Chapter 188 Target Penculikkan 2

881 55 139
                                    

Acara Pesta Demokrasi akhirnya telah selesai dilaksanakan dan semua warga di Taman Kota meninggalkan area pesta itu, termasuk Geng BooMer dan yang lainnya.

Julanar Marwa : "Hmm... Mana Bang Simon dan Reno tak? Daritadi gak kelihatan deh!"

Chandra Aditya : "Ha'ahlah! Daritadi mereka gak kelihatan! Pestanya juga udah selesai!"

Yora Geolita : "Mungkin mereka tertidur kut?"

Halilintar : "Hmm... Tak apa! Biar aku yang akan pergi ke mobilnya!"

Gempa : "Aku juga ikut!"

Halilintar : "Oke!"

Amato : "Hati-hati, Gempa! Hali!"

Gem-Hali : "Iya, Ayah!"

Mereka berdua akhirnya pergi ke tempat posisi mobil Simon Deff yang berada di kawasan luar Taman Kota. Mereka semua juga menunggu di posisi luar pesta demokrasi yang telah selesai beberapa menit yang lalu.

---(Skip time)---

Gempa : "Eh?! Apesal Mobil Simon pintunya terbuka tuh?!"

Halilintar : "Manalah aku tahu! Ayo kita kesana!"

Gempa : "Ayo!"

??? : "Permisi?"

Baru saja Gempa dan Halilintar menuju ke tempat Mobil Simon Deff, tiba-tiba ada seorang alien wanita paruh baya yang sedang menghampiri Dua Elemental itu. Mereka berdua menoleh kearah wanita itu dan bertanya kepadanya.

Gempa : "Ada apa, Mak Cik?"

??? : "Mau tanya dong! Dimana pesta pemilunya ya? Daritadi aku tidak bisa menemukan tempat itu! Apa kalian tahu dimana pesta itu?"

Gempa : "Baru saja selesai, Mak Cik! Tuuuhh..... Di sana!"

Wanita itu melihat kearah yang ditunjuk oleh Gempa dan merasa sedih karena pesta demokrasi itu telah selesai beberapa waktu yang lalu.

??? : "Haih..... Dah selesai ya?"

Halilintar : "Iya, Mak Cik"

Gempa : "Nama Mak Cik siapa?"

??? : "Nama Mak Cik Alia Lia! Aku sedih sangat karena pestanya dah selesai! Padahal aku ingin sekali menggunakan hak suaraku! Aku sangat mendukung Ayah Yah dan Wakilnya Vito To!"

Gempa : "Jangan sedih, Mak Cik! Aku yakin pasti mereka berdua menang! Lagipula kami berdua juga mendukung pasangan itu"

Alia Lia : "Kalian juga mendukung mereka berdua?"

Gem-Hali : "Iya, Mak Cik!"

Alia Lia : "Oh baguslah kalau begitu! Semoga aja Ayah Yah dan Vito To bisa memenangkan pemilihan ini!"

Gem-Hali : "Aamiinn....."

Alia Lia : "Oh ya? Kalian mau menemani Mak Cik ke tempat parkiran tak? Kaki Mak Cik sakit sangat gara-gara sibuk mencari tempat pesta pemilu"

Halilintar : "Boleh, Mak Cik!"

Gempa : "Mari Mak Cik! Biar kami antar!"

Alia Lia : "Terima kasih banyak.... Hmm... Siapa nama kalian?"

Gempa : "Aduh..! Lupa pula! Namaku Gempa, Mak Cik!"

Halilintar : "Namaku Hali, Mak Cik!"

Trio Evil 2 (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang