3. Firasat Buruk (S2)

7.7K 503 103
                                    

Setelah mendengar semua penjelasan dari Baekhyun, Chanyeol merasa lega luar biasa. Dia seperti baru saja bangun dari mimpi buruknya.

"aku tak tau apa yang akan terjadi jika kau memang tak mau menikah denganku Baek."

Baekhyun merasa bersalah karena telah membuat Chanyeol salah paham sampai pria itu menangis. "maafkan aku, ini semua ide Jisung. Dia kasihan karena aku menangis terus."

Chanyeol melirik Jisung yang tersenyum tanpa dosa berdiri di ujung sana. Adik sepupunya terlihat puas karena telah berhasil mengerjainya. "aku cemburu karena kau memeluk Jisung dibelakangku."

Baekhyun meremas bagian depan jas Chanyeol. Matanya tak berani melirik Chanyeol. "i-itu karena aku sedang kesal sekali denganmu. Agar kau percaya dan masuk kedalam perangkap kami."

Chanyeol ingin marah tapi tak tega ketika melihat Baekhyun yang takut melihat wajahnya. "lain kali jangan peluk orang lain secara sembarangan."

Baekhyun mendongak dengan wajah tak berdosanya. "tapi kan dia sepupumu."

"tetap saja tidak boleh, apalagi makhluk seperti Jisung."

Jisung adalah pria yang suka mempermainkan wanita sama seperti dirinya ketika sebelum bertemu Baekhyun. Menurut pengalamannya sendiri Baekhyun punya daya pikat yang bisa menarik lelaki lurus sekalipun. Jangan sampai adik sepupunya itu malah jadi suka juga kepada Baekhyun.

"baiklah, tapi dia tampan hehehe." Baekhyun sengaja menggoda Chanyeol. Sepertinya kekasihnya itu takut sekali jika ia terlalu dekat dengan Jisung.

"Baek!" Chanyeol menggigit pipi Baekhyun hingga si empunya berteriak kesakitan.

"AAAAAAAAKKKKHHHHHH!"


******




Pemberkatan terpaksa diundur sampai nanti malam karena Baekhyun masih terisak sambil memegang pipinya yang berdenyut sakit. Sesekali Yoora akan melirik tajam pada adiknya yang berdiri didekat pintu. Chanyeol merasa bersalah. Pipi Baekhyun terlihat empuk dan lucu seperti bakpau. Ia reflek menggigit pipi Baekhyun karena kesal juga karena Baekhyun mengatakan kalau Jisung tampan.

"masih sakit?" Yoora mengipasi pipi Baekhyun yang terlihat memerah dan ada bekas gigitan adiknya.

"sedikit." jawabnya masih sesekali terisak.

Chanyeol mendekati Baekhyun diam-diam. Merasa bersalah dan konyol sekaligus. Kenapa juga dia melakukan hal konyol ini di detik-detik pemberkatan mereka akan dimulai. Tapi Chanyeol terpaksa mundur kembali ketika Yoora mempelototinya.

"hiks, wajahku jadi jelek dan pasti akan tidak bagus untuk dilihat. Bagaimana ini noona?" adu Baekhyun.

"noona akan panggilkan penata rias semoga dia bisa menyembunyikan luka yang ada dipipimu. Aku heran dengan Chanyeol. Apa dia ada ketertarikan dengan daging manusia?"

"aku mencarimu sejak tadi. Orang-orangmu bilang kalau pemberkatan diundur sampai nanti malam. Apa terjadi masalah?" Jungkook yang baru datang terkejut melihat pipi Baekhyun yang merah.

"eh? Pipimu digigit serangga?"

"bukan, ini gara-gara si Park bodoh itu!" Baekhyun masih melirik kesal Chanyeol yang terpojok seperti anjing yang baru saja merusak barang majikannya.

Jungkook ingin menertawaka kedua pasang kekasih itu yang bisa-bisanya bertingkah konyol dan masuk akal di hari pernikahan mereka. "calon suamimu juga banyak tingkah. Kenapa harus juga pakai rencana mengerjaimu segala."

JODOHKU LELAKIWhere stories live. Discover now