Trio Evil 2 (✔)

Chapter 229 Sepasang Kekasih yang Dibatasi Tirai

Di kamar bernomor 2, Kuroi Syafiq dan Yurika Pratiwi sedang minum Es Cokelat bersama dengan lilin, sekuntum bunga mawar dan kotak kecil berwarna merah yang berada di atas meja.

Kuroi Syafiq : "Rika?"

Yurika Pratiwi : "Iya, Kuroi?"

Kuroi Syafiq : "Aku ingin kita selalu bersama-sama! Tidak ada seorang pun yang bisa memisahkan kita berdua! Kecuali Tuhan!"

Yurika Pratiwi : "Kamu benar, Kuroi? Kita akan berpisah kalau Tuhan berkehendak! Takdir tidak bisa diubah kalau Tuhan udah memilih! Tapi..... Aku yakin! Kita berdua pasti akan selalu bersama! Kuroi? Berjanjilah padaku kalau kita akan selalu bersama-sama saat perang dimulai!"

Kuroi Syafiq : "Aku janji, Rika! Aku akan selalu melindungimu dan kita semua pasti akan memenangkan perang ini melawan Aliansi Evil!"

Yurika Pratiwi : "Aamiinn... " *minum Es Cokelat*

Kuroi Syafiq : "Gimana rasanya?"

Yurika Pratiwi : "Sedap! Kamu yang buat kan?"

Kuroi Syafiq : "Mestilah! Es Cokelat buatan aku pasti lebih enak daripada Es Cokelat buatan Gempa!"

Yurika Pratiwi : "Iye.. Ke? Bukannya kamu diajarin bikin Es Cokelat ama Gempa ya?"

Kuroi Syafiq : "Hehehehe..... Alah... Diajarin sikit je!"

Yurika Pratiwi : "Iyelah tuh! Hm? Kuroi? Kotak apa itu?"

Kuroi Syafiq melihat kearah yang ditunjuk oleh kekasihnya. Sebuah kotak kecil berwarna merah berada di depan matanya berisi sesuatu yang membuat acara kecil mereka menjadi lebih menarik.

Kuroi Syafiq : "Oh... Itu hadiah dariku untukmu!"

Yurika Pratiwi : "Apa isinya?"

Kuroi Syafiq : "Mau tahu atau mau tahu banget?"

Yurika Pratiwi : "Ya udah deh! Aku mau tidur aja!"

Kuroi Syafiq : "Eh?! Jangan!! Oke oke! Aku akan bagitahu! Kotak itu isinya adalah sesuatu yang membuatmu senang!"

Yurika Pratiwi : "Ya apa isinya, Kuroi? To the point jelah!"

Kuroi Syafiq : "Aku buka aja kotaknya ya?"

Yurika Pratiwi mengangguk dan mempersilahkan Kuroi Syafiq untuk membuka kotak itu. Kuroi Syafiq membuka penutup kotak itu dan Yurika Pratiwi tersenyum sambil menggeleng-gelengkan kepalanya sesudah melihat isi yang ada di dalam kotak kecil berwarna merah.

Yurika Pratiwi : "Kuroi Kuroi! Kamu memang gak pernah berubah ya?"

Kuroi Syafiq : "Apapun untuk kekasihku, aku akan selalu memberikan yang terbaik untukmu! Sekarang kamu pakai ya?"

Yurika Pratiwi : "Oke!"

Kuroi Syafiq memakaikan sebuah kalung berbahan emas putih dengan tali kalung yang berbentuk seperti rantai dan adanya dua lambang cinta yang saling mengait satu sama lain di leher Yurika Pratiwi. Salah satu dari lambang cinta itu dihiasi berlian putih yang sangat indah dan berkilau. Yurika Pratiwi memegang dua lambang cinta dari kalung pemberian dari Kuroi Syafiq.