunan?

Gambaran kalo Yuta udah punya anak wkwkw
Ramein yah eheheh
Jangan lupa mampir di lapak aku yang lainnya yah
See you ❤❤❤
Mon maap kalo ada typo ehehe