Return of the Legend

3.7K 289 32
                                    

Kembalilah kepuncak

Biarkan dunia tau kalau kau masih berkuasa

Biarkan dunia mengingat namamu kembali

Biarkan musuh mu takut saat mendengar namamu

Ketakutan pada sang penguasa

•••

"Jangan khawatir Master, untuk saat ini aku telah siap diserang kapanpun. Namun aku hanya mengkhawatirkan Seoyun." - Tae.

"Apa kau takut kalau Seoyun lah yang menjadi target mereka?" - Song Hwa.

"Iya." - Tae.

"Kalau begitu jauhi Seoyun." - Song Hwa.

Taehyung terkejut. Dia tentu saja menolak untuk menjauhi Seoyun, satu-satunya wanita yang berhasil mengisi hatinya yang kosong.

"Maaf Master Song tapi aku tidak bisa." - tegas Taehyung.

"Mengapa?" - Song Hwa.

"Karena hanya dia lah wanita yang berhasil membuatku jatuh cinta." - Tae.

"Bukankah kau memiliki banyak wanita di sekitarmu? Kau pikir aku tidak tau?" - Song Hwa.

"Ya. Memang benar ada banyak wanita di sekitarku, tapi hatiku hanya untuk Seoyun. Mau bagaimanapun anda memisahkan aku dengannya, aku akan tetap mengejarnya. Walau sampai ke ujung dunia sekalipun." - Tae.

"Apa kau benar-benar mencintai Seoyun?" - Song Hwa.

"Iya, aku yakin 100%." - Tae

"Baiklah, akan aku ijinkan kau menjadi calon suami Seoyun. Tapi kau harus menjaganya, kalau sampai kau menyakitinya maka kau akan merasakan akibat dari menyinggung God of Death, Master Song." - Song Hwa.

"Tentu saja Master, aku akan melindunginya dengan nyawaku sebagai taruhannya." - Tae.

"Aku tau, kau sudah membuktikannya malam itu." - Song Hwa.

"Anda tau tentang kejadian di taman?" - Tae.

"Memangnya apa yang tidak bisa aku ketahui?" - Song Hwa.

"Hati manusia. Bukankah begitu?" - Tae.

"Hahaha aku tidak menyangka kalau aku akan kalah dari seorang bocah sepertimu." - Song Hwa.

"Tidak Master Song, kaulah yang paling unggul disini. Aku tidaklah pantas dibandingkan dengan anda." - Tae.

"Tidak jatuh saat dihina dan juga tidak terbang saat di puji. Kau memang pantas mendapatkan kesuksesan di usiamu yang masih muda." - Song Hwa.

"Terimakasih atas sanjungan anda Master." - Tae.

Song Hwa menepuk-nepuk pundak Taehyung.

.

Pesta berlangsung dengan lancar. Jam menunjukkan pukul sebelas malam, pesta telah berakhir. Semua tamu undangan telah pergi meninggalkan hotel dan kembali ke kediamannya masing-masing.

Jam 00.00 tepat, waktunya para pemimpin dunia bawah (mafia) dan para anak buahnya bertemu dan bertegur sapa satu sama lain.

Perbedaan hawa dan suasana terasa jelas, dari yang tadinya ramai penuh kebahagiaan dan  kebaikan berbalik menjadi hawa yang mencekam penuh kebengisan. Bagaimana tidak? Rata-rata mereka yang hadir dalam pertemuan kali ini paling tidak telah membunuh setidaknya sepuluh orang atau bahkan lebih.

B.O.S.S - [END]Where stories live. Discover now