Suatu Rahasia?

84 40 11
                                    

Bel pulang sekolah telah berdering di segala penjuru sekolah ini.

Aku dan safira telah mengambil tas dan menuju gerbang,tapi tiba tiba banyak sekali kerumunan disana,aku yang penasaran menarik tangan safira menuju barisan paling depan.

Para siswa banyak yang bertriak histeris,siapa si?gitu aja kya ga pernah liat orang.

Atensiku beralih,saat aku meliahat aldo yang keluar dari mobil dan kedua teman nya yang menggunakan jaket khas geng motor,tapi ini bukan geng motor biasa ini geng motor paling terkenal di bandung! Brigez!.

"OMG!!!! Rizky ganteng bangett!!"

"Gifariii,ga nyangka gw ternyata lo mantan anggota Brigezz!!!!"

"Emang cocok mereka bertigaa!!"

semua siswa tau kalo mereka berdua adalah mantan dari anggota Brigez,itu lah alasan yg membuat mereka bersorak kagum.

Tapi yang lebih mengejutkan disitu ada Erlang,bobon,dan kak vivi.aku dan safira saling menatap ada apa ini?

"Okeii gw kumpulin kalian semua disini,karna gw mau ngumumin sesuatu"
"Jadi tu Erlang dan Bobon bakal jadi penerus gw sebagai ketua dan wakil ekstrakulikuler basket"sabung Aldo menjelaskan.

Semua siswa di samping kanan kiri belakang serong kanan dan kiri ku tanpak lebih histeris,sementara itu safira?dia sudah tertawa terpikai pikai,bagaimana bisa bobon menjadi wakil basket?

"Oya gw juga mau ngumumin,kalo Syifa sama Safira yang bakal nerusin gw jadi ketua dan wakil eskul basket" ucap kak vivi.

Atensi mereka semua beralih padaku dan juga safira,banyak yang berbisik bisik tak suka,dan ada juga yang memberi selamat.

Akun dan safira tak ambil pusing,toh kita berdua memiliki sifat bodoamat yang tinggi,inggat itu.

~•~•~•~•~•~•~

Setelah kejadian di sekolah tadi,notif ponsel ku hampir saja jebol,karna banyak adik kelas yang menanyakan ku,maupun safira aku tak membalasnya,sebanyak itu?copot sudah jariku.

Sore ini begitu damai,hempasan angin yang cukup kuat mampu membuatku beristirahat sejenak,tapi saat kudengar suara mobil kubuka balkon kamarku,iya itu aldi.

"Aldiiii!!" teriakku dari atas sini

Saat aldi menampakan wajahnya,banyak sekali luka lebam seperti habis dikeroyok orang,namun aldi hanya menengok sekilas lalu memasuki rumahnya.

"Samperin ga ya? Samperin ga yaa?" ucapku gelisah

Aku kembali menghempas tubuhku,aku bimbang bagaimana ini?haruskah aku kesana?tapi aku juga tak mau rasa ini berlanjut lebih dalam.

Aku memilih tidur,dari pada terus berkutat dengan pikiran ku.

Ceklek..

Pintu kamarku terbuka,menampakkan wanita yang cantik yaitu kak vina,dia menghampiriku dan membawa laptop nya.

"Dek kamu liat ini sih,aneh tau" ucap kak vina

"Apaan si ka?aku masi mau tidur" aku menutup selimut sampai ke kepalaku.

"Ini lo masa,tadi aku lagi iseng ngecek cctv rumah,nah pas rumah ini sepi tadi pagi tuh ada gerombolann kaya geng motor gitu rame banget! di depan rumah aldi" ucap kak vina memperlihatkan rekaman cctv.

Sejuta Rasa [ON GOING]Where stories live. Discover now