34-a

1.2K 230 76
                                    

"Gue disuruh Suho bawa lu kesini. Katanya ada yang mau ketemu sama lo"

"Siapa?" Tanpa sengaja gue mengalihkan pandangan gue ke pintu. Seketika mata gue melebar melihat seseorang yang jalan beriringan sama Suho keluar dari pintu.

"Mampus gue!"

"Papih?" seru Yoona kaget

"Buset Om Wonbin dateng" seru Jisoo juga gak kalah kaget dengan kedatangan pria di samping Suho.

"Papih ngapain kesini! Kayak jelangkung aja datang tak dijemput pulang tak diantar mending balik lagi sono ke peradaban pithecantropus erectus menuh-menuhin bumi aja tau gak" seru Yoona menghampiri papihnya yang berdiri di samping Suho

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Papih ngapain kesini! Kayak jelangkung aja datang tak dijemput pulang tak diantar mending balik lagi sono ke peradaban pithecantropus erectus menuh-menuhin bumi aja tau gak" seru Yoona menghampiri papihnya yang berdiri di samping Suho.

"Kamu itu ya kalau orang tua dateng kasih salam atau apa gitu. Ini malah ngomong yang engga-engga" ujar papihnya Yoona yang gak heran sama kelakuan anaknya yang agak gak normal. Salah apa dia punya anak kembar tapi sifatnya kayak langit dan bumi.

"Om" Jisoo langsung menghampri papihnya yoona sembari salim. Beda sama Yoona yang masih diem aja.

"Liat tuh kayak Jisoo, ketemu papih langsung salim. Emang kamu malah ngusir-ngusir" tukas papihnya Yoona.

"Dia kayak gitu karena ada maunya pih, kagak tau aja kelakukan Jisoo sebenernya. Ke aku aja mana pernah dia ngehormatin aku sebagai kakak sepupunya" Jisoo mengerlingkan matanya untuk menyuruh Yoona diam. Sedangkan Yoona hanya menjulurkan lidahnya tidak peduli dengan tatapan Jisoo.

"Gak kok om. Jisoo selalu menghormati mba yono—eh maksud Jisoo mbak Yoona. Gimanapun mbak Yoona lebih tua dibanding aku" Jisoo memasang wajah pura-pura senyum padahal dalam hatinya ingin sekali menyumpal mulut kakak sepupunya itu.

"Tuh liat tuh pih! Masa panggil nama aku aja yono, nama udah bagus-bagus sama dia diganti-ganti" ujar Yoona yang merasa gak terima dengan perkataan Jisoo.

"Sudah-sudah. Kalian ini kalau ketemu selalu berantem terus. Sekarang kamu ikut pulang sama papih. Jisoo kamu ikut juga. Kebetulan om punya oleh-oleh buat kamu" ajak papihnya Yoona yang lebih dulu jalan.

Yoona tetap tidak bergeming melihat ajakan papihnya.

"Yoona, ayo pulang. Ngapain kamu disana? Mau jadi patung selamat datang?"

"Iya-iya aku pulang" mau tidak mau Yoona akhirnya mengikuti papihnya pulang.

Tetapi sebelum papihnya menaiki mobil, ia menoleh kebelakang berbicara dengan seseorang wanita.

"Atas kesalahan Yoona, om minta maaf ya Irene. Dia emang otaknya rada konslet maklum cemilan kabelnya udah habis"

"Iya om. Sudah saya maafin" sahut Irene sambil tersenyum sopan.

"Cie kayaknya udah dapet lampu ijo nih dari ayah mertua" tukas Sooyoung menyenggol tangan Irene.

"Iya tapi lampu ijo dari kembarannya belum dapet. Apalagi modelan kayak Yoona. Dia kayaknya gak suka banget sama lu ren" sahut Yuri dari belakang Irene.

"Ya mau gimana lagi. Gue pernah ngatain dia selama ini. Pasti dia benci banget sama gue" ujar Irene sedih menatap kepergian mereka.

"Nak Sehun, om pulang dulu ya. Jangan lupa mampir ke rumah kalau ada waktu" seru papihnya Yoona ke Sehun seraya melambaikan tangannya.

"Iya om" sahut Sehun.

"Papih! Apa-apaan sih! Kenapa tadi minta maaf sama nenek lampir terus minta Sehun mampir ke rumah!! Jangan mengajak musuh ke dalam rumah pih! Bahaya! Nanti kita jadi orang jahat!" ujar Yoona kesal terhadap papihnya yang bersikap baik kepada Sehun dan Irene.

Papihnya Yoona justru menyentil dahi Yoona "kamu ini! Kalau ngomong jangan ngawur. Udah salah bukannya minta maaf malah bicara yang bukan-bukan lagi"

"Sebenernya aku ini anak papih bukan sih!"

"Bukan, kamu anak pungut yang papih pungut di tong sampah" ujar papihnya Yoona cuek seraya mengendarai mobilnya.

Sedangkan Yoona manyun karena papihnya lebih peduli sama Irene dibanding dirinya. Papihnya belum tau aja apa yang pernah diucapkan Irene ke putri satu-satunya ini. Coba kalau tau, monas aja bisa runtuh!.

Ya runtuh kalau ada gempa besar, ya mana mungkin papihnya Yoona ini punya kekuatan super power, papihnya Yoona bukanlah Hulk.

BBB (Brother vs Boyfriend vs Bestfriend )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang